Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Luhut: Saya Tak Akan Pernah Mundur dari Pak Jokowi, Saya Tetap Loyal

Kompas.com - 28/10/2023, 21:43 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengaku tidak akan mundur dari kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Hal ini diungkapkannya melalui unggahan video di media sosial Instagram pribadinya, @luhut.pandjaitan pada Sabtu (28/10/2023) untuk menepis isu yang menyebut Luhut akan mengundurkan diri dari jabatannya.

“Saya tidak akan pernah mundur dari Pak Jokowi. Saya tetap akan loyal pada Pak Jokowi sampai saat terakhir dia mungkin sudah tidak membutuhkan saya,” ucap Luhut dalam unggahannya.

Baca juga: Tunggu Giliran Jenguk Luhut, Erick Thohir: Kondisi Beliau Baik

Kompas.com sudah mendapatkan izin dari Juru Bicara Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) Jodi Mahardi untuk mengutip unggahan video Luhut dari Instagram.

Bagi Luhut, Presiden Jokowi adalah seorang komandan yang layak mendapat dukungan penuh.

“Karena saya anggap Pak Jokowi ini seorang komandan yang patut didukung at all cost oleh siapa pun,” ucap dia dalam unggahan yang sama.

Adapun isu Menko Luhut mundur dari kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) mencuat ketika beberapa waktu ini Luhut sakit dan menjalani pemulihan di Singapura.

Luhut sebelumnya sempat menceritakan kondisinya selama sakit sejak Jumat (6/10/2023) lalu di media sosial Instagram pribadinya beberapa waktu lalu.

Baca juga: Menteri Bahlil Bantah Kabar Luhut Mau Mundur dari Kabinet Jokowi

Saat itu, Luhut merasakan kelelahan yang tidak biasa sebelum akhirnya dibawa ke rumah sakit oleh istrinya, Devi Simatupang.

"Beberapa hari yang lalu setelah menghadiri suatu kegiatan, tiba-tiba saya merasa kelelahan yang amat luar biasa. Rasa lelah ini tak seperti yang biasa saya rasakan selepas bekerja," tulis Luhut.

"Melihat kondisi suaminya yang tidak sewajarnya tersebut, istri saya kemudian berinisiatif membawa saya ke salah satu Rumah Sakit di Jakarta untuk tindakan preventif lebih lanjut," ucap dia.

Kemudian, Luhut ditawari oleh Menteri Senior Singapura Teo Chee Hean untuk menjalani perawatan di Singapura.


Tidak hanya sekadar pemulihan, Luhut melakukan pemeriksaan medis dan evaluasi yang lebih komprehensif terkait kondisi kesehatannya.

Lalu pada 18 Oktober lalu, Luhut berpesan agar masyarakat tidak mempercayai foto-foto yang beredar di media sosial yang mengaitkan dengan dirinya bahwa sedang dalam kondisi kritis di rumah sakit.

"Kalau boleh teman-teman tidak usah percaya terhadap foto-foto yang banyak bertebaran berseliweran yang aneh-aneh gitu. Saya overall dari hasil tim dokter tadi melaporkan progres saya maju sangat signifikan," ujar Luhut dalam unggahan video di akun Instagram pribadinya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pansel Capim KPK Didominasi Unsur Pemerintah, KSP Beralasan Kejar Waktu

Pansel Capim KPK Didominasi Unsur Pemerintah, KSP Beralasan Kejar Waktu

Nasional
BNBP: Sumatera Barat Masih Berpotensi Diguyur Hujan Lebat hingga 20 Mei 2024

BNBP: Sumatera Barat Masih Berpotensi Diguyur Hujan Lebat hingga 20 Mei 2024

Nasional
Alexander Sarankan Capim KPK dari Polri dan Kejaksaan Sudah Pensiun

Alexander Sarankan Capim KPK dari Polri dan Kejaksaan Sudah Pensiun

Nasional
Draf RUU Penyiaran: Masa Jabatan Anggota KPI Bertambah, Dewan Kehormatan Bersifat Tetap

Draf RUU Penyiaran: Masa Jabatan Anggota KPI Bertambah, Dewan Kehormatan Bersifat Tetap

Nasional
Latihan TNI AL dengan Marinir AS Dibuka, Pangkoarmada I: Untuk Tingkatkan Perdamaian

Latihan TNI AL dengan Marinir AS Dibuka, Pangkoarmada I: Untuk Tingkatkan Perdamaian

Nasional
Siapkan Sekolah Partai untuk Calon Kepala Daerah, PDI-P Libatkan Ganjar, Ahok hingga Risma

Siapkan Sekolah Partai untuk Calon Kepala Daerah, PDI-P Libatkan Ganjar, Ahok hingga Risma

Nasional
Sektor Swasta dan Publik Berperan Besar Sukseskan World Water Forum Ke-10 di Bali

Sektor Swasta dan Publik Berperan Besar Sukseskan World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
BNPB Minta Warga Sumbar Melapor Jika Anggota Keluarga Hilang 3 Hari Terakhir

BNPB Minta Warga Sumbar Melapor Jika Anggota Keluarga Hilang 3 Hari Terakhir

Nasional
Nurul Ghufron Akan Hadiri Sidang Etik di Dewas KPK Besok

Nurul Ghufron Akan Hadiri Sidang Etik di Dewas KPK Besok

Nasional
LHKPN Dinilai Tak Wajar, Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta Dicopot dari Jabatannya

LHKPN Dinilai Tak Wajar, Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta Dicopot dari Jabatannya

Nasional
Alexander Sebut Calon Pimpinan KPK Lebih Bagus Tidak Terafiliasi Pejabat Maupun Pengurus Parpol

Alexander Sebut Calon Pimpinan KPK Lebih Bagus Tidak Terafiliasi Pejabat Maupun Pengurus Parpol

Nasional
Polri Siapkan Skema Buka Tutup Jalan saat World Water Forum di Bali

Polri Siapkan Skema Buka Tutup Jalan saat World Water Forum di Bali

Nasional
KPU: Bakal Calon Gubernur Nonpartai Hanya di Kalbar, DKI Masih Dihitung

KPU: Bakal Calon Gubernur Nonpartai Hanya di Kalbar, DKI Masih Dihitung

Nasional
Korban Meninggal Akibat Banjir Lahar di Sumatera Barat Kembali Bertambah, Kini 44 Orang

Korban Meninggal Akibat Banjir Lahar di Sumatera Barat Kembali Bertambah, Kini 44 Orang

Nasional
KPK Duga Negara Rugi Rp 30,2 M Karena 'Mark Up' Harga Lahan Tebu PTPN XI

KPK Duga Negara Rugi Rp 30,2 M Karena "Mark Up" Harga Lahan Tebu PTPN XI

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com