Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramainya Rumah Pengasingan Bung Karno di Ende Jelang Hari Lahir Pancasila

Kompas.com - 31/05/2024, 10:54 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Ardito Ramadhan

Tim Redaksi

ENDE, KOMPAS.com - Rumah pengasingan Bung Karno di Ende, Nusa Tenggara Timur, dipadati pengunjung menjelang peringatan hari lahir Pancasila yang akan jatuh pada Sabtu (1/6/2024) besok.

Kompas.com berkesempatan mengunjungi rumah pengasingan Bung Karno yang berlokasi di Kampung Ambugaga, Kotaraja, Ende, Jumat (31/5/2024).

Pantauan Kompas.com, kawasan di sekitar rumah pengasingan juga ramai karena masyarakat se-Kabupaten Ende menggelar pawai budaya meramaikan hari lahir Pancasila.

Dalam pawai itu, banyak masyarakat dari berbagai kecamatan di Ende, berjalan kecil dengan mengenakan baju adat daerah-daerah di Indonesia.

"Memang setiap tahun ada kegiatan parade seperti yang kita laksanakan saat ini. Dan besok puncaknya 1 Juni lahirnya Pancasila yang sudah disahkan untuk tingkat nasional diadakan di Kabupaten Ende. Maka, lahirnya Pancasila, rahimnya Pancasila itu ada di Kota Ende," kata Juru Pelihara Rumah Pengasingan Bung Karno di Ende, Syafrudin, saat ditemui Kompas.com, Jumat.

Baca juga: Kisah Pengasingan Soekarno, Pohon Sukun di Ende, dan Lahirnya Gagasan Pancasila

Tak heran, Ende juga dijuluki sebagai Kota Pancasila karena menjadi tempat bersejarah lahirnya dasar negara Indonesia itu.

Berdasarkan catatan sejarah, Bung Karno melakukan perenungan panjang mengenai Pancasila saat diasingkan di Ende pada 1934-1938.

Bung Karno dikisahkan sering duduk di bawah pohon sukun merenungkan dan mengabstraksikan pikiran-pikiran hingga melahirkan rumusan sila-sila Pancasila.

Salah satu warga di sekitar rumah pengasingan, Sri Wahyuni, mengaku senang setiap menjelang hari lahir Pancasila.

"Antusias, senang ramai to, biasanya enggak terlalu ramai seperti ini to. Sampai kami dari rumah ini mau pergi nonton juga," ujar Sri Wahyuni.

Sementara itu, puluhan pengunjung tampak bergantian masuk ke rumah pengasingan Bung Karno untuk melihat benda-benda koleksi sang proklamator dan keluarganya.

Baca juga: Jokowi Kunjungi Rumah Pengasingan Bung Karno di Ende, Titik Lahirnya Pancasila

Saat diasingkan Belanda ke Ende pada 14 Januari 1934-18 Oktober 1938, Bung Karno memang tidak sendiri.

Ia menjalani pengasingan selama empat tahun bersama istrinya, Inggit Garnasih; mertuanya, Ibu Amsi dan kedua anak angkatnya, Ratna Juami dan Kartika.

Rumah bergaya tradisional dan desain sederhana itu mengoleksi sejumlah benda-benda sakral peninggalan Bung Karno selama diasingkan.

"Ada koleksi barang-barang peninggalan Bung Karno, ada ruang tamunya Bung Karno, kamar tidur Bung Karno dan kamar tidur Ibu mertua dan salah satu yang kita ketahui itu ruang sholatnya Bung Karno, itu semua kita ketahui. Ada ruang tamu. Yang kita sakral itu ada ruang tidur sama ruang sholatnya Bung Karno," ujar Syafrudin.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 30 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pakar Sebut Penyitaan Aset Judi Online Bisa Lebih Mudah jika Ada UU Perampasan Aset

Pakar Sebut Penyitaan Aset Judi Online Bisa Lebih Mudah jika Ada UU Perampasan Aset

Nasional
Eks Pejabat Kemenkes Sebut Harga APD Covid-19 Ditentukan BNPB

Eks Pejabat Kemenkes Sebut Harga APD Covid-19 Ditentukan BNPB

Nasional
Transaksi Judi 'Online' Meningkat, Kuartal I 2024 Tembus Rp 101 Triliun

Transaksi Judi "Online" Meningkat, Kuartal I 2024 Tembus Rp 101 Triliun

Nasional
Hari Ini, Gaspol Ft Sudirman Said: Pisah Jalan, Siap Jadi Penantang Anies

Hari Ini, Gaspol Ft Sudirman Said: Pisah Jalan, Siap Jadi Penantang Anies

Nasional
Habiburokhman: Judi 'Online' Meresahkan, Hampir Tiap Institusi Negara Jadi Pemainnya

Habiburokhman: Judi "Online" Meresahkan, Hampir Tiap Institusi Negara Jadi Pemainnya

Nasional
Baru 5 dari 282 Layanan Publik Pulih Usai PDN Diretas

Baru 5 dari 282 Layanan Publik Pulih Usai PDN Diretas

Nasional
Penerbangan Garuda Indonesia Tertunda 12 Jam, Jemaah Haji Kecewa

Penerbangan Garuda Indonesia Tertunda 12 Jam, Jemaah Haji Kecewa

Nasional
Perdalam Pengoperasian Jet Tempur Rafale, KSAU Kunjungi Pabrik Dassault Aviation

Perdalam Pengoperasian Jet Tempur Rafale, KSAU Kunjungi Pabrik Dassault Aviation

Nasional
Cek Harga di Pasar Pata Kalteng, Jokowi: Harga Sama, Malah di Sini Lebih Murah

Cek Harga di Pasar Pata Kalteng, Jokowi: Harga Sama, Malah di Sini Lebih Murah

Nasional
Kasus Korupsi Pengadaan Lahan JTTS, KPK Sita 54 Bidang Tanah dan Periksa Sejumlah Saksi

Kasus Korupsi Pengadaan Lahan JTTS, KPK Sita 54 Bidang Tanah dan Periksa Sejumlah Saksi

Nasional
Jokowi Klaim Program Bantuan Pompa Sudah Mampu Menambah Hasil Panen Padi

Jokowi Klaim Program Bantuan Pompa Sudah Mampu Menambah Hasil Panen Padi

Nasional
Soal Izin Usaha Tambang Ormas Keagamaan, Pimpinan Komisi VII Ingatkan Prinsip Kehati-hatian dan Kepatutan

Soal Izin Usaha Tambang Ormas Keagamaan, Pimpinan Komisi VII Ingatkan Prinsip Kehati-hatian dan Kepatutan

Nasional
Jokowi Pastikan Beras Bansos Berkualitas Premium, Tak Berwarna Kuning dan Hitam

Jokowi Pastikan Beras Bansos Berkualitas Premium, Tak Berwarna Kuning dan Hitam

Nasional
Minta Pemerintah Tetapkan Jadwal Pelantikan Kepala Daerah, Ketua KPU: Kalau Tak Ada, Bakal Repot

Minta Pemerintah Tetapkan Jadwal Pelantikan Kepala Daerah, Ketua KPU: Kalau Tak Ada, Bakal Repot

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com