Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catatan SBY soal Mudik Dituangkan di Akun Twitter-nya

Kompas.com - 05/08/2013, 16:56 WIB
Sandro Gatra

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Setelah melihat langsung pelaksanaan mudik Lebaran 1434 H di beberapa lokasi, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menilai pemerintah telah melakukan yang terbaik untuk pengamanan dan pelayanan mudik Lebaran. Kesannya selama peninjauan dituangkannya di linimasa akun Twitter @SBYudhoyono, Senin (5/8/2013).

"Pemerintah telah berbuat yang terbaik untuk pengamanan dan pelayanan mudik Lebaran," demikian tulis Presiden.

Presiden dan Wakil Presiden Boediono didampingi jajaran kabinet, hari ini, meninjau pelaksanaan mudik di Stasiun Senen dan Terminal Kampung Rambutan, Jakarta. Sebelumnya, Minggu (4/8/2013), Presiden meninjau Pelabuhan Tanjung Priok dan Posko Angkutan Lebaran Terpadu di Kementerian Perhubungan.

Presiden menilai pelayanan pemudik di Terminal Kampung Rambutan berjalan tertib. Semua bus dan sopir diperiksa. Jika kondisi kesehatan sopir dan bus tidak memenuhi syarat, petugas melarang berangkat.

"Saya sempat naik ke dalam bus. Semua duduk dan ada AC-nya. Saya pesan kepada pengemudi untuk tidak ngebut dan mengutamakan keselamatan," kata Presiden.

Presiden juga menyinggung kunjungan dirinya ke Tanjung Priok kemarin. Ribuan pemudik dan 2.000 motor, kata dia, diangkut dengan Kapal TNI Angkatan Laut secara gratis menuju Jawa Tengah. Dengan demikian, diharapkan angka kecelakaan pemudik dengan sepeda motor berkurang.

"Tahun ini motor yang diangkut kapal secara gratis ditingkatkan (100.000 lebih). Semoga mengurangi jumlah kecelakaan yang sering terjadi," kata Presiden.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mahfud MD Ungkap Kecemasannya soal Masa Depan Hukum di Indonesia

Mahfud MD Ungkap Kecemasannya soal Masa Depan Hukum di Indonesia

Nasional
Jalan Berliku Anies Maju di Pilkada Jakarta, Sejumlah Parpol Kini Prioritaskan Kader

Jalan Berliku Anies Maju di Pilkada Jakarta, Sejumlah Parpol Kini Prioritaskan Kader

Nasional
Kunker di Mamuju, Wapres Olahraga dan Tanam Pohon Sukun di Pangkalan TNI AL

Kunker di Mamuju, Wapres Olahraga dan Tanam Pohon Sukun di Pangkalan TNI AL

Nasional
Sebut Demokrasi dan Hukum Mundur 6 Bulan Terakhir, Mahfud MD: Bukan karena Saya Kalah

Sebut Demokrasi dan Hukum Mundur 6 Bulan Terakhir, Mahfud MD: Bukan karena Saya Kalah

Nasional
Bobby Resmi Masuk Gerindra, Jokowi Segera Merapat ke Golkar?

Bobby Resmi Masuk Gerindra, Jokowi Segera Merapat ke Golkar?

Nasional
[POPULER NASIONAL] Korps Marinir Tak Jujur demi Jaga Marwah Keluarga Lettu Eko | Nadiem Sebut Kenaikan UKT untuk Mahasiswa Baru

[POPULER NASIONAL] Korps Marinir Tak Jujur demi Jaga Marwah Keluarga Lettu Eko | Nadiem Sebut Kenaikan UKT untuk Mahasiswa Baru

Nasional
Poin-poin Klarifikasi Mendikbud Nadiem di DPR soal Kenaikan UKT

Poin-poin Klarifikasi Mendikbud Nadiem di DPR soal Kenaikan UKT

Nasional
Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Menkes: Pasti Akan Masuk ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Menkes: Pasti Akan Masuk ke Indonesia

Nasional
Sidang Perdana Kasus Ketua KPU Diduga Rayu PPLN Digelar Tertutup Hari Ini

Sidang Perdana Kasus Ketua KPU Diduga Rayu PPLN Digelar Tertutup Hari Ini

Nasional
Saat PKB dan PKS Hanya Jadikan Anies 'Ban Serep' pada Pilkada Jakarta...

Saat PKB dan PKS Hanya Jadikan Anies "Ban Serep" pada Pilkada Jakarta...

Nasional
Tanggal 25 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 25 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Dukung Pengelolaan Sumber Daya Alam, PHE Aktif dalam World Water Forum 2024

Dukung Pengelolaan Sumber Daya Alam, PHE Aktif dalam World Water Forum 2024

Nasional
Ridwan Kamil Sebut Pembangunan IKN Tak Sembarangan karena Perhatian Dunia

Ridwan Kamil Sebut Pembangunan IKN Tak Sembarangan karena Perhatian Dunia

Nasional
Jemaah Haji Dapat 'Smart' Card di Arab Saudi, Apa Fungsinya?

Jemaah Haji Dapat "Smart" Card di Arab Saudi, Apa Fungsinya?

Nasional
Kasus LPEI, KPK Cegah 4 Orang ke Luar Negeri

Kasus LPEI, KPK Cegah 4 Orang ke Luar Negeri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com