Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

11 Tahun Dikerjakan, Sodetan Ciliwung Akhirnya Diresmikan Jokowi

Kompas.com - 31/07/2023, 10:10 WIB
Ardito Ramadhan,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan proyek sodetan Sungai Ciliwung ke Kanal Banjir Timur (KBT) di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (31/7/2023) pagi.

Jokowi mengatakan, pembangunan proyek ini memakan waktu selama 11 tahun hingga akhirnya bisa diresmikan pada hari Senin ini.

"Urusan sodetan Ciliwung ini sudah bertahun-tahun, sudah hampir 11 tahun, dan hari ini alhamdulillah selesai," kata Jokowi dalam acara peresmian, Senin pagi.

Jokowi mengklaim, tuntasnya proyek sodetan Ciliwung dapat menyelesaikan masalah banjir di enam kelurahan.

Baca juga: Ungkit 2 Kali Dikalahkan Jokowi, Prabowo: Yang Penting Rakyat Menang

Namun, mantan gubernur DKI Jakarta tersebut mengingatkan bahwa sodetan Ciliwung saja tidak cukup.

Ia mengatakan, proyek sodetan Ciliwung, bendungan Sukamahi dan Ciawi di Bogor, serta normalisasi Sungai Ciliwung hanya mengatasi 62 persen masalah banjir di Jakarta.

"Untuk penanganan banjir di Jakarta itu belum cukup. Karena kita di Jakarta tidak hanya mengurusi yang namanya Sungai Ciliwung saja," kata Jokowi.

Mantan Wali Kota Solo ini mengungkapkan, masih ada pekerjaan rumah mengatasi banjir sebesar 38 persen yang harus dikerjakan bersama-sama oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat serta Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca juga: Jokowi Disebut Sudah Punya Sosok Capres yang Dijagokan, Ganjar: Semua Masih Komunikasi dan Seleksi

Peresmian sodetan Ciliwung turut dihadiri Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Agraria dan Tata Ruang Hadi Tjahjanto, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Penjabat Gubernur DKI Jakarra Heru Budi Hartono.

Proyek ini membentang dari titik masuknya air (inlet) di Sungai Ciliwung daerah Bidara Cina di Jakarta Timur dan tempat keluarnya air (outlet) di Kanal Banjir Timur di kawasan Kebon Nanas, Jakarta Timur.

Air dari Sungai Ciliwung nantinya akan dapat dialihkan menuju Kanal Banjir Timur (KBT) melalui dua terowongan sepanjang 1,3 kilometer dengan lebar terowongan masing-masing 3,25 meter.

Baca juga: Presiden Jokowi Resmikan Sodetan Ciliwung untuk Atasi Banjir Jakarta

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Nasional
Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

Nasional
Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
9 Kabupaten dan 1 Kota  Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

9 Kabupaten dan 1 Kota Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

Nasional
KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat 'Dirawat Sampai Sembuh'

KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat "Dirawat Sampai Sembuh"

Nasional
BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

Nasional
BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com