Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekjen PDI-P Safari Kebangsaan ke Banten Sosialisasikan Ganjar-Mahfud

Kompas.com - 10/12/2023, 07:47 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto memulai safari kebangsaan menjelang Pemilu 2024 ke Provinsi Banten, Minggu (10/12/2023).

Hasto mengatakan, safari ini sebelumnya telah dijalankan oleh istri calon presiden Ganjar Pranowo, Siti Atikoh ke Provinsi Jawa Barat hingga Yogyakarta.

Safari ini dilakukan untuk menyosialisasikan pasangan calon (Paslon) nomor urut tiga, Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

"Ini ditujukan untuk menggelorakan semangat juang dari seluruh simpatisan dan kader PDI Perjuangan," kata Hasto ditemui di Kantor DPP PDI-P, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta, Minggu pagi.

Baca juga: Akhir Pekan, Ganjar Jalan-jalan di Mal Grand Indonesia

Hasto menerangkan bahwa kegiatan safari ini dimulai di Lebak. Kemudian dilanjutkan ke Pandeglang dan Serang.

Di Serang, jelas dia, Siti Atikoh akan ikut senam Sicita khas PDI-P pada esok Senin pagi.

Esok harinya, rombongan Hasto bergerak safari kebangsaan ke Tangerang hingga kembali ke Jakarta.


"Jadi, sesuai dengan pemilu 2019 lalu, kami melakukan safari politik 11 kali dan ini dilakukan," ungkapnya.

Politikus asal Yogyakarta ini menambahkan, safari kebangsaan tidak hanya dilakukan oleh PDI-P untuk memenangkan Ganjar-Mahfud.

Menurutnya, seluruh bagian pendukung Ganjar-Mahfud, seperti Tim Pemenangan Nasional (TPN) juga ikut safari kebangsaan ke daerah lainnya.

Baca juga: Tanggapi Ganjar soal Nusakambangan, Anies Sebut Koruptor Harus Dimiskinkan, RUU Perampasan Aset Obat Mujarab

Ia menyebut misalnya Ketua Dewan Pakar TPN Sandiaga Uno, Wakil Ketua TPN Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa, Komjen Pol (Purn) Gatot Eddy Pramono hingga anak Ganjar, Muhammad Zinedine Alam Ganjar turut berkunjung ke sejumlah daerah mensosialisasikan Ganjar-Mahfud.

"Jadi semua, tim bergerak. Kemudian Pak Arsjad (Ketua TPN) juga terus melakukan langkah konsolidasi terhadap pelaku dan pengusaha nasional, UMKM untuk satu napas memenangkan Ganjar-Mahfud," tutur Sekretaris TPN Ganjar-Mahfud ini.

Perlu diketahui, Hasto turut didampingi politikus PDI-P Abdullah Azwar Anas dalam safari kebangsaan di Banten.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Masyarakat Sipil Minta DPR Batalkan Pembahasan Revisi UU TNI karena Bahayakan Demokrasi

Masyarakat Sipil Minta DPR Batalkan Pembahasan Revisi UU TNI karena Bahayakan Demokrasi

Nasional
Aksi Cepat Tanggap Kementerian KP Bantu Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumbar

Aksi Cepat Tanggap Kementerian KP Bantu Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumbar

Nasional
Bertemu PBB di Bali, Jokowi Tegaskan Akar Konflik Palestina-Israel Harus Diselesaikan

Bertemu PBB di Bali, Jokowi Tegaskan Akar Konflik Palestina-Israel Harus Diselesaikan

Nasional
Lemhannas: Transisi Kepemimpinan Jokowi ke Prabowo Relatif Mulus, Tak Akan Ada Gejolak

Lemhannas: Transisi Kepemimpinan Jokowi ke Prabowo Relatif Mulus, Tak Akan Ada Gejolak

Nasional
Jokowi Sampaikan Dukacita atas Meninggalnya Presiden Iran

Jokowi Sampaikan Dukacita atas Meninggalnya Presiden Iran

Nasional
Laporkan Dewas KPK yang Berusia Lanjut ke Bareskrim, Nurul Ghufron Tak Khawatir Dicap Negatif

Laporkan Dewas KPK yang Berusia Lanjut ke Bareskrim, Nurul Ghufron Tak Khawatir Dicap Negatif

Nasional
Bertemu Presiden Fiji di Bali, Jokowi Ajak Jaga Perdamaian di Kawasan Pasifik

Bertemu Presiden Fiji di Bali, Jokowi Ajak Jaga Perdamaian di Kawasan Pasifik

Nasional
Saat Revisi UU Kementerian Negara Akan Jadi Acuan Prabowo Susun Kabinet, Pembahasannya Disebut Kebetulan...

Saat Revisi UU Kementerian Negara Akan Jadi Acuan Prabowo Susun Kabinet, Pembahasannya Disebut Kebetulan...

Nasional
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Laporkan Dewas KPK Ke Bareskrim Polri Atas Dugaan Pencemaran Nama Baik

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Laporkan Dewas KPK Ke Bareskrim Polri Atas Dugaan Pencemaran Nama Baik

Nasional
Marinir Ungkap Alasan Tak Bawa Jenazah Lettu Eko untuk Diotopsi

Marinir Ungkap Alasan Tak Bawa Jenazah Lettu Eko untuk Diotopsi

Nasional
MK: Tak Ada Keberatan Anwar Usman Adili Sengketa Pileg yang Libatkan Saksi Ahlinya di PTUN

MK: Tak Ada Keberatan Anwar Usman Adili Sengketa Pileg yang Libatkan Saksi Ahlinya di PTUN

Nasional
Kemenag Sayangkan 47,5 Persen Penerbangan Haji Garuda Alami Keterlambatan

Kemenag Sayangkan 47,5 Persen Penerbangan Haji Garuda Alami Keterlambatan

Nasional
Laporan Fiktif dan Manipulasi LPJ Masih Jadi Modus Korupsi Dana Pendidikan

Laporan Fiktif dan Manipulasi LPJ Masih Jadi Modus Korupsi Dana Pendidikan

Nasional
Dana Bantuan dan Pengadaan Sarana-Prasarana Pendidikan Masih Jadi Target Korupsi

Dana Bantuan dan Pengadaan Sarana-Prasarana Pendidikan Masih Jadi Target Korupsi

Nasional
Lettu Eko Terindikasi Terlilit Utang Karena Judi Online, Dankormar: Utang Almarhum Rp 819 Juta

Lettu Eko Terindikasi Terlilit Utang Karena Judi Online, Dankormar: Utang Almarhum Rp 819 Juta

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com