Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjar: Sektor Maritim 10 Tahun Enggak Berubah, Ya Enggak Niat, Pak...

Kompas.com - 08/11/2023, 16:38 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon presiden (bacapres) PDI-P Ganjar Pranowo menilai, selama 10 tahun pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), sektor ekonomi maritim hampir tidak mengalami perubahan.

Hal ini disampaikan Ganjar dalam menanggapi pertanyaan Guru Besar Paramadina Profesor Didin Damanhuri tentang visi Ganjar soal Indonesia unggul, tetapi sektor maritim dinilai tidak berjalan.

"Maritim 10 tahun enggak berubah. Ya enggak niat, Pak. Mau pakai alasan apa lagi," kata Ganjar menjawab pertanyaan Didin dalam acara Sarasehan 100 Ekonom Indonesia di Jakarta, Rabu (8/11/2023).

Baca juga: Singgung Kapal Asing Masuk Indonesia, Ganjar: Angkatan Laut Harus Modern

Ia lantas menyinggung sejumlah program pembangunan pemerintah yang masih menjadi pertanyaan, contohnya pembangunan tol laut yang dinilainya perlu dioptimalkan lagi.

"Kenapa kemudian fasilitas kesehatannya bangun puskemas, kenapa tidak puskesmas terapung. Kenapa membuat jalan, tapi tidak membuat sistem transportasi laut?" ujar Ganjar.

Mantan Gubernur Jawa Tengah ini lantas bertanya mengapa tidak melibatkan para peneliti hingga aktivis yang dianggap cukup ideologis untuk membangun kekuatan laut Indonesia.


Dia mencontohkan soal potensi rumput laut yang besar.

"Saya nemu kok orang-orang Indonesia yang hebat saya panggil dan juga melamar, kita seriusi yuk, ini yuk, saya sudah ketemu kok beberapa orang," kata Ganjar.

Politikus PDI-P ini mengatakan, sumber daya manusia (SDM) saat ini belum mumpuni.

Baca juga: Khofifah Tak Masuk TKN Prabowo-Gibran, Begini Respons Ganjar Pranowo

Oleh sebab itu, dia menekankan adanya perbaikan di sektor maritim. Dia juga mendorong disiapkannya program sekolah vokasi.

"Mereka yang punya kepentingan pinginnya yang lebih gampang. Maka, ketika governance-nya tidak berjalan, kan kritiknya muncul dikuasai sekian orang. Maka, perbaikan yang mesti kita lakukan hari ini," ucap Ganjar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

Nasional
Tanggapi Ide 'Presidential Club' Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Tanggapi Ide "Presidential Club" Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Nasional
6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

Nasional
Budiman Sudjatmiko: Bisa Saja Kementerian di Era Prabowo Tetap 34, tetapi Ditambah Badan

Budiman Sudjatmiko: Bisa Saja Kementerian di Era Prabowo Tetap 34, tetapi Ditambah Badan

Nasional
PAN Ungkap Alasan Belum Rekomendasikan Duet Khofifah dan Emil Dardak pada Pilkada Jatim

PAN Ungkap Alasan Belum Rekomendasikan Duet Khofifah dan Emil Dardak pada Pilkada Jatim

Nasional
Prabowo Hendak Tambah Kementerian, Ganjar: Kalau Buat Aturan Sendiri Itu Langgar UU

Prabowo Hendak Tambah Kementerian, Ganjar: Kalau Buat Aturan Sendiri Itu Langgar UU

Nasional
Tingkatkan Pengamanan Objek Vital Nasional, Pertamina Sepakati Kerja Sama dengan Polri

Tingkatkan Pengamanan Objek Vital Nasional, Pertamina Sepakati Kerja Sama dengan Polri

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Tak Jadi Ajang 'Sapi Perah'

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Tak Jadi Ajang "Sapi Perah"

Nasional
Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi, Budiman Sudjatmiko: Kalau Individu Bukan Oposisi, tapi Kritikus

Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi, Budiman Sudjatmiko: Kalau Individu Bukan Oposisi, tapi Kritikus

Nasional
Telat Sidang, Hakim MK Kelakar Habis 'Maksiat': Makan, Istirahat, Shalat

Telat Sidang, Hakim MK Kelakar Habis "Maksiat": Makan, Istirahat, Shalat

Nasional
Ditanya Kans Anies-Ahok Duet pada Pilkada DKI, Ganjar: Daftar Dulu Saja

Ditanya Kans Anies-Ahok Duet pada Pilkada DKI, Ganjar: Daftar Dulu Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com