Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pencurian Dokumen, Kapolri Diminta Mediasi Bareskrim-BNN

Kompas.com - 06/07/2013, 11:41 WIB
Sandro Gatra

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
- Masalah pencurian berkas milik Badan Narkotika Nasional (BNN) yang melibatkan seorang anggota Bareskrim Polri harus segera diselesaikan sebelum berkembang liar. Apalagi, saat ini menjelang pergantian Kapolri.

Komisi III DPR dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera Aboe Bakar Al Habsy mengatakan, Kapolri Jenderal (Pol) Timur Pradopo sebaiknya mempertemukan dua pimpinan institusi tersebut untuk menyelesaikan permasalahan.

"Hal ini perlu segera dilakukan agar situasi tidak bertambah buruk," kata anggota  melalui pesan singkat, Sabtu (6/7/2013 ).

Hal itu dikatakan Aboe Bakar menyikapi protes dari pihak BNN terhadap langkah Kompol AD, salah satu anggota Bareskrim, yang menyelinap ke ruang staf Deputi Pemberantasan BNN, Benny Mamoto. Menurut pihak BNN, Kompol AD membawa dua dokumen dari ruangan tersebut.

Aboe Bakar mengatakan, permasalahan tersebut tentu akan terus dikait-kaitkan dengan perang bintang menjelang pergantian Kapolri. Isu tersebut tidak boleh berkembang liar lantaran akan merugikan institusi Polri.

"Lebih baik Kapolri memberikan penjelasan secara terbuka kepada publik mengenai persoalan tersebut," pungkas Aboe Bakar.

Seperti diberitakan, kejadian pengambilan berkas itu terjadi sesaat sebelum Benny dilaporkan ke Bareskrim Polri oleh seseorang bernama Helena atas tuduhan penyalahgunaan wewenang dan kekuasaan.

Saat datang ke Gedung BNN, Kompol AD juga mengancam petugas keamanan untuk tidak membuka mulut terkait kedatangannya.

Pihak BNN mengaku belum tahu dokumen apa yang diambil. Hanya, jika pengambilan dokumen bagian dari proses hukum, Kompol AD diminta sesuai prosedur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

Nasional
Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Nasional
Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Nasional
Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Nasional
Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Nasional
Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

Nasional
Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com