Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gerindra Tangsel Usul Gibran Jadi Cawapres Prabowo, Ditampung Gerindra Pusat

Kompas.com - 08/10/2023, 18:53 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerindra Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengusulkan agar Wali Kota Solo sekaligus putra Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka untuk menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Usulan tersebut diambil usai DPC Gerindra Tangsel melaksanakan Rapat Koordinasi Cabang (Rakorcab) di BSD, Tangsel, Minggu (8/10/2023).

Ketua DPC Gerindra Kota Tangerang Selatan Li Claudia Chandra mengatakan, rakorcab ini bertujuan untuk meningkatkan soliditas antara kader dan simpatisan.

“Rakorcab ini dilaksanakan untuk meningkatkan soliditas antara kader dan simpatisan dalam rangka memenangkan Pak Prabowo Presiden dan Gerindra menang di Pemilu 2024 mendatang," ujar Claudia.

Baca juga: Jokowi Sebut Kriteria Pemimpin Berani dan Bernyali, Pengamat: Tampaknya Prabowo

Claudia lantas mengungkapkan, Rakorcab DPC Gerindra Tangsel telah menghasilkan rekomendasi berupa usulan Gibran menjadi bakal cawapres Prabowo.

“Dalam rakorcab ini, kami DPC Gerindra Kota Tangerang Selatan memberikan rekomendasi, yaitu mengusulan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka untuk menjadi cawapres Pak Prabowo di Pilpres 2024 mendatang," katanya.

Sementara itu, Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad yang hadir langsung di lokasi menyebut bahwa usulan Gibran menjadi cawapres Prabowo tersebut merupakan hasil resmi dari rapat DPC Gerindra Tangsel.

Ia kemudian memastikan bahwa Gerindra pusat akan mempertimbangkan usulan yang masuk.

"Kami pikir itu adalah aspirasi dari cabang yang nanti menjadi salah satu pertimbangan dari calon presiden Partai Gerindra juga untuk menentukan wakil presiden," ujar Dasco.

Baca juga: Gerindra Sebut Partai Berwarna Merah Putih Bakal Ikut Dukung Prabowo

Ditampung Prabowo

Sebelumnya, Prabowo Subianto menjawab keinginan relawan Jokowi, Solidaritas Ulama Muda Jokowi (Samawi), untuk menggandeng Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.

Samawi sendiri menyambangi rumah Prabowo di Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Sabtu (7/10/2023) malam usai menyelenggarakan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) yang dihadiri oleh Presiden Jokowi.

Pasalnya, Prabowo mengatakan, ia adalah bagian dari Koalisi Indonesia Maju yang terdiri dari beberapa partai politik. Sedangkan Gibran merupakan kader PDI-P yang telah mengusung Ganjar Pranowo sebagai capres.

"Saya ingin sampaikan, bahwa saya bagian dari Koalisi Indonesia Maju, yang terdiri dari beberapa partai besar, Golkar, PAN, Demokrat, Gerindra. Didukung juga oleh Gelora, PBB, Garuda," kata Prabowo.

Baca juga: Gerindra Sebut Cawapres Prabowo Bisa Mahfud, Gibran, Khofifah, Erick Thohir dan Lainnya

Namun, Prabowo memahami keinginan generasi muda untuk berpartisipasi aktif dan ingin memiliki perwakilan nyata anak muda dalam perpolitikan Indonesia.

Bahkan, Prabowo mengaku banyak mendengar harapan-harapan itu di daerah. Oleh karena itu, terkait Gibran, ia menerima masukan tersebut dan akan dibicarakan dengan ketua partai koalisi.

"Kita punya kesepakatan adalah ketum-ketum akan musyawarah mufakat untuk bersama memutuskan siapa wakil-wakil presiden. Jadi itu penting. Saya terima masukan dari saudara-saudara dan akan saya bawa ke forum KIM," ujar Prabowo.

