Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kaesang Minta Prabowo-Gibran Jalani Politik Santai dan Santun di Pilpres 2024

Kompas.com - 24/10/2023, 20:07 WIB
Tatang Guritno,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep meminta Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka untuk menjalankan politik santai dan santun di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Hal itu disampaikan setelah PSI resmi mendeklarasikan dukungan pada keduanya sebagai bakal calon presiden (bacapres) dan bakal calon wakil presiden (bacawapres).

“Pada Pak Prabowo dan Mas Gibran, kami berpesan agar menjadikan Pemilu 2024 sebagai pemilihan umum yang santuy dan santun,” ucap Kaesang di Djakarta Theater, Jakarta, Selasa (24/10/2023).

Baca juga: Diundang Deklarasi PSI Besok, Gerindra Sebut 1 Partai Lagi Akan Bergabung ke KIM

Ia ingin Prabowo dan Gibran tak mudah bereaksi pada pihak-pihak yang menyebarkan narasi negatif.

“Kalau ada yang memprovokasi ya woles saja, kalau ada yang fitnah jogetin saja, kalau ada yang nyebar hoaks ya kita senyumin saja. Ojo nesu, kalau perlu kasih jempol,” tutur dia.


Terakhir, ia menekankan bahwa Prabowo dan Gibran dipercaya PSI bisa melanjutkan berbagai program pemerintah saat ini.

Baca juga: Usai Tetapkan Gibran Bacawapres, Prabowo Akan Hadiri Deklarasi PSI

“Kita ingin kemajuan yang kita miliki saat ini terus diperluas agar Indonesia menjadi negara yang semakin hebat, semakin sejahtera, adil, dan makmur sesuai dengan jalan ninja PSI,” imbuh dia.

Diketahui saat ini Prabowo merupakan bacapres dari Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Baca juga: PSI Resmi Dukung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024

Prabowo telah mengumumkan memilih Gibran sebagai pendampingnya dalam menjajaki Pilpres 2024.

Namun, sampai saat ini Gibran belum menyatakan sikapnya untuk menerima keputusan tersebut.

Adapun KIM dihuni oleh Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrat, Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Gelora, Partai Garuda dan PSI.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

KPK Sita Innova Venturer Milik Anak SYL Terkait Kasus TPPU

KPK Sita Innova Venturer Milik Anak SYL Terkait Kasus TPPU

Nasional
Moeldoko: Tapera Tidak untuk Biayai Makan Siang Gratis, Apalagi IKN

Moeldoko: Tapera Tidak untuk Biayai Makan Siang Gratis, Apalagi IKN

Nasional
Projo Bakal Komunikasikan Dukungannya untuk Calon Kepala Daerah ke Jokowi dan Prabowo

Projo Bakal Komunikasikan Dukungannya untuk Calon Kepala Daerah ke Jokowi dan Prabowo

Nasional
Pilkada 2024, Projo Dukung Bobby, Khofifah, dan Airin karena Selaras Prabowo-Gibran

Pilkada 2024, Projo Dukung Bobby, Khofifah, dan Airin karena Selaras Prabowo-Gibran

Nasional
Budi Djiwandono Batal Maju Pilkada DKI, Demokrat: Jakarta Butuh Kepala Daerah Berpengalaman

Budi Djiwandono Batal Maju Pilkada DKI, Demokrat: Jakarta Butuh Kepala Daerah Berpengalaman

Nasional
Saat Jokowi Ajak Warga Riau Makan Siang Bersama Usai Shalat Jumat

Saat Jokowi Ajak Warga Riau Makan Siang Bersama Usai Shalat Jumat

Nasional
Tingkatkan SDM dan Dukung Ekonomi Biru, Kementerian KP Ikutkan Peserta Didik dalam MBKM

Tingkatkan SDM dan Dukung Ekonomi Biru, Kementerian KP Ikutkan Peserta Didik dalam MBKM

Nasional
22 Jemaah yang Berhaji Tanpa Visa Resmi Dideportasi, 10 Tahun Tak Boleh ke Saudi

22 Jemaah yang Berhaji Tanpa Visa Resmi Dideportasi, 10 Tahun Tak Boleh ke Saudi

Nasional
Temui Sri Mulyani, Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran Komitmen Jaga Fiskal

Temui Sri Mulyani, Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran Komitmen Jaga Fiskal

Nasional
Ketua Pembina Yayasan Tolak Universitas Trisakti Jadi PTN-BH

Ketua Pembina Yayasan Tolak Universitas Trisakti Jadi PTN-BH

Nasional
Pansel Buka Pendaftaran Capim KPK mulai 26 Juni sampai 15 Juli 2024

Pansel Buka Pendaftaran Capim KPK mulai 26 Juni sampai 15 Juli 2024

Nasional
KPK Kembali Periksa Seorang Mahasiswa Terkait Korupsi Harun Masiku

KPK Kembali Periksa Seorang Mahasiswa Terkait Korupsi Harun Masiku

Nasional
Polri Tangkap Buronan Nomor 1 Thailand di Bali

Polri Tangkap Buronan Nomor 1 Thailand di Bali

Nasional
Moeldoko Sebut Tapera Akan Diawasi Komite untuk Cegah Korupsi

Moeldoko Sebut Tapera Akan Diawasi Komite untuk Cegah Korupsi

Nasional
Tak Disanksi, Anggota Densus 88 Diduga Diperintah Atasan Buntuti Jampidsus

Tak Disanksi, Anggota Densus 88 Diduga Diperintah Atasan Buntuti Jampidsus

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com