Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rakernas Kelima PDI-P Resmi Dibuka, Ditandai dengan Megawati Terima Obor Api Abadi Mrapen

Kompas.com - 24/05/2024, 17:33 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri resmi membuka Rapat Kerja Nasional (Rakernas) kelima PDI-P, pada Jumat (24/5/2024) sore.

Rakernas resmi dibuka ditandai dengan Megawati yang menerima obor api abadi dari Mrapen, Grobogan, Jawa Tengah.

Api tersebut sebelumnya dibawa oleh para pelari maraton dengan jarak sejauh 526 kilometer menuju lokasi Rakernas di Ancol, Jakarta Utara.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, awalnya sebanyak 25 pelari mengiringi obor api tersebut menuju panggung utama arena Rakernas ke-5.

Baca juga: Megawati Sedih TNI-Polri Kini Ikut Politik Praktis

Kemudian tiga diantara mereka yang merupakan pelari perempuan, membawa obor api perjuangan untuk diserahkan kepada Megawati.

Di atas panggung, Presiden Kelima RI ini sudah menunggu untuk menerima obor api perjuangan tersebut.

Megawati didampingi oleh Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto yang bertindak sebagai pemimpin prosesi, dan juga Ketua DPP PDI-P yang juga putri Megawati, Puan Maharani.

Ketiganya kemudian menerima dan memantik api untuk dinyalakan dalam arena Rakernas PDI-P.

"Dengan mengucapkan bismillahirahmannirahim ini adalah simbol karena terus ketika api dinyalakan itu semangat kita terus seperti api nan tak kunjung padam. Ini api dibawa berlari berapa hari ya? 4 (hari) ya? Itu dari Mrapen dan ini nantinya tetap dinyalakan untuk ditaruh di Sekolah Partai," kata Megawati sambil memantik api dengan obor.

Baca juga: Megawati Cerita Pendirian MK, Ingatkan soal Kewenangan dan Harus Berwibawa

Setelah prosesi itu tersebut dilakukan, semua pelari yang mengiringi obor api perjuangan tersebut melakukan foto bersama dengan Megawati. Mereka tampak tersenyum bahagia dalam momen tersebut.

Sebelumnya, para kader dan simpatisan PDIP mengambil api abadi di Mrapen Jawa Tengah sebagai ditanda dimulainya rangkaian Rakernas ke-5 PDI-P pada 17 Mei 2024.

Mereka, berlari melintasi 20 kabupaten/kota di Jawa Tengah, Jawa Barat dan Jakarta dan menempuh jarak 526 km.

Setibanya di Jakarta, mereka disambut Hasto Kristiyanto yang didampingi oleh Wakil Bendahara Umum PDI-P Rudianto Tjen, Ketua DPP PDI-P Wiryanti Sukamdani, Anggota DPR RI dari Fraksi PDI-P Krisdayanti dan Putra Nababan.

Hasto bersama rombongan pun meneruskan langkah menuju arena Rakernas untuk menyerahkan obor Api Perjuangan kepada Ketua DPP PDI-P Komarudin Watubun.

Baca juga: Andika Perkasa Gabung PDI-P, Megawati Ingatkan Jangan Mbalelo

Untuk diketahui, DPP PDI-P menggelar Rakernas ke-5 Partai pada 24-26 Mei 2024 di Beach City International Stadium Ancol, Jakarta.

Adapun Rakernas ke-5 PDI-P ini mengambil tema 'Satyam Eva Jayate, Kebenaran Pasti Menang' dengan sub tema 'Kekuatan Kesatuan Rakyat, Jalan Kebenaran Yang Berjaya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bawaslu Luncurkan Posko Kawal Hak Pilih Pilkada Serentak 2024

Bawaslu Luncurkan Posko Kawal Hak Pilih Pilkada Serentak 2024

Nasional
KY Terima Laporan KPK terhadap Majelis Hakim Perkara Gazalba Saleh

KY Terima Laporan KPK terhadap Majelis Hakim Perkara Gazalba Saleh

Nasional
Belum Sentuh Bandar, Satgas Pemberantasan Judi Online Dianggap Mengecewakan

Belum Sentuh Bandar, Satgas Pemberantasan Judi Online Dianggap Mengecewakan

Nasional
Mempermainkan Hukum sebagai Senjata Politik

Mempermainkan Hukum sebagai Senjata Politik

Nasional
KPK Duga Korupsi Bansos Presiden Rugikan Negara Lebih dari Rp 50 Miliar

KPK Duga Korupsi Bansos Presiden Rugikan Negara Lebih dari Rp 50 Miliar

Nasional
Jadi Tersangka Korupsi, Eks Sestama Basarnas Mundur dari Kepala Baguna PDI-P

Jadi Tersangka Korupsi, Eks Sestama Basarnas Mundur dari Kepala Baguna PDI-P

Nasional
KY Prioritaskan Laporan KPK terhadap Majelis Hakim yang Bebaskan Gazalba Saleh

KY Prioritaskan Laporan KPK terhadap Majelis Hakim yang Bebaskan Gazalba Saleh

Nasional
PPATK Catat Perputaran Dana terkait Pemilu 2024 Senilai Rp 80,1 T

PPATK Catat Perputaran Dana terkait Pemilu 2024 Senilai Rp 80,1 T

Nasional
Anggota DPR Sebut PPATK Macan Ompong karena Laporan Tak Ditindaklanjuti Penegak Hukum

Anggota DPR Sebut PPATK Macan Ompong karena Laporan Tak Ditindaklanjuti Penegak Hukum

Nasional
KPK Sebut Kasus Bansos Presiden Terungkap Saat OTT Kemensos yang Seret Juliari

KPK Sebut Kasus Bansos Presiden Terungkap Saat OTT Kemensos yang Seret Juliari

Nasional
PDN Diretas, Ombudsman: Yang Produksi Ransomware Ini Harus Dicari dan Ditangkap

PDN Diretas, Ombudsman: Yang Produksi Ransomware Ini Harus Dicari dan Ditangkap

Nasional
KPK Duga Pengadaan Lahan di Rorotan oleh Perumda Sarana Jaya Rugikan Negara Rp 200 Miliar

KPK Duga Pengadaan Lahan di Rorotan oleh Perumda Sarana Jaya Rugikan Negara Rp 200 Miliar

Nasional
Kasus Rekayasa Jual Beli Emas Budi Said, Kejagung Periksa 3 Pegawai Pajak

Kasus Rekayasa Jual Beli Emas Budi Said, Kejagung Periksa 3 Pegawai Pajak

Nasional
Menko PMK Sebut Pinjamkan Nomor Rekening ke Pelaku Judi 'Online' Bisa Dipidana

Menko PMK Sebut Pinjamkan Nomor Rekening ke Pelaku Judi "Online" Bisa Dipidana

Nasional
Satgas Kantongi Identitas Pemain Judi Online, Bandar Belum Jadi Prioritas

Satgas Kantongi Identitas Pemain Judi Online, Bandar Belum Jadi Prioritas

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com