Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Prof. Dr. Ermaya
Dewan Pakar Bidang Geopolitik dan Geostrategi BPIP RI

Dewan Pakar Bidang Geopolitik dan Geostrategi BPIP RI.

Geopolitik Dalam Modernisasi Alutsista

Kompas.com - 31/07/2023, 16:00 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

ZAMAN tidak pernah berhenti, selalu bergegas. Adakalanya ia berlari. Maka bangsa yang tidak mau ketinggalan zaman, bagaimanapun, harus memadukan, mengindentifasikan dirinya maju --modern. Termasuk dalam hal kemajuan alat utama sistem senjata (alutsista) harus lebih modern.

Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono mengumumkan keputusan penting dalam upaya meningkatkan kemampuan pertahanan negara.

Ia telah mengeluarkan perintah kepada kepala staf tiga matra (darat, laut, dan udara) untuk memberikan prioritas pada modernisasi alutsista.

Hal ini disampaikan Laksamana TNI Yudo pada acara peluncuran buku berjudul "Perang Rusia Vs Ukraina: Perspektif Intelijen Strategis Februari-September 2022," yang merupakan karya dari Badan Intelijen Strategis (Bais) TNI, tanggal 25 Juli 2023.

Tindakan Panglima TNI untuk memprioritaskan modernisasi alutsista menunjukkan komitmen kuat dari pihak militer untuk menghadapi potensi ancaman dan tantangan ke depan.

Dalam konteks perkembangan geopolitik yang dinamis, langkah ini dianggap strategis guna memperkuat pertahanan negara dan melindungi kepentingan nasional.

Alutsista modern dan canggih menjadi kunci memastikan TNI siap menghadapi berbagai ancaman yang mungkin muncul pada masa depan.

Melalui perintah ini, Laksamana Yudo Margono menegaskan komitmen TNI untuk terus meningkatkan kapabilitasnya agar dapat menjalankan tugas pertahanan negara secara efektif dan efisien.

Modernisasi alutsista tidak hanya memperkuat daya tembak dan mobilitas TNI, tetapi juga berperan penting dalam menjaga stabilitas dan kedaulatan negara.

Diharapkan dengan langkah ini, TNI dapat memberikan kontribusi lebih besar dalam menjaga perdamaian regional dan global.

Dengan ini memperjelas bahwa pengembangan dan modernisasi alutsista memainkan peran krusial –demi mengamankan kepentingan negara dalam konteks geopolitik.

Terlebih dewasa ini, era globalisasi persaingan semakin ketat, negara-negara fokus memperkuat kemampuan pertahanan mereka untuk menjaga kedaulatan wilayah dan menghadapi berbagai ancaman potensial.

Oleh karenanya, modernisasi alutsista memiliki dampak signifikan dalam perspektif geopolitik, termasuk pada stabilitas regional, interaksi antarnegara, dan kepentingan nasional.

Bersamaan pula Indonesia memfokuskan modernisasi alutsista pada perkembangan militer berbasis teknologi.

Sebutlah di antaranya yang telah terjadi adalah Leopard 2RI, Helikopter AH-64 Apache, KRI Ardadedali (404), pesawat tempur Su-30, maupun rudal MM40 Exocet dan rudal NASAMS.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dilaporkan Nurul Ghufron Ke Polisi, Ketua Dewas KPK: Ini Tidak Mengenakkan

Dilaporkan Nurul Ghufron Ke Polisi, Ketua Dewas KPK: Ini Tidak Mengenakkan

Nasional
Tak Takut Dilaporkan ke Bareskrim, Dewas KPK: Orang Sudah Tua, Mau Diapain Lagi Sih?

Tak Takut Dilaporkan ke Bareskrim, Dewas KPK: Orang Sudah Tua, Mau Diapain Lagi Sih?

Nasional
Kemendikbud Kini Sebut Pendidikan Tinggi Penting, Janji Buka Akses Luas untuk Publik

Kemendikbud Kini Sebut Pendidikan Tinggi Penting, Janji Buka Akses Luas untuk Publik

Nasional
26 Tahun Reformasi, Aktivis 98 Pajang Nisan Peristiwa dan Nama Korban Pelanggaran HAM

26 Tahun Reformasi, Aktivis 98 Pajang Nisan Peristiwa dan Nama Korban Pelanggaran HAM

Nasional
Permohonan Dinilai Kabur, MK Tak Dapat Terima Gugatan Gerindra Terkait Dapil Jabar 9

Permohonan Dinilai Kabur, MK Tak Dapat Terima Gugatan Gerindra Terkait Dapil Jabar 9

Nasional
Dewas KPK Heran Dilaporkan Ghufron ke Bareskrim Polri

Dewas KPK Heran Dilaporkan Ghufron ke Bareskrim Polri

Nasional
Wapres Kunker ke Mamuju, Saksikan Pengukuhan KDEKS Sulawesi Barat

Wapres Kunker ke Mamuju, Saksikan Pengukuhan KDEKS Sulawesi Barat

Nasional
Momen Jokowi Jadi Fotografer Dadakan Delegasi Perancis Saat Kunjungi Tahura Bali

Momen Jokowi Jadi Fotografer Dadakan Delegasi Perancis Saat Kunjungi Tahura Bali

Nasional
Berjasa dalam Kemitraan Indonesia-Korsel, Menko Airlangga Raih Gelar Doktor Honoris Causa dari GNU

Berjasa dalam Kemitraan Indonesia-Korsel, Menko Airlangga Raih Gelar Doktor Honoris Causa dari GNU

Nasional
Nadiem Ingin Datangi Kampus Sebelum Revisi Aturan yang Bikin UKT Mahal

Nadiem Ingin Datangi Kampus Sebelum Revisi Aturan yang Bikin UKT Mahal

Nasional
Saksi Kemenhub Sebut Pembatasan Kendaraan di Tol MBZ Tak Terkait Kualitas Konstruksi

Saksi Kemenhub Sebut Pembatasan Kendaraan di Tol MBZ Tak Terkait Kualitas Konstruksi

Nasional
Puan Maharani: Parlemen Dunia Dorong Pemerintah Ambil Langkah Konkret Atasi Krisis Air

Puan Maharani: Parlemen Dunia Dorong Pemerintah Ambil Langkah Konkret Atasi Krisis Air

Nasional
Hari Ke-10 Keberangkatan Haji: 63.820 Jemaah Tiba di Madinah, 7 Orang Wafat

Hari Ke-10 Keberangkatan Haji: 63.820 Jemaah Tiba di Madinah, 7 Orang Wafat

Nasional
Jokowi: Butuh 56 Bangunan Penahan Lahar Dingin Gunung Marapi, Saat Ini Baru Ada 2

Jokowi: Butuh 56 Bangunan Penahan Lahar Dingin Gunung Marapi, Saat Ini Baru Ada 2

Nasional
Kapal Perang Perancis FREMM Bretagne D655 Bersandar di Jakarta, Prajurit Marinir Berjaga

Kapal Perang Perancis FREMM Bretagne D655 Bersandar di Jakarta, Prajurit Marinir Berjaga

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com