Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Projo Yakin Jokowi Dukung Prabowo Capres 2024, Tak Masalah Dituduh-tuduh

Kompas.com - 06/07/2023, 17:54 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum DPP Relawan Pro Jokowi (Projo) Budi Arie Setiadi mengatakan Projo tidak masalah jika dituduh mendukung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai Capres 2024.

Budi hanya menegaskan bahwa saat ini Projo belum menentukan sikap terkait Pilpres 2024.

"Itu kesimpulan Anda, tapi saya tidak bisa, tidak melarang orang, menuduh bahkan," ujar Budi usai menerima kunjungan Rumah Besar Relawan Prabowo 08 di kantor DPP Projo, Jakarta, Kamis (6/7/2023).

Budi mengklaim bahwa memang banyak pihak yang mengatakan Projo sudah mendukung Prabowo untuk Pilpres 2024.

Baca juga: Dua Wajah Jokowi: Disebut Dukung Ganjar, tapi Mesra dengan Prