Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebut Warga Butuh Pemimpin Baru, Gerindra Singgung Kekalahan Anies di Jakarta Saat Pilpres

Kompas.com - 12/06/2024, 16:47 WIB
Tatang Guritno,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman menganggap warga DKI Jakarta membutuhkan figur pemimpin baru.

Ia pun menyinggung kekalahan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di DKI Jakarta saat Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Di Jakarta, suara Anies-Muhaimin Iskandar kalah tipis dari pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming yang diusung Partai Gerindra.

“Terbukti kan kayak kemarin Anies saja kalah di Jakarta. Mau tipis, tapi kalah. Judulnya tetap kalah, kalah ya kalah,” ujar Habiburokhman di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (12/6/2024).

Baca juga: Kaesang: Saya Tak Masalah kalau Dipasangkan dengan Pak Anies

Maka, ia yakin mantan Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil bisa bersaing dengan Anies jika keduanya sama-sama maju pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2024.

“Jadi kalau masuknya Pak Ridwan Kamil itu kan terhitung sosok baru, tinggal menggandeng wakilnya siapa yang mendukung bukan mengurangi, bukan membebani (elektoral),” sebut dia.

Ia juga mengklaim Partai Gerindra sangat memahami situasi masyarakat Jakarta.

Apalagi, kata Habiburokhman, Gerindra berhasil memenangkan Pilkada DKI Jakarta 2012 dan Pilkada DKI Jakarta 2017.

“Waktu kami mengusung Jokowi-Ahok dari Partai Gerindra kami menang. Waktu kami mengusung Anies sama Sandi kami menang lagi,” tuturnya.

“Saya paham banget situasi Jakarta yang menginginkan sosok yang baru, kebanyakan begitu,” imbuh dia.

Baca juga: Bicara Peluang Usung Anies, Wasekjen PDI-P: Beliau Merah Putihnya Tak Diragukan

Diketahui saat ini Anies dan Emil belum memberikan keputusan final apakah bakal mengikuti Pilkada DKI Jakarta atau tidak.

Emil juga masih mempertimbangkan untuk maju di Pilkada Jabar 2024.

Sementara, Partai Gerindra dan Partai Amanat Nasional (PAN) mendorongnya untuk berkontestasi di DKI Jakarta.

Di sisi lain, Anies nampak tengah dekat dengan PDI-P yang menjadi partai politik (parpol) yang berseberangan dengannya pada Pilkada DKI Jakarta 2017.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 30 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pakar Sebut Penyitaan Aset Judi Online Bisa Lebih Mudah jika Ada UU Perampasan Aset

Pakar Sebut Penyitaan Aset Judi Online Bisa Lebih Mudah jika Ada UU Perampasan Aset

Nasional
Eks Pejabat Kemenkes Sebut Harga APD Covid-19 Ditentukan BNPB

Eks Pejabat Kemenkes Sebut Harga APD Covid-19 Ditentukan BNPB

Nasional
Transaksi Judi 'Online' Meningkat, Kuartal I 2024 Tembus Rp 101 Triliun

Transaksi Judi "Online" Meningkat, Kuartal I 2024 Tembus Rp 101 Triliun

Nasional
Hari Ini, Gaspol Ft Sudirman Said: Pisah Jalan, Siap Jadi Penantang Anies

Hari Ini, Gaspol Ft Sudirman Said: Pisah Jalan, Siap Jadi Penantang Anies

Nasional
Habiburokhman: Judi 'Online' Meresahkan, Hampir Tiap Institusi Negara Jadi Pemainnya

Habiburokhman: Judi "Online" Meresahkan, Hampir Tiap Institusi Negara Jadi Pemainnya

Nasional
Baru 5 dari 282 Layanan Publik Pulih Usai PDN Diretas

Baru 5 dari 282 Layanan Publik Pulih Usai PDN Diretas

Nasional
Penerbangan Garuda Indonesia Tertunda 12 Jam, Jemaah Haji Kecewa

Penerbangan Garuda Indonesia Tertunda 12 Jam, Jemaah Haji Kecewa

Nasional
Perdalam Pengoperasian Jet Tempur Rafale, KSAU Kunjungi Pabrik Dassault Aviation

Perdalam Pengoperasian Jet Tempur Rafale, KSAU Kunjungi Pabrik Dassault Aviation

Nasional
Cek Harga di Pasar Pata Kalteng, Jokowi: Harga Sama, Malah di Sini Lebih Murah

Cek Harga di Pasar Pata Kalteng, Jokowi: Harga Sama, Malah di Sini Lebih Murah

Nasional
Kasus Korupsi Pengadaan Lahan JTTS, KPK Sita 54 Bidang Tanah dan Periksa Sejumlah Saksi

Kasus Korupsi Pengadaan Lahan JTTS, KPK Sita 54 Bidang Tanah dan Periksa Sejumlah Saksi

Nasional
Jokowi Klaim Program Bantuan Pompa Sudah Mampu Menambah Hasil Panen Padi

Jokowi Klaim Program Bantuan Pompa Sudah Mampu Menambah Hasil Panen Padi

Nasional
Soal Izin Usaha Tambang Ormas Keagamaan, Pimpinan Komisi VII Ingatkan Prinsip Kehati-hatian dan Kepatutan

Soal Izin Usaha Tambang Ormas Keagamaan, Pimpinan Komisi VII Ingatkan Prinsip Kehati-hatian dan Kepatutan

Nasional
Jokowi Pastikan Beras Bansos Berkualitas Premium, Tak Berwarna Kuning dan Hitam

Jokowi Pastikan Beras Bansos Berkualitas Premium, Tak Berwarna Kuning dan Hitam

Nasional
Minta Pemerintah Tetapkan Jadwal Pelantikan Kepala Daerah, Ketua KPU: Kalau Tak Ada, Bakal Repot

Minta Pemerintah Tetapkan Jadwal Pelantikan Kepala Daerah, Ketua KPU: Kalau Tak Ada, Bakal Repot

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com