Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggota Komisi V Yakin Basuki Bisa Gantikan Kinerja Kepala OIKN

Kompas.com - 04/06/2024, 21:57 WIB
Tatang Guritno,
Achmad Nasrudin Yahya

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono dinilai figur yang tepat mengisi jabatan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN).

Anggota Komisi V DPR RI, Irwan Fecho pun meminta publik tak berlebihan merespons pergantian tersebut.

“Pemberhentian dengan hormat oleh Presiden kepada Kepala Otorita IKN hal biasa saja. Namanya mundur diri, ya pasti akan diberhentikan dan dicari penggantinya,” ujar Irwan ketika dihubungi wartawan, Selasa (4/6/2024).

Baca juga: Pergantian Kepala Otorita IKN Dipertanyakan Puan, Dibela Anggota Komisi V DPR

Sementara itu, ia menganggap Basuki tak perlu banyak adaptasi untuk meneruskan tugas Kepala OIKN yang lama, Bambang Susantono.

Pasalnya, Basuki selama ini juga menjadi salah satu figur yang memimpin pembangunan berbagai proyek di ibu kota baru.

Irwan pun yakin, tak ada pembangunan yang bakal tersendat sebagai konsekuensi dari pergantian jabatan itu.

“Tidak ada yang stagnan, apalagi berhenti terkait koordinasi dan juga progres pembangunan IKN ke depan.

Termasuk, persiapan dan pelaksanaan upacara kemerdekaan RI 17 Agustus 2024,” paparnya.

Di sisi lain, anggota Komisi V DPR RI Anwar Hafid meminta pemerintah fokus memastikan keberlanjutan proyek IKN.

Baca juga: Jokowi Resmikan Dimulainya Pembangunan Universitas Gunadarma di IKN

Menurutnya, hal itu harus menjadi prioritas setelah terjadi pergantian pimpinan OIKN.

“Bagi kami hal yang penting adalah kemanfaatan, terutama mengejar upaya penyelesaian IKN yang menjadi prioritas pemerintah,” tutur dia.

Diketahui terjadi beragam respon soal mundurnya Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe sebagai Kepala dan Wakil Kepala OIKN.

Hal itu disampaikan sendiri oleh Jokowi yang akhirnya menunjuk Basuki dan Raja Juli Antoni sebagai Plt Wakil Kepala OIKN.

Ketua DPR RI Puan Maharani pun mempertanyakan alasan mundurnya Bambang dan Dhony.

Ia menekankan, pemerintah harus transparan soal alasan keduanya mengundurkan diri.

Hal itu penting untuk menjaga kepercayaan banyak pihak yang ingin berinvestasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Muhammadiyah Tak Menolak Izin Kelola Tambang, Masih Lakukan Kajian

Muhammadiyah Tak Menolak Izin Kelola Tambang, Masih Lakukan Kajian

Nasional
Kantor Presiden di IKN Bisa Digunakan Jokowi Pada Juli

Kantor Presiden di IKN Bisa Digunakan Jokowi Pada Juli

Nasional
Data di 282 Layanan Kementerian/Lembaga Hilang Imbas Peretasan PDN, Hanya 44 yang Punya 'Back Up'

Data di 282 Layanan Kementerian/Lembaga Hilang Imbas Peretasan PDN, Hanya 44 yang Punya "Back Up"

Nasional
Bansos Presiden Pun Dikorupsi, Negara Rugi Rp 125 M

Bansos Presiden Pun Dikorupsi, Negara Rugi Rp 125 M

Nasional
Saat PPATK Ungkap 1.000 Lebih Anggota Dewan Main Judi Online

Saat PPATK Ungkap 1.000 Lebih Anggota Dewan Main Judi Online

Nasional
Hari Ini, Emirsyah Satar Jalani Sidang Tuntutan Pengadaan Pesawat di Maskapai Garuda

Hari Ini, Emirsyah Satar Jalani Sidang Tuntutan Pengadaan Pesawat di Maskapai Garuda

Nasional
Hari Ini, Sosok yang Ancam 'Buldozer' Kemenkominfo Jalani Sidang Vonis Perkara BTS 4G

Hari Ini, Sosok yang Ancam "Buldozer" Kemenkominfo Jalani Sidang Vonis Perkara BTS 4G

Nasional
Pakar IT Sebut Pemblokiran Tak Efektif Tuntaskan Persoalan Judi Online

Pakar IT Sebut Pemblokiran Tak Efektif Tuntaskan Persoalan Judi Online

Nasional
Basmi Judi Online: Urgen Penindakan, Bukan Pencegahan

Basmi Judi Online: Urgen Penindakan, Bukan Pencegahan

Nasional
Ungkap Alasan Ingin Maju Pilkada Jakarta, Sudirman Said Mengaku Dapat Tawaran dari Sejumlah Partai

Ungkap Alasan Ingin Maju Pilkada Jakarta, Sudirman Said Mengaku Dapat Tawaran dari Sejumlah Partai

Nasional
Respons PDI-P, Nasdem, dan PKB Usai Duet Anies-Sohibul Iman Diumumkan

Respons PDI-P, Nasdem, dan PKB Usai Duet Anies-Sohibul Iman Diumumkan

Nasional
Sudirman Said Mengaku Ingin Maju Pilkada Jakarta Bukan untuk Jegal Anies

Sudirman Said Mengaku Ingin Maju Pilkada Jakarta Bukan untuk Jegal Anies

Nasional
Peretasan Data Bais TNI, Kekhawatiran Bocornya Hal Teknis dan Operasi

Peretasan Data Bais TNI, Kekhawatiran Bocornya Hal Teknis dan Operasi

Nasional
Momen Jokowi Sapa Warga hingga Minum Es Teh di Mal Kota Palangkaraya

Momen Jokowi Sapa Warga hingga Minum Es Teh di Mal Kota Palangkaraya

Nasional
Gagal Lawan Peretas PDN, Pemerintah Pasrah Kehilangan Data Berharga

Gagal Lawan Peretas PDN, Pemerintah Pasrah Kehilangan Data Berharga

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com