Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Kedua Kampanye di Merauke, Ganjar Hadiri Rapat Tertutup Bareng Tim Pemenangan dan Caleg

Kompas.com - 29/11/2023, 08:35 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

MERAUKE, KOMPAS.com - Calon presiden (capres) nomor urut tiga, Ganjar Pranowo melanjutkan kampanye hari keduanya di Merauke, Papua Selatan, Rabu (29/11/2023) dengan menghadiri pertemuan Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ganjar-Mahfud dan calon legislatif (caleg).

Pertemuan itu berlangsung tertutup di sebuah hotel kawasan Kota Merauke, Papua Selatan.

Pantauan Kompas.com di lokasi, Ganjar tampak menggunakan baju hitam lengkap dengan tas Noken khas Papua.

Tas yang sama sudah dibawanya sejak menginjakkan kaki di Merauke, Selasa (28/11/2023).

Baca juga: Momen Ganjar Permisi ke Bawaslu karena Janji Bangun Puskesmas untuk Warga Desa di Merauke

Di pintu masuk ruangan, Ganjar menyapa awak media dan mengucapkan selamat pagi.

Setelah itu dia masuk dan langsung menyapa para peserta acara.

Di ruangan itu sudah hadir sejumlah pengurus TPD dan puluhan caleg yang menggunakan seragam partai politik.

Mereka menggunakan baju partai politik pengusung Ganjar-Mahfud, yaitu PDI-P, PPP, Perindo, dan Hanura.

Setelah itu awak media dipersilakan mengambil gambar selama lebih kurang 5 menit.

Baca juga: Kampanye Pertama di Merauke dan Sabang, Ganjar: Yang Pinggir Mesti Diprioritaskan

Ganjar duduk di panggung berdampingan dengan sejumlah pengurus Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, yakni Wakil Ketua Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa, Komjen Pol (Purn) Gatot Eddy Pramono, Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi.

Kemudian terlihat juga Ketua DPC PDI-P Asmat, Elisa Kambu.

Elisa duduk di tengah Ganjar dan Gatot Eddy.

Setelah itu pertemuan dilangsungkan secara tertutup dan awak media dipersilakan keluar.

Hingga kini belum ada keterangan pers yang diberikan ke awak media terkait pertemuan ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

Nasional
Tanggapi Ide 'Presidential Club' Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Tanggapi Ide "Presidential Club" Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Nasional
6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

Nasional
Budiman Sudjatmiko: Bisa Saja Kementerian di Era Prabowo Tetap 34, tetapi Ditambah Badan

Budiman Sudjatmiko: Bisa Saja Kementerian di Era Prabowo Tetap 34, tetapi Ditambah Badan

Nasional
PAN Ungkap Alasan Belum Rekomendasikan Duet Khofifah dan Emil Dardak pada Pilkada Jatim

PAN Ungkap Alasan Belum Rekomendasikan Duet Khofifah dan Emil Dardak pada Pilkada Jatim

Nasional
Prabowo Hendak Tambah Kementerian, Ganjar: Kalau Buat Aturan Sendiri Itu Langgar UU

Prabowo Hendak Tambah Kementerian, Ganjar: Kalau Buat Aturan Sendiri Itu Langgar UU

Nasional
Tingkatkan Pengamanan Objek Vital Nasional, Pertamina Sepakati Kerja Sama dengan Polri

Tingkatkan Pengamanan Objek Vital Nasional, Pertamina Sepakati Kerja Sama dengan Polri

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Tak Jadi Ajang 'Sapi Perah'

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Tak Jadi Ajang "Sapi Perah"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com