Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bobby Nasution Didukung 7 Parpol di Pilkada Sumut, PKB: Ini Superkoalisi, Siratkan Kemenangan

Kompas.com - 04/07/2024, 16:19 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wali Kota Medan yang juga menantu Presiden Joko Widodo, Bobby Nasution resmi menerima rekomendasi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk diusung sebagai calon gubernur (cagub) pada Pilkada Sumatera Utara (Sumut) 2024.

Dengan begitu, secara resmi saat ini sudah ada tujuh parpol yang mendukung Bobby Nasution pada Pilkada Sumut.

Ketujuh partai itu yakni PKB, Golkar, Gerindra, Nasdem, Partai Amanat Nasional (PAN), Demokrat, dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Baca juga: PKB Usung Bobby Nasution pada Pilkada Sumatera Utara

Menurut Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid, koalisi tujuh parpol itu merupakan koalisi yang besar. Ia bahkan menyebutnya sebagai superkoalisi.

"Artinya ini koalisi besar. Kalau kita sebut itu superkoalisi yang menyiratkan, menunjukkan bahwa cahaya kemenangan itu ada di Mas Bobby-lah gitu. Bersama PKB dan partai pengusung lain, tinggal melengkapi siapa nanti wakilnya," ujar Jazilul di Kantor DPP PKB, Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (4/7/2024).

Meski sudah menetapkan Bobby sebagai cagub, PKB belum menentukan calon wakil gubernur (cawagub) Sumut yang akan diajukan mereka. 


Menurut Jazilul, cawagub pendamping Bobby akan diputuskan bersama-sama dengan parpol koalisi.

Namun, PKB berharap cawagub yang akan mendampingi Bobby memiliki efek elektoral yang baik.

"Kalau bisa dari unsur perempuan, dari unsur tokoh di Sumatera Utara dari apakah ormas partai politik atau yang lain. Nanti Mas Bobi atau yang lain bisa menyampaikan," ujar dia.

Baca juga: PKB Condong Dukung Bobby Ketimbang Edy Rahmayadi di Pilkada Sumut

PKB berharap penyerahan surat keputusan kepada Bobby lebih giat dalam mempersiapkan Pilkada Sumut, yakni dengan berkoordinasi bersama parpol-parpol pendukungnya.

"Yang jelas (dari) PKB (berharap) Mas Boby dengan surat keputusan yang sudah diturunkan ini mas Bobby lebih kencang lagi larinya, lebih cepat lagi untuk berkoordinasi dengan partai lain dan melengkapi pasangannya," kata dia.

"Karena waktu relatif pendek, tidak panjang menuju Pilkada 2024 di bulan November nanti," ujar Jazilul. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Empat Kecamatan Terendam Banjir di Provinsi Maluku, 210 KK Mengungsi

Empat Kecamatan Terendam Banjir di Provinsi Maluku, 210 KK Mengungsi

Nasional
Hadapi Pesatnya Persaingan Ekonomi dan Teknologi, Gus Halim Ajak Pegiat Desa Tingkatkan SDM

Hadapi Pesatnya Persaingan Ekonomi dan Teknologi, Gus Halim Ajak Pegiat Desa Tingkatkan SDM

Nasional
Saat Megawati Tantang Penyidik Harun Masiku untuk Menghadap...

Saat Megawati Tantang Penyidik Harun Masiku untuk Menghadap...

Nasional
Jokowi Dinilai Tetap Akan Miliki Pengaruh pada Pilkada 2024, Gibran Akan 'All Out'

Jokowi Dinilai Tetap Akan Miliki Pengaruh pada Pilkada 2024, Gibran Akan "All Out"

Nasional
Duga Jadi Sasaran KPK, Megawati Dinilai Lempar Sinyal Sudah Tak Sejalan dengan Pemerintah

Duga Jadi Sasaran KPK, Megawati Dinilai Lempar Sinyal Sudah Tak Sejalan dengan Pemerintah

Nasional
Perayaan Tahun Baru Islam, Menag Berharap Jadi Inspirasi untuk Perbaikan Diri

Perayaan Tahun Baru Islam, Menag Berharap Jadi Inspirasi untuk Perbaikan Diri

Nasional
Kisruh Sirekap, Ketua Komisi II DPR  Usul Negara Siapkan Gawai untuk KPPS pada Pilkada 2024

Kisruh Sirekap, Ketua Komisi II DPR Usul Negara Siapkan Gawai untuk KPPS pada Pilkada 2024

Nasional
Kaesang Digadang-gadang Maju Pilkada Jakarta, Peneliti BRIN: Ini Bukan Kelas Berat Lawan Kelas Bulu...

Kaesang Digadang-gadang Maju Pilkada Jakarta, Peneliti BRIN: Ini Bukan Kelas Berat Lawan Kelas Bulu...

Nasional
Jelang Pilkada, Sirekap KPU Diminta Lebih Cerdas dan KPPS Bisa Koreksi Data

Jelang Pilkada, Sirekap KPU Diminta Lebih Cerdas dan KPPS Bisa Koreksi Data

Nasional
Kapolda Sumbar Dinilai Tak Terima Kritik Terkait Kasus Kematian Afif Maulana

Kapolda Sumbar Dinilai Tak Terima Kritik Terkait Kasus Kematian Afif Maulana

Nasional
DPR: Jika KPU Gagal Jelaskan soal Sirekap, Tak Usah Pakai di Pilkada

DPR: Jika KPU Gagal Jelaskan soal Sirekap, Tak Usah Pakai di Pilkada

Nasional
DPR Bakal Panggil KPU Bahas Evaluasi Sirekap Jelang Pilkada 2024

DPR Bakal Panggil KPU Bahas Evaluasi Sirekap Jelang Pilkada 2024

Nasional
Sentil Kaesang, Peneliti BRIN: Karier Itu Tak Bisa Lompat, Pak Jokowi Saja Mulai dari Solo Dulu

Sentil Kaesang, Peneliti BRIN: Karier Itu Tak Bisa Lompat, Pak Jokowi Saja Mulai dari Solo Dulu

Nasional
Mencari Demokrasi Indonesia

Mencari Demokrasi Indonesia

Nasional
Jadwal Kegiatan Paus Fransiskus Saat Berkunjung ke Indonesia

Jadwal Kegiatan Paus Fransiskus Saat Berkunjung ke Indonesia

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com