JAKARTA, KOMPAS.com - Calon presiden (capres) nomor urut 1 Anies Baswedan yakin Partai Nasdem tetap akan memberikan dukungan padanya yang tengah mengajukan gugatan hasil Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 ke Mahkamah Konstitusi (MK).
Menurut Anies, pertemuan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh dan capres pemenang Pilpres 2024, Prabowo Subianto di Nasdem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta, Jumat (22/3/2024) siang, tidak akan mengurangi dukungan Nasdem padanya.
“Setahu saya MK itu ada pengacara dan Pak Sekjen (Nasdem) tadi cerita ada 12 pengacara yang didukung dari Partai Nasdem,” ujar Anies pada awak media, Jumat malam.
Baginya, publik akan menilai dan melihat bagaimana keseriusan Nasdem membantunya dan calon wakil presidennya, Muhaimin Iskandar memperjuangkan gugatan di MK.
Baca juga: Gibran Akhirnya Temui Prabowo Usai Menang Pilpres 2024, Buka Puasa dan Rayakan Ultah Didit
Anies menganggap, berbagai pernyataan atau anggapan yang muncul hari ini setelah pertemuan Surya Palon dan Prabowo bersifat spekulatif.
“Tidak bisa disebut sebagai fakta, nanti lihat saja dalam perjalanannya,” kata mantan Gubernur DKI Jakarta ini.
Anies lantas mengatakan, tidak ada yang spesial dalam pertemuan Surya Paloh dan Prabowo siang tadi. Sebab, penyusunan kabinet pemerintahan ke depan baru akan berlangsung pada Oktober 2024.
“Jadi apa pun yang dikatakan hari ini semuanya sifatnya spekulatif, karena siapa pun yang nanti terpilih akan dilantik. Baru dilantik tanggal 20 Oktober,” kata Anies.
“Dan baru bentuk kabinet sesudah dilantik. Jadi, membicarakan itu sekarang masih panjang, masih panjang,” ujarnya lagi.
Baca juga: Bertemu Surya Paloh, Prabowo Sebut Butuh Putra-Putri Terbaik
Diketahui, Prabowo secara terbuka menyampaikan bahwa dirinya mengajak Surya Paloh dan Nasdem untuk bergabung dalam pemerintahan ke depan.
Dia menganggap, kontestasi elektoral sudah selesai dan saat ini waktunya membangun kebersamaan antar elite partai politik (parpol).
Di sisi lain, Surya Paloh mengatakan bahwa kedatangan Prabowo hanya sebagai wujud terima kasih karena Nasdem telah memberikan selamat padanya dan Gibran Rakabuming Raka yang dinyatakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI memenangkan Pilpres 2024.
“Itu penghargaan Pak Prabowo saja,” kata Paloh.
Meski begitu, Surya Paloh tak menutup kemungkinan untuk Nasdem bergabung ke pemerintahan baru.
“Kita lihat perkembangan ke depan. Fifty-fifty possibility ya,” ujar Paloh.
Baca juga: Temui Surya Paloh, Prabowo: Sesudah Pertandingan Kita Bersatu Membangun Bangsa
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.