Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekapitulasi Pileg DPR di Sumsel: Golkar Kuasai Dapil I, Gerindra Menang di Dapil II

Kompas.com - 11/03/2024, 20:22 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Golkar menguasai Pileg DPR RI di Daerah Pemilihan (Dapil) I Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) berdasarkan rekapitulasi penghitungan suara tingkat nasional yang digelar di KPU RI, Senin (11/3/2023).

Sementara itu, Partai Gerindra berhasil menang di Dapil II Sumsel.

Golkar mendapatkan total 470.829 suara di Dapil I Sumsel. Nasdem dan Gerindra pun menyusul di belakangnya.

"Nasdem 427.494 suara, Gerindra: 299.754 suara, PDI-P 219.186 suara, PKB 201.861 suara, PKS 155.614 suara, Demokrat 143.856 suara, PAN 129.404 suara," ujar Ketua KPU Sumsel Andika Pranata Jaya dalam rapat pleno di kantor KPU.

Baca juga: Golkar Ingin Tetap Revisi UU Pilkada meski Sudah Ada Putusan MK

Lalu, PSI memperoleh suara 68.404 suara, Perindo 26.436 suara, PPP 18.938 suara, Hanura 17.789 suara, Gelora 16.513 suara, PKN 14.440 suara, Ummat 13.260 suara, Buruh 12.647 suara, PBB 8.703 suara, dan Garuda 7.151 suara.

Total suara sah di Dapil I Sumsel mencapai 2.252.279, sedangkan suara tidak sah ada 233.628.

Ketua KPU Hasyim Asy'ari pun mengesahkan rekapitulasi di Dapil I Sumsel.

Lalu, di Dapil II Sumsel, Gerindra menjadi partai pemenang dengan suara 467.140.

Di bawahnya, ada Nasdem dengan 407.186 suara dan Golkar dengan 386.813 suara.

"Demokrat 336.945 suara, PDI-P 252.721, PKB 239.887, PAN 200.432, PKS 138.668, PPP 36.342," ucap dia.

Baca juga: Rapat Pleno KPU Jabar Diskors, Kota dan Kabupaten Bekasi Belum Selesai Penghitungan

Kemudian, Hanura menyusul dengan 34.746 suara, PSI 24.099 suara, Perindo 21.512 suara, Gelora 16.721 suara, Buruh 16.264 suara, Garuda 14.318 suara, PBB 14.105 suara, Ummat 8.277 suara, dan PKN 6.333 suara.

Suara sah di Dapil II Sumsel mencapai 2.622.509 suara, sedangkan tidak sah ada 314.878 suara.

"Dengan demikian, perolehan suara hasil rekapitulasi untuk pemilu DPR di daerah pemilihan Sumsel II dapat kita sahkan ya. Tentu dengan catatan yang disampaikan. Bismillah sah," ucap Hasyim.

Berdasarkan peraturan KPU, Dapil Sumsel I memiliki jatah 8 kursi DPR, sedangkan Dapil II Sumsel memiliki 9 kursi DPR.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Setelah Geledah Kantornya, KPK Panggil Lagi Sekjen DPR Indra Iskandar

Setelah Geledah Kantornya, KPK Panggil Lagi Sekjen DPR Indra Iskandar

Nasional
Menteri KKP: Lahan 'Idle' 78.000 Hektare di Pantura Bisa Produksi 4 Juta Ton Nila Salin Setiap Panen

Menteri KKP: Lahan "Idle" 78.000 Hektare di Pantura Bisa Produksi 4 Juta Ton Nila Salin Setiap Panen

Nasional
Istana Sebut Pansel Capim KPK Diumumkan Mei ini

Istana Sebut Pansel Capim KPK Diumumkan Mei ini

Nasional
Deret 9 Kapal Perang Koarmada II yang Dikerahkan dalam Latihan Operasi Laut Gabungan

Deret 9 Kapal Perang Koarmada II yang Dikerahkan dalam Latihan Operasi Laut Gabungan

Nasional
Jumlah Kementerian sejak Era Gus Dur hingga Jokowi, Era Megawati Paling Ramping

Jumlah Kementerian sejak Era Gus Dur hingga Jokowi, Era Megawati Paling Ramping

Nasional
Jokowi Sebut Ada 78.000 Hektar Tambak Udang Tak Terpakai di Pantura, Butuh Rp 13 Triliun untuk Alih Fungsi

Jokowi Sebut Ada 78.000 Hektar Tambak Udang Tak Terpakai di Pantura, Butuh Rp 13 Triliun untuk Alih Fungsi

Nasional
Spesifikasi 2 Kapal Patroli Cepat Terbaru Milik TNI AL

Spesifikasi 2 Kapal Patroli Cepat Terbaru Milik TNI AL

Nasional
Jokowi Panen Ikan Nila Salin di Tambak Air Payau di Karawang

Jokowi Panen Ikan Nila Salin di Tambak Air Payau di Karawang

Nasional
Momen Hakim MK Tegur Kuasa Hukum Caleg yang Mendebatnya

Momen Hakim MK Tegur Kuasa Hukum Caleg yang Mendebatnya

Nasional
Kejar Pemerataan Dokter Spesialis, Kemenkes Luncurkan Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis RS Pendidikan

Kejar Pemerataan Dokter Spesialis, Kemenkes Luncurkan Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis RS Pendidikan

Nasional
Jokowi Bakal Bisiki Prabowo Anggarkan Program Budi Daya Nila Salin jika Menjanjikan

Jokowi Bakal Bisiki Prabowo Anggarkan Program Budi Daya Nila Salin jika Menjanjikan

Nasional
Ma'ruf Amin: 34 Kementerian Sudah Cukup, tetapi Bisa Lebih kalau Perlu

Ma'ruf Amin: 34 Kementerian Sudah Cukup, tetapi Bisa Lebih kalau Perlu

Nasional
Ada Gugatan Perdata dan Pidana, KPK Mengaku Harus Benar-benar Kaji Perkara Eddy Hiariej

Ada Gugatan Perdata dan Pidana, KPK Mengaku Harus Benar-benar Kaji Perkara Eddy Hiariej

Nasional
Jokowi Resmikan Modeling Budi Daya Ikan Nila Salin di Karawang

Jokowi Resmikan Modeling Budi Daya Ikan Nila Salin di Karawang

Nasional
Jokowi Naik Heli ke Karawang, Resmikan Tambak Ikan Nila dan Cek Harga Pangan

Jokowi Naik Heli ke Karawang, Resmikan Tambak Ikan Nila dan Cek Harga Pangan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com