Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Dombanya Lolos QC THK Dompet Dhuafa, Peternak Gen Z Ini Jual Hewan Kurban secara Bertanggung Jawab

Kompas.com - 13/06/2024, 18:39 WIB
Nethania Simanjuntak,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Tim Quality Control (QC) Tebar Hewan Kurban (THK) Dompet Dhuafa melakukan pengecekan menyeluruh terhadap hewan kurban milik Trisno di Desa Kaliangsana, Kecamatan Kalijati, Kabupaten Subang, Jawa Barat (Jabar).

Tim QC THK Dompet Dhuafa Lakukan Pengecekan Hewan Kurban Milik Trisno, Ada 11 Domba Lolos "Quality Control"

Saat proses pengecekan, satu persatu domba hasil perawatanya lolos QC dengan capaian bobot yang bagus. Ia mengatakan, dari 11 ekor domba perawatannya yang ditimbang, seluruhnya dinyatakan lolos quality control Dompet Dhuafa.

“Alhamdulillah, masuk banyak domba saya. Saya seneng banget. Tidak terasa sudah mau satu tahun. Semoga saya bisa jadi pengusaha domba sukses seperti yang lainnya. Biar bisa bantu adik sekolah,” ujar Trisno dalam keterangan tertulisnya, Kamis (13/6/2024).

Trisno mengatakan, hewan jantan yang sehat adalah kriteria yang ditetapkan untuk setiap hewan kurban THK Dompet Dhuafa.

Pasalnya, Dompet Dhuafa juga mendukung capaian Sustainable Development Goals (SDGs) tujuan 12, yakni konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab.

Baca juga: Lewat FGD, Dompet Dhuafa Berupaya Revitalisasi Budaya Lokal sebagai Sarana Pemberdayaan Masyarakat

Oleh sebab itu, Trisno berkomitmen untuk menjual hewan kurban secara bertanggung jawab dengan tidak menjual hewan kurban betina secara besar-besaran yang akan memicu berkurangnya populasi ternak dalam jangka panjang.

Seperti diketahui, Trisno merupakan seorang peternak plasma berusia 16 tahun yang sudah tekun merawat dan memberi makan belasan dombanya dengan telaten dan penuh dedikasi.

Sebelum menjadi peternak plasma mitra THK Dompet Dhuafa, ia mengungkapkan bahwa dirinya hanya seorang remaja biasa yang bekerja di kandang domba.

“Seiring berjalannya waktu, kemampuan saya semakin terasah dalam mengelola domba. Sudah hampir setahun saya dipercaya menjadi mitra peternak plasma yang mengelola hampir selusin domba oleh Koperasi Usaha Tani Cipta Mandiri,” ujar Trisno.

Baca juga: Jelang Idul Adha, Dompet Dhuafa Terjunkan Tim QC THK untuk Lakukan Pemeriksaan Kualitas dan Kelayakan Hewan Ternak

Trisno mengatakan, koperasi ini merupakan salah satu mitra ternak THK yang biasa memberdayakan masyarakat untuk mengelola ternak dengan pola kemitraan inti-plasma yang biasa disebut dengan konsep maro.

“Lewat konsep ini, peternak akan mendapatkan separuh dari keuntungan penjualan ternak yang sudah dikelola. Saya senang sekali ketika tahu domba-domba yang saya kelola dinyatakan lolos quality control Dompet Dhuafa. Keuntungan ini sangat berarti bagi keluarga saya,” ujarnya.

Sebagai generasi Z, ia tidak malu untuk menjadi seorang peternak. Baginya, berkah ini patut disyukuri sebab tidak semua pemuda dipercaya mengelola ternak.

“Dari sini, saya bisa belajar banyak tentang cara beternak domba modern untuk mencapai cita-cita saya menjadi peternak domba sukses pada masa depan,” ucap Trisno.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 30 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pakar Sebut Penyitaan Aset Judi Online Bisa Lebih Mudah jika Ada UU Perampasan Aset

Pakar Sebut Penyitaan Aset Judi Online Bisa Lebih Mudah jika Ada UU Perampasan Aset

Nasional
Eks Pejabat Kemenkes Sebut Harga APD Covid-19 Ditentukan BNPB

Eks Pejabat Kemenkes Sebut Harga APD Covid-19 Ditentukan BNPB

Nasional
Transaksi Judi 'Online' Meningkat, Kuartal I 2024 Tembus Rp 101 Triliun

Transaksi Judi "Online" Meningkat, Kuartal I 2024 Tembus Rp 101 Triliun

Nasional
Hari Ini, Gaspol Ft Sudirman Said: Pisah Jalan, Siap Jadi Penantang Anies

Hari Ini, Gaspol Ft Sudirman Said: Pisah Jalan, Siap Jadi Penantang Anies

Nasional
Habiburokhman: Judi 'Online' Meresahkan, Hampir Tiap Institusi Negara Jadi Pemainnya

Habiburokhman: Judi "Online" Meresahkan, Hampir Tiap Institusi Negara Jadi Pemainnya

Nasional
Baru 5 dari 282 Layanan Publik Pulih Usai PDN Diretas

Baru 5 dari 282 Layanan Publik Pulih Usai PDN Diretas

Nasional
Penerbangan Garuda Indonesia Tertunda 12 Jam, Jemaah Haji Kecewa

Penerbangan Garuda Indonesia Tertunda 12 Jam, Jemaah Haji Kecewa

Nasional
Perdalam Pengoperasian Jet Tempur Rafale, KSAU Kunjungi Pabrik Dassault Aviation

Perdalam Pengoperasian Jet Tempur Rafale, KSAU Kunjungi Pabrik Dassault Aviation

Nasional
Cek Harga di Pasar Pata Kalteng, Jokowi: Harga Sama, Malah di Sini Lebih Murah

Cek Harga di Pasar Pata Kalteng, Jokowi: Harga Sama, Malah di Sini Lebih Murah

Nasional
Kasus Korupsi Pengadaan Lahan JTTS, KPK Sita 54 Bidang Tanah dan Periksa Sejumlah Saksi

Kasus Korupsi Pengadaan Lahan JTTS, KPK Sita 54 Bidang Tanah dan Periksa Sejumlah Saksi

Nasional
Jokowi Klaim Program Bantuan Pompa Sudah Mampu Menambah Hasil Panen Padi

Jokowi Klaim Program Bantuan Pompa Sudah Mampu Menambah Hasil Panen Padi

Nasional
Soal Izin Usaha Tambang Ormas Keagamaan, Pimpinan Komisi VII Ingatkan Prinsip Kehati-hatian dan Kepatutan

Soal Izin Usaha Tambang Ormas Keagamaan, Pimpinan Komisi VII Ingatkan Prinsip Kehati-hatian dan Kepatutan

Nasional
Jokowi Pastikan Beras Bansos Berkualitas Premium, Tak Berwarna Kuning dan Hitam

Jokowi Pastikan Beras Bansos Berkualitas Premium, Tak Berwarna Kuning dan Hitam

Nasional
Minta Pemerintah Tetapkan Jadwal Pelantikan Kepala Daerah, Ketua KPU: Kalau Tak Ada, Bakal Repot

Minta Pemerintah Tetapkan Jadwal Pelantikan Kepala Daerah, Ketua KPU: Kalau Tak Ada, Bakal Repot

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com