Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Telepon Komandan Komando Indo Pasifik AS, Panglima Bahas Latihan Super Garuda Shield 2024

Kompas.com - 04/01/2024, 20:08 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menggelar video teleconference (vicon) dengan Komandan Komando Indo Pasifik Amerika Serikat (AS) Admiral John C Aquilino dari rumah dinas panglima di Wisma Yani, Menteng Jakarta Pusat, Kamis, (4/1/2024).

Dalam kesempatan itu, keduanya membahas latihan dan kerja sama militer antara TNI dan Angkatan Bersenjata AS.

Panglima Agus mengatakan bahwa Angkatan Bersenjata AS merupakan mitra yang sangat penting dan strategis.

“Saat ini Amerika Serikat memiliki kerja sama militer tertinggi dengan TNI dibanding dengan Angkatan Bersenjata negara lain di kawasan,” kata Agus, dikutip dari siaran pers Pusat Penerangan (Puspen) TNI, Kamis.

Baca juga: Panglima TNI Terima Laporan Kenaikan Pangkat 66 Perwira Tinggi, Dankodiklatad dan Kapuspen Naik Satu Bintang

Kerja sama militer itu meliputi bidang intelijen, operasi, logistik, pendidikan, dan latihan.

Panglima TNI mengatakan, pertukaran kunjungan, baik di tingkat angkatan maupun markas besar membuktikan bahwa Amerika Serikat menjadi mitra yang paling strategis.

Sementara itu, Aquilino secara khusus juga menyinggung kelanjutan soal latihan militer multinasional Super Garuda Shield.

Aquilino menginginkan latihan bersama yang akan digelar pada 2024 juga berjalan sukses, seperti tahun sebelumnya.

"Saya akan perintahkan staf saya untuk mempersiapkan Latihan Super Garuda Shield 2024 dengan berkoordinasi dengan staf Anda untuk memastikan tercapainya tujuan dan sasaran latihan," kata Aquilino kepada Agus.

Baca juga: Kubu Ganjar Minta Komnas HAM Bergerak Investigasi Kasus TNI Aniaya Relawan di Boyolali

Dalam Super Garuda Shield 2023, terdapat 20 negara yang ambil bagian dalam latihan gabungan tahunan antara TNI dan Komando Indo-Pasifik AS itu.

Mereka terbagi menjadi dua kelompok, yakni negara yang mengirim personel militer untuk latihan gabungan dan negara observer atau pengamat.

Dikutip dari siaran pers Kedutaan Besar AS, negara yang mengirim personel militer antara lain Amerika Serikat, Indonesia, Jepang, Australia, Singapura, Inggris, dan Perancis.

Sementara itu, negara observer terdiri dari Brunei Darussalam, Brasil, Kanada, Jerman, India, Malaysia, Belanda, Selandia Baru, Papua Nugini, Filipina, Korea Selatan, dan Timor Leste.

Latihan Super Garuda Shield 2023 diikuti oleh 2.810 prajurit TNI dan 2.165 personel negara asing.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com