Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Bakal Temui SBY, Diskusikan Persoalan Strategis Jelang Pilpres 2024

Kompas.com - 25/08/2023, 15:18 WIB
Tatang Guritno,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon presiden (capres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan bakal menemui Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Jumat (25/8/2023).

Pertemuan yang dihelat pukul 19.30 WIB, Jumat (25/8/2023) itu bakal membahas soal persoalan strategis jelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

“Tentu banyak hal akan didiskusikan. Termasuk, dalam menjawab semakin besarnya aspirasi publik yang menitipkan semangat perubahan dan perbaikan melalui Pilpres 2024 ini,” ujar Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya pada Kompas.com, Jumat.

Riefky mengungkapkan, Anies bakal ditemani oleh Tim Delapan KPP.

Baca juga: Paloh: Tak Ada Salahnya Anies Biarkan Ganjar dan Prabowo Umumkan Cawapres Duluan

Menurutnya, diskusi dilakukan karena penjajakan KPP sudah berlangsung selama satu tahun dan penandatanganan perjanjian koalisi sudah terjadi sejak 14 Februari 2023.

“Ke depan pembukaan pendaftaran capres-cawapres tinggal 50 hari lagi. Untuk itu, capres Anies akan berdiskusi secara langsung kepada pimpinan tiga partai politik (parpol) secara bergantian,” kata Riefky.

“Kemarin dengan Nasdem, malam ini dengan Demokrat dan dalam waktu dekat dengan PKS,” ujarnya melanjutkan.

Riefky mengungkapkan , pertemuan dengan SBY diperlukan karena kewenangan soal langkah Demokrat soal Pilpres 2024 ditentukan oleh Majelis Tinggi Partai.

“Dalam AD/ART Partai Demokrat kewenangan kebijakan partai terkait pilpres ada di Majelis Tinggi Partai dan ketuanya adalah Pak SBY,” katanya.

Baca juga: Usai Temui Surya Paloh, Anies Bakal Sambangi AHY dan SBY di Cikeas Nanti Malam

Sebagaimana diketahui, Anies bersama Tim 8 menggelar pertemuan dengan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh di Grand Hyatt, Jakarta Pusat, Kamis (24/8/2023) malam.

Usai pertemuan yang berlangsung selama hampir empat jam itu, Anies mengaku telah mendapat hasil yang menggembirakan.

Bahkan, Anies sempat berseru, "Alhamdulillah tuntas!" sembari berjalan ke arah mobilnya.

Namun, Anies tidak merinci apa yang telah dituntaskan. Ia hanya mengaku optimistis untuk menghadapi Pilpres 2024.

"(Optimis) tentang apa yang kita kerjakan partai-partai ini semua," kata Anies.

Baca juga: Nasdem: Cawapres Anies Belum Ada

Belum umumkan bakal cawapres

Sementara itu, Wakil Ketua Umum Partai Nasdem Ahmad Ali mengatakan, belum ada pengumuman calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendamping Anies.

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Anggota Komisi I DPR Yakin RUU TNI Tak Bangkitkan Dwifungsi ABRI

Anggota Komisi I DPR Yakin RUU TNI Tak Bangkitkan Dwifungsi ABRI

Nasional
Bertemu Menhan AS, Prabowo: Saya Apresiasi Dukungan AS Dalam Modernisasi Alutsista TNI

Bertemu Menhan AS, Prabowo: Saya Apresiasi Dukungan AS Dalam Modernisasi Alutsista TNI

Nasional
Bertemu Zelensky, Prabowo Bahas Bantuan Kemanusiaan untuk Gaza

Bertemu Zelensky, Prabowo Bahas Bantuan Kemanusiaan untuk Gaza

Nasional
Keluarga Besar Sigar Djojohadikusumo Gelar Syukuran Terpilihnya Prabowo Presiden RI di Langowan

Keluarga Besar Sigar Djojohadikusumo Gelar Syukuran Terpilihnya Prabowo Presiden RI di Langowan

Nasional
Banyak Keterlambatan, Ketepatan Penerbangan Jemaah Haji Baru 86,99 Persen

Banyak Keterlambatan, Ketepatan Penerbangan Jemaah Haji Baru 86,99 Persen

Nasional
Kemenhub Catat 48 Keterlambatan Penerbangan Jemaah Haji, Paling Banyak Garuda Indonesia

Kemenhub Catat 48 Keterlambatan Penerbangan Jemaah Haji, Paling Banyak Garuda Indonesia

Nasional
PSI: Putusan MA Tak Ada Kaitannya dengan PSI maupun Mas Kaesang

PSI: Putusan MA Tak Ada Kaitannya dengan PSI maupun Mas Kaesang

Nasional
Kunker ke Sichuan, Puan Dorong Peningkatan Kerja Sama RI-RRC

Kunker ke Sichuan, Puan Dorong Peningkatan Kerja Sama RI-RRC

Nasional
Jokowi Beri Ormas izin Usaha Tambang, PGI: Jangan Kesampingkan Tugas Utama Membina Umat

Jokowi Beri Ormas izin Usaha Tambang, PGI: Jangan Kesampingkan Tugas Utama Membina Umat

Nasional
MA Persilakan KY Dalami Putusan Batas Usia Calon Kepala Daerah

MA Persilakan KY Dalami Putusan Batas Usia Calon Kepala Daerah

Nasional
Tingkatkan Pelayanan, Pertamina Patra Niaga Integrasikan Sistem Per 1 Juni 2024

Tingkatkan Pelayanan, Pertamina Patra Niaga Integrasikan Sistem Per 1 Juni 2024

Nasional
Politik Belah Bambu, PDI-P Bantah Tudingan Projo yang Ingin Pisahkan Jokowi dan Prabowo

Politik Belah Bambu, PDI-P Bantah Tudingan Projo yang Ingin Pisahkan Jokowi dan Prabowo

Nasional
Narasi Anak Muda Maju Pilkada Usai Putusan MA Dianggap Cuma Pemanis

Narasi Anak Muda Maju Pilkada Usai Putusan MA Dianggap Cuma Pemanis

Nasional
Putusan MA Dianggap Pragmatisme Politik Jokowi demi Kaesang

Putusan MA Dianggap Pragmatisme Politik Jokowi demi Kaesang

Nasional
Prabowo Minta AS dan China Bijak supaya Tak Bawa Bencana

Prabowo Minta AS dan China Bijak supaya Tak Bawa Bencana

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com