Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahfud: Korsel Akan Perpanjang Kontrak Tinggal TKI dan Tingkatkan Kuota Beasiswa Pelajar Indonesia

Kompas.com - 03/09/2023, 11:50 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengatakan, Korea Selatan bakal memperpanjang kontrak tinggal tenaga kerja Indonesia (TKI) dan meningkatkan kuota beasiswa pelajar Indonesia.

Hal itu dikatakan Mahfud usai menemui Perdana Menteri Korea Selatan Han Dok Su di Seoul, Rabu (30/8/2023) waktu Korea Selatan.

Kunjungan kerja Mahfud ke Seoul juga untuk memeringati 50 tahun hubungan diplomatik Indonesia dan Korsel.

“Ada sekurang-kurangnya 47.000 warga Indonesia di sana (Korsel), ada yang bekerja, sekolah, atau ikut suami (mixed marriage). Saat membicarakan visa kerja, disepakati dan disetujui bahwa kontrak kerja TKI di Korsel yang tadinya diberikan waktu 4 tahun 7 bulan, akan ditingkatkan menjadi 10 tahun,” kata Mahfud melalui siaran persnya dari Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Sabtu (2/9/2023).

Baca juga: Dorong WNI di Luar Negeri Gunakan Hak Suara, Mahfud: Biaya Pemilu Itu Mahal

Kemudian, untuk pekerja kasar dengan visa E9 yang non-skill seperti pekerja pabrik dan nelayan, kini bisa ditingkatkan ke visa E7 (semi-skill dan skill).

“Ini juga bisa ditingkatkan kontraknya dan boleh bawa keluarga. Bahkan bisa menjadi warga negara Korea Selatan kalau memenuhi syarat,” kata Mahfud.

Mulai tahun depan, Pemerintah Korea Selatan juga akan memberikan kuota beasiswa kepada 2.000 pelajar Indonesia untuk berkuliah di universitas-universitas di Korsel.

“Ranking universitas di Korea Selatan jauh lebih tinggi dari Indonesia, Indonesia paling tinggi ranking 300-an, mereka ada di ranking di bawah 100. Kita diberi kesempatan belajar di sana dengan beasiswa dari pemerintah Korsel,” kata Mahfud.

Baca juga: Tangis Dubes RI untuk Ceko di Depan Mahfud MD, Ceritakan Eksil 1965 Nyanyikan Indonesia Raya dengan Sangat Lantang

Mahfud akan berkoordinasi dengan Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi Nadiem Makarim dan Menteri Keuangan Sri Mulyani agar beasiswa mandiri ditambah dan memberi kesempatan kepada mahasiswa Indonesia untuk belajar ke Korsel.

Mahfud mempertimbangkan agar universitas-universitas di Korsel dimasukkan ke dalam program LPDP.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Nasional
Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Nasional
Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Nasional
Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Nasional
Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Nasional
Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Nasional
Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Nasional
Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Nasional
Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Nasional
Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Nasional
PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

Nasional
Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Nasional
Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Nasional
Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Nasional
Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPG 

Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPG 

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com