Namun, Prabowo memastikan bahwa pihaknya ingin mencari yang terbaik yang akan mendampinginya untuk memajukan Indonesia di 2024.

"Yang penting kita akan cari terbaik untuk bangsa Indonesia," kata Prabowo.

Baca juga: Relawan Jokowi Usul Gibran Jadi Cawapres Prabowo, Zulhas: Bagus, Pantas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

PKB Belum Tentu Dukung Anies Usai PKS Umumkan Duet dengan Sohibul Iman

PKB Belum Tentu Dukung Anies Usai PKS Umumkan Duet dengan Sohibul Iman

Nasional
Mantan Kabareskrim: Saya Tidak Yakin Judi Online Akan Terberantas

Mantan Kabareskrim: Saya Tidak Yakin Judi Online Akan Terberantas

Nasional
PPATK Ungkap Perputaran Uang Judi 'Online' Anggota Legislatif Capai Ratusan Miliar

PPATK Ungkap Perputaran Uang Judi "Online" Anggota Legislatif Capai Ratusan Miliar

Nasional
KIM Siapkan Pesaing Anies pada Pilkada Jakarta, Ridwan Kamil dan Kaesang Masuk Nominasi

KIM Siapkan Pesaing Anies pada Pilkada Jakarta, Ridwan Kamil dan Kaesang Masuk Nominasi

Nasional
KPK Ungkap Awal Mula Dugaan Korupsi Bansos Presiden Terbongkar

KPK Ungkap Awal Mula Dugaan Korupsi Bansos Presiden Terbongkar

Nasional
Akui Di-bully karena Izin Tambang, PBNU: Enggak Apa-apa, 'Jer Basuki Mawa Bea'

Akui Di-bully karena Izin Tambang, PBNU: Enggak Apa-apa, "Jer Basuki Mawa Bea"

Nasional
KPU Minta Pemda Fasilitasi Pemilih yang Baru Berusia 17 Tahun pada Pilkada 2024

KPU Minta Pemda Fasilitasi Pemilih yang Baru Berusia 17 Tahun pada Pilkada 2024

Nasional
PKS Usung Anies-Sohibul untuk Pilkada Jakarta, Wasekjen PKB: Blunder...

PKS Usung Anies-Sohibul untuk Pilkada Jakarta, Wasekjen PKB: Blunder...

Nasional
DPR Desak PPATK Bongkar Pihak Eksekutif-Yudikatif yang Main Judi 'Online'

DPR Desak PPATK Bongkar Pihak Eksekutif-Yudikatif yang Main Judi "Online"

Nasional
Wapres Ma'ruf Amin Dorong Hilirisasi Rempah Nasional

Wapres Ma'ruf Amin Dorong Hilirisasi Rempah Nasional

Nasional
Ketum KIM Segera Gelar Pertemuan Bahas Pilkada 2024

Ketum KIM Segera Gelar Pertemuan Bahas Pilkada 2024

Nasional
Pusat Data Nasional Diretas, Pemerintah Dinilai Kurang Peduli Keamanan Siber

Pusat Data Nasional Diretas, Pemerintah Dinilai Kurang Peduli Keamanan Siber

Nasional
Soal Isu Jadi Menlu Prabowo, Meutya Hafid: Hak Prerogatif Presiden Terpilih

Soal Isu Jadi Menlu Prabowo, Meutya Hafid: Hak Prerogatif Presiden Terpilih

Nasional
Benarkan Data Bais Diretas, Kapuspen: Server Dinonaktifkan untuk Penyelidikan

Benarkan Data Bais Diretas, Kapuspen: Server Dinonaktifkan untuk Penyelidikan

Nasional
1.000 Anggota Legislatif Main Judi Online, PPATK: Agregat Deposit Sampai Rp 25 Miliar

1.000 Anggota Legislatif Main Judi Online, PPATK: Agregat Deposit Sampai Rp 25 Miliar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com