Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Prof. Dr. Ermaya
Dewan Pakar Bidang Geopolitik dan Geostrategi BPIP RI

Dewan Pakar Bidang Geopolitik dan Geostrategi BPIP RI.

Mewaspadai Pengaruh Geopolitik Timur Tengah terhadap Indonesia

Kompas.com - 15/01/2024, 15:42 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

GEOPOLITIK Timur Tengah, bagaimanapun juga, memiliki dampak politis yang signifikan terhadap Indonesia. Keterlibatan Indonesia dalam politik global dan kebijakan luar negeri tidak dapat dipisahkan dari dinamika di Timur Tengah.

Perang saudara di Irak dan konflik di Suriah memberikan dampak khusus bagi Indonesia. Termasuk pula perang Israel-Palestina, yang kembali memanas beberapa pekan terakhir, turut meruncingkan dampak geopolitik Timur Tengah terhadap Indonesia.

Indonesia telah lama menjadi pendukung Palestina dan menyuarakan keadilan bagi rakyat Palestina. Konflik tersebut tidak hanya menciptakan gelombang solidaritas di dalam negeri, tetapi juga membentuk sikap luar negeri Indonesia terhadap kebijakan regional dan global.

Kemelut yang tak kunjung padam di Timur Tengah tidak hanya membawa dampak politis, tetapi juga berpotensi memengaruhi kestabilan ekonomi Indonesia.

Harga minyak dunia, yang seringkali dipengaruhi oleh peristiwa di Timur Tengah, dapat memengaruhi ekonomi Indonesia pula.

Dalam konteks geopolitik ini, Indonesia harus memainkan peran yang bijak dan seimbang. Sebagai negara dengan tradisi diplomasi yang kuat, Indonesia dapat berperan sebagai mediator dan mempromosikan dialog damai di antara pihak-pihak yang terlibat.

Di samping itu, Indonesia juga harus menjaga kepentingan nasionalnya, baik dalam hal keamanan maupun ekonomi, dengan memahami dinamika kompleks di Timur Tengah.

Dalam menghadapi tantangan geopolitik ini, Indonesia perlu menjaga keseimbangan antara solidaritas umat manusia dan kepentingan nasional, sambil terus berupaya untuk memberikan kontribusi positif dalam penyelesaian konflik-konflik di Timur Tengah.

Dampak Geopolitik Timur Tengah

Aspek politik memegang peranan sentral pula dari dampak geopolitik Timur Tengah terhadap Indonesia. Timur Tengah, dengan negara-negara yang memiliki sejarah, budaya, dan kepentingan yang kompleks, memiliki potensi besar dalam membentuk dinamika politik global.

Konflik-konflik berkepanjangan di Timur Tengah, seperti perang saudara di Suriah, konflik Israel-Palestina, dan ketegangan di kawasan Teluk Persia, dapat menciptakan ketegangan politik yang meluas. Hal ini memberikan dampak yang signifikan terhadap geopolitik Indonesia.

Perang saudara di Suriah dan Irak, juga perang Israel-Palestina, memberikan dampak signifikan terhadap geopolitik Timur Tengah, yang kemudian bisa mencuat hingga memengaruhi geopolitik Indonesia.

Sementara itu, konflik Israel-Palestina, yang sudah berlangsung selama beberapa dekade, juga memberikan dampak serius pada geopolitik Timur Tengah dan mengirimkan gelombang politik yang bisa mencapai Indonesia.

Maka sikap Indonesia terhadap konflik tersebut memiliki potensi untuk memengaruhi hubungan diplomatiknya dengan negara-negara di Timur Tengah.

Demonstrasi dan protes di Indonesia terkait isu ini mencerminkan bagaimana dinamika politik Timur Tengah dapat meresap dan membentuk persepsi masyarakat Indonesia.

Lebih jauh pula yang telah terjadi pergeseran kekuatan dan aliansi di Timur Tengah, tentu saja hal ini dapat memengaruhi kebijakan dan sikap politik Indonesia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Mau Buru-buru Bersikap soal Putusan MA, Demokrat: Kita Pelajari Dulu

Tak Mau Buru-buru Bersikap soal Putusan MA, Demokrat: Kita Pelajari Dulu

Nasional
Saksi Sebut Ada Penebalan Jalan di Tol MBZ Saat Akan Uji Beban

Saksi Sebut Ada Penebalan Jalan di Tol MBZ Saat Akan Uji Beban

Nasional
2 WNI Dalang Visa Haji Palsu Terancam Penjara 6 Bulan dan Dilarang Masuk Arab Saudi 1 Dekade

2 WNI Dalang Visa Haji Palsu Terancam Penjara 6 Bulan dan Dilarang Masuk Arab Saudi 1 Dekade

Nasional
2 WNI Dalang Visa Haji Palsu Akan Diproses Hukum di Arab Saudi

2 WNI Dalang Visa Haji Palsu Akan Diproses Hukum di Arab Saudi

Nasional
Kolaborasi Kemenaker dan BKKBN Dorong Penyediaan Fasilitas KB di Lingkungan Kerja

Kolaborasi Kemenaker dan BKKBN Dorong Penyediaan Fasilitas KB di Lingkungan Kerja

Nasional
Gerindra Kantongi Nama untuk Pilkada Jakarta, Sudah Disepakati Koalisi Indonesia Maju

Gerindra Kantongi Nama untuk Pilkada Jakarta, Sudah Disepakati Koalisi Indonesia Maju

Nasional
Budi Djiwandono Nyatakan Tak Maju Pilkada Jakarta, Ditugaskan Prabowo Tetap di DPR

Budi Djiwandono Nyatakan Tak Maju Pilkada Jakarta, Ditugaskan Prabowo Tetap di DPR

Nasional
ICW Minta Pansel Capim KPK Tak Loloskan Calon Bawa Agenda Parpol

ICW Minta Pansel Capim KPK Tak Loloskan Calon Bawa Agenda Parpol

Nasional
Soroti Kekurangan Kamar di RS Lubuklinggau, Jokowi Telepon Menteri PUPR Segera Turunkan Tim

Soroti Kekurangan Kamar di RS Lubuklinggau, Jokowi Telepon Menteri PUPR Segera Turunkan Tim

Nasional
Unsur Pemerintah Dominasi Pansel Capim KPK, ICW: Timbul Dugaan Cawe-Cawe

Unsur Pemerintah Dominasi Pansel Capim KPK, ICW: Timbul Dugaan Cawe-Cawe

Nasional
Jokowi Beri Sinyal Lanjutkan Bantuan Pangan, Diumumkan Bulan Juni

Jokowi Beri Sinyal Lanjutkan Bantuan Pangan, Diumumkan Bulan Juni

Nasional
Hati-hati, 'Drone' Bisa Dipakai untuk Intai Polisi hingga Jatuhkan Peledak

Hati-hati, "Drone" Bisa Dipakai untuk Intai Polisi hingga Jatuhkan Peledak

Nasional
KPK Harap Pansel Capim Aktif Serap Masukan Masyarakat

KPK Harap Pansel Capim Aktif Serap Masukan Masyarakat

Nasional
KY Diminta Turun Tangan Usai MA Ubah Syarat Usia Calon Kepala Daerah

KY Diminta Turun Tangan Usai MA Ubah Syarat Usia Calon Kepala Daerah

Nasional
2 Koordinator Jemaah Pemegang Visa Non-haji Ditahan, Terancam Denda 50.000 Riyal

2 Koordinator Jemaah Pemegang Visa Non-haji Ditahan, Terancam Denda 50.000 Riyal

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com