Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selain Masjid, Pemerintah Akan Bangun Rumah Ibadah Agama Lain di IKN

Kompas.com - 17/01/2024, 13:57 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mengatakan, selain masjid, pemerintah pun akan membangun tempat ibadah lain di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

Tempat ibadah yang akan dibangun di antaranya gereja katedral untuk umat Katolik, vihara untuk umat Budha, pura untuk umat Hindu, dan klenteng untuk penganut Khonghuchu.

"Di kawasan ini bukan hanya masjid yang dibangun tapi juga gereja katerdral, vihara, pura, klenteng," ujar Jokowi saat melakukan groundbreaking masjid negara di IKN yang disiarkan YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (17/1/2024).

"Yang ini akan menunjukkan betapa kita ini sangat beragam tapi kerukunan tetap kita jaga untuk membangun persatuan di negara kita," kata dia.

Baca juga: Jokowi Groundbreaking Pembangunan Hotel Keenam di IKN

Adapun pada Rabu, Kepala Negara melakukan groundbreaking pembangunan masjid negara IKN yang memiliki nilai konstruksinya Rp 940 miliar.

Pembangunan masjid dijadwalkan selama 400 hari kalender.


Targetnya, pembangunan bisa selesai pada akhir 2024. Nantinya, masjid diperkirakan mampu menampung sekitar 61.000 jemaah.

"Ditargetkan akhir tahun ini saya dibisiki bisa selesai, insya Allah bisa selesai. Saya berharap masjid negara ini akan merepresentasikan kemajemukan indonesia dan sarana untuk meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT," kata Jokowi.

Baca juga: Jokowi Resmikan Pembangunan Kantor Otorita IKN Bernilai Rp 509 Miliar

Selain itu, menjadi tempat yang nyaman bagi umat muslim melakukan berbagai aktivitas keagamaan, aktivitas sosial lainnya, dan menjadi simbol untuk memperkuat toleransi dan moderasi beragama di ibukota nusantara kita.

"Saya ingin masjid yang akan dibangun ini bisa menjadi contoh dr masjid-masjid negara di dunia dan menampilkan kekhasan Indonesia, menampilkan kekhasan Ibu Kota Nusantara," kata Jokowi.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com