Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Megawati "Nyoblos" di Kebagusan Besok, Lalu Pantau "Quick Count" Bareng Ganjar-Mahfud

Kompas.com - 13/02/2024, 15:46 WIB
Ardito Ramadhan,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri beserta keluarganya akan memberikan hak suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 di tempat pemungutan suara (TPS) di sekitar kediamannya di kawasan Kebagusan, Jakarta Selatan, Rabu (14/2/2024) besok.

"Sesuai dengan tradisi dari Ibu Megawati Soekarnoputri dan keluarga, Beliau besok akan menunaikan tanggung jawabnya sebagai warga negara untuk memilih itu di TPS Kebagusan," kata Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto di Plaza Senayan, Jakarta, Selasa (13/2/2024).

Hasto tidak membeberkan kapan persisnya Megawati dan keluarga akan memberikan suara di TPS tersebut.

Baca juga: Ganjar Bakal ke Jakarta Temui Megawati Usai Nyoblos di Semarang

Setelah memberikan suara, Megawati dijadwalkan memantau perhitungan cepat di rumahnya di Kebagusan bersama pasangan nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

"Direncanakan nanti Pak Ganjar Pak Mahfud setelah mencoblos di daerahnya masing-masing kemudian nanti juga akan bergabung akan monitoring di Kebagusan," ujar Hasto.


Hasto mengatakan, setelah dari Kebagusan, Megawati dan rombongan akan menuju posko pemenangan Ganjar-Mahfud yang berada di Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat.

Baca juga: Istana Angkat Bicara Soal Kabar Jokowi Minta Sri Sultan Jembatani Pertemuan dengan Megawati

Hari pemungutan suara akan jatuh pada Rabu besok. Pemilik suara dapat mendatangi TPS sejak pukul 07.00 pagi hingga pukul 13.00 siang.

Adapun Ganjar akan memberikan hak suaranya di TPS yang ada di Semarang, sedangkan Mahfud mencoblos di Yogyakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Diresmikan Presiden Jokowi, IDTH Jadi Laboratorium Pengujian Perangkat Digital Terbesar dan Terlengkap Se-Asia Tenggara

Diresmikan Presiden Jokowi, IDTH Jadi Laboratorium Pengujian Perangkat Digital Terbesar dan Terlengkap Se-Asia Tenggara

Nasional
Hujan Lebat yang Bawa Material Vulkanis Gunung Marapi Perparah Banjir di Sebagian Sumbar

Hujan Lebat yang Bawa Material Vulkanis Gunung Marapi Perparah Banjir di Sebagian Sumbar

Nasional
Pemerintah Saudi Tambah Layanan 'Fast Track' Jemaah Haji Indonesia

Pemerintah Saudi Tambah Layanan "Fast Track" Jemaah Haji Indonesia

Nasional
Banjir Luluh Lantakkan Sebagian Sumatera Barat, Lebih dari 40 Orang Tewas

Banjir Luluh Lantakkan Sebagian Sumatera Barat, Lebih dari 40 Orang Tewas

Nasional
Berkaca Kecelakaan di Ciater, Polisi Imbau Masyarakat Cek Dulu Izin dan Kondisi Bus Pariwisata

Berkaca Kecelakaan di Ciater, Polisi Imbau Masyarakat Cek Dulu Izin dan Kondisi Bus Pariwisata

Nasional
Dugaan SYL Memeras Anak Buah dan Upaya KPK Hadirkan 3 Dirjen Kementan Jadi Saksi

Dugaan SYL Memeras Anak Buah dan Upaya KPK Hadirkan 3 Dirjen Kementan Jadi Saksi

Nasional
Jokowi Santap Nasi Goreng dan Sapa Warga di Sultra

Jokowi Santap Nasi Goreng dan Sapa Warga di Sultra

Nasional
Prabowo Klaim Serasa Kubu 'Petahana' Saat Pilpres dan Terbantu Gibran

Prabowo Klaim Serasa Kubu "Petahana" Saat Pilpres dan Terbantu Gibran

Nasional
Prabowo Mengaku Diuntungkan 'Efek Jokowi' dalam Menangi Pilpres

Prabowo Mengaku Diuntungkan "Efek Jokowi" dalam Menangi Pilpres

Nasional
Bantah Menangi Pilpres akibat Bansos, Prabowo: Tuduhan Kosong

Bantah Menangi Pilpres akibat Bansos, Prabowo: Tuduhan Kosong

Nasional
[POPULER NASIONAL] Reaksi Usai Prabowo Tak Mau Pemerintahannya Diganggu | Auditor BPK Minta 'Uang Pelicin' ke Kementan

[POPULER NASIONAL] Reaksi Usai Prabowo Tak Mau Pemerintahannya Diganggu | Auditor BPK Minta "Uang Pelicin" ke Kementan

Nasional
Sejarah Hari Buku Nasional

Sejarah Hari Buku Nasional

Nasional
Tanggal 15 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 15 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
UPDATE BNPB: 19 Orang Meninggal akibat Banjir Bandang di Agam Sumbar

UPDATE BNPB: 19 Orang Meninggal akibat Banjir Bandang di Agam Sumbar

Nasional
KNKT Investigasi Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Fokus pada Kelayakan Kendaraan

KNKT Investigasi Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Fokus pada Kelayakan Kendaraan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com