Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Megawati Dianggap Bisa Manfaatkan Kedekatannya dengan Prabowo untuk Obati "Banteng yang Terluka"

Kompas.com - 09/04/2024, 15:21 WIB
Tatang Guritno,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Eksekutif Institute for Democracy and Strategic Affairs (Indostrategic) Ahmad Khoirul Umam menilai PDI-P bisa memanfaatkan kedekatan dengan calon presiden (capres) pemenang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 Prabowo Subianto untuk membalas dendam politik pada Presiden Joko Widodo.

Pasalnya, hubungan Jokowi dan PDI-P serta ketua umumnya, Megawati Soekarnoputri memburuk jelang Pilpres 2024.

“Jika Prabowo mampu meyakinkan Megawati untuk masuk di pemerintahan, maka muncul dua kemungkinan,” ujar Umam pada Kompas.com, Selasa (9/4/2024).

“Pertama, PDI-P dan Megawati akan memanfaatkan kedekatannya dengan Prabowo yang memegang kekuasaan untuk menggebuk balik Jokowi yang dianggap sebagai pihak yang paling bertanggung jawab atas tragedi banteng yang terluka,” papar dia.

Baca juga: Megawati Dinilai Kirim Pesan Harapan supaya MK Selisik Proses Pilpres 2024

Kemungkinan kedua, lanjut Umam, Prabowo sukses menjalankan peran sebagai jembatan rekonsiliasi Jokowi dan Megawati.

“Bahkan, jika Prabowo mampu memainkan fungsi resolusi konflik, dengan membuka ruang kompromi, negosiasi, dan diplomasi, maka Prabowo bisa menjadi juru damai antara Jokowi dan Megawati,” tuturnya.

Umam menjelaskan, jika upaya Prabowo merekonsiliasi Jokowi dan Megawati berhasil maka masa awal pemerintahannya ke depan dipastikan tidak akan banyak mendapatkan gangguan politik.

Situasi itu penting agar, Prabowo dan calon wakil presidennya, Gibran Rakabuming Raka bisa bekerja optimal.

Baca juga: Amicus Curiae Megawati Singgung Etika Presiden sampai Puncak Evolusi Kecurangan Pemilu 2024

“Jika itu terjadi, maka potensi instabilitas politik di awal pemerintahan Prabowo-Gibran bisa diminimalisir secara efektif,” imbuh dia.

Diketahui elite Partai Gerindra dan PDI-P saling memberikan sinyal membuka pintu untuk komunikasi Megawati dan Prabowo.

Dikutip dari Kompas.id, Ketua DPP PDI-P Said Abdullah menyampaikan, Megawati mengutus putrinya, Puan Maharani untuk menjajaki komunikasi lebih dulu dengan Prabowo.

Sementara, Wakil Ketua Partai Gerindra Fadli Zon tak menutup kemungkinan pertemuan Megawati dan Prabowo berlangsung saat suasana Lebaran 2024.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Airin Hadir di Taaruf Muhaimin Bersama Calon Kepala Daerah

Airin Hadir di Taaruf Muhaimin Bersama Calon Kepala Daerah

Nasional
Sentil KPU, Hakim MK Arief Hidayat: Sudah Hadir Ya Setelah Viral saya Marahi

Sentil KPU, Hakim MK Arief Hidayat: Sudah Hadir Ya Setelah Viral saya Marahi

Nasional
MPR Akan Temui Prabowo-Gibran Bicara Masalah Kebangsaan

MPR Akan Temui Prabowo-Gibran Bicara Masalah Kebangsaan

Nasional
Hakim Fahzal Hendri Pimpin Sidang Dugaan Gratifikasi dan TPPU Gazalba Saleh

Hakim Fahzal Hendri Pimpin Sidang Dugaan Gratifikasi dan TPPU Gazalba Saleh

Nasional
Hakim MK Saldi Isra Sindir Pemohon Gugatan Pileg Tidak Hadir: Kita Nyanyi Gugur Bunga

Hakim MK Saldi Isra Sindir Pemohon Gugatan Pileg Tidak Hadir: Kita Nyanyi Gugur Bunga

Nasional
Kaesang Sebut Ayahnya Akan Bantu Kampanye Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI

Kaesang Sebut Ayahnya Akan Bantu Kampanye Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI

Nasional
Oknum TNI AL Pukul Sopir Pikap di Bogor, Danpuspom: Ada Miskomunikasi di Jalan

Oknum TNI AL Pukul Sopir Pikap di Bogor, Danpuspom: Ada Miskomunikasi di Jalan

Nasional
Ruang Kerja Sekjen DPR Indra Iskandar Digeledah KPK, BURT: Proses Hukum Harus Kita Hormati

Ruang Kerja Sekjen DPR Indra Iskandar Digeledah KPK, BURT: Proses Hukum Harus Kita Hormati

Nasional
Kompolnas Duga Ada Pelanggaran Penugasan Brigadir RAT untuk Kawal Pengusaha

Kompolnas Duga Ada Pelanggaran Penugasan Brigadir RAT untuk Kawal Pengusaha

Nasional
Surya Paloh Pamer Nasdem Bisa Dukung Anies, tapi Tetap Berada di Pemerintahan Jokowi

Surya Paloh Pamer Nasdem Bisa Dukung Anies, tapi Tetap Berada di Pemerintahan Jokowi

Nasional
Sempat Ditunda, Sidang Praperadilan Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang Digelar Lagi Hari Ini

Sempat Ditunda, Sidang Praperadilan Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang Digelar Lagi Hari Ini

Nasional
Hardiknas 2024, Puan Maharani Soroti Ketimpangan Pendidikan hingga Kesejahteraan Guru

Hardiknas 2024, Puan Maharani Soroti Ketimpangan Pendidikan hingga Kesejahteraan Guru

Nasional
Rakornis, Puspom dan Propam Duduk Bersama Cegah Konflik TNI-Polri Terulang

Rakornis, Puspom dan Propam Duduk Bersama Cegah Konflik TNI-Polri Terulang

Nasional
Hardiknas 2024, Pertamina Goes To Campus 2024 Hadir di 15 Kampus Terkemuka

Hardiknas 2024, Pertamina Goes To Campus 2024 Hadir di 15 Kampus Terkemuka

Nasional
Atasan Tak Tahu Brigadir RAT Kawal Pengusaha di Jakarta, Kompolnas: Pimpinannya Harus Diperiksa

Atasan Tak Tahu Brigadir RAT Kawal Pengusaha di Jakarta, Kompolnas: Pimpinannya Harus Diperiksa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com