JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis Agung Baskoro menyebut, peluang eks Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (Kang Emil) maju sebagai calon wakil presiden terbuka karena memiliki elektabilitas tinggi di berbagai lembaga survei.
Menurut dia, Ridwan Kamil lebih cocok menjadi cawapres Ganjar Pranowo ketimbang Prabowo Subianto.
"Peluang RK maju sebagai cawapres mengemuka karena secara elektoral memiliki elektabilitas sebagai cawapres," ujar Agung saat dimintai konfirmasi, Jumat (15/9/2023).
Baca juga: Gerindra: Ada yang Usul Ridwan Kamil Cawapres Prabowo
Agung menyampaikan, irisan massa Ridwan Kamil dan Prabowo mirip, yakni sama-sama kompetitif di Banten, DKI Jakarta, dan Jawa Barat.
Sebaliknya, di wilayah-wilayah tersebut, suara Ganjar justru lemah, sehingga memerlukan sosok seperti Ridwan Kamil untuk mereduksi kekurangannya.
"Sehingga PDI-P yang mengusung Ganjar sebagai capres memberikan tempat bagi Ridwan Kamil sebagai salah satu cawapres yang dijagokan," kata dia.
Selain itu, kata Agung, Ridwan Kamil memiliki kekuatan di media sosial. Dia menilai, Ridwan Kamil memiliki keunikan dibanding para capres-cawapres lain.
Atas dasar tersebut, Agung mengatakan, Golkar bisa saja seperti memberi "political privilege" bagi Ridwan Kamil untuk maju.
Baca juga: Prabowo Bertemu Ridwan Kamil, Gerindra: Kang Emil Namanya Harum
Agung lantas mengungkit momen saat Jusuf Kalla (JK) maju di Pilpres 2004 untuk berpasangan dengan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Padahal, saat itu Golkar mengusung Wiranto sebagai capres.
"Sebagaimana JK saat mendampingi SBY saat Pilpres 2004 untuk berhadapan dengan Wiranto yang notabene pemenang Konvensi Capres Golkar," ucap Agung.
Agung meyakini jika Ridwan Kamil benar-benar maju sebagai cawapres, Golkar pasti memberi restu.
Sebab, hingga saat ini, tidak ada tanda-tanda Prabowo akan memilih Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto sebagai cawapres.
"Artinya, kalau pun RK maju sebagai cawapres, maka Golkar akan memberi restu. Karena sampai hari ini, belum ada kepastian Airlangga diakomodasi di kubu Koalisi Indonesia Maju (KIM) sebagai cawapres," ucap dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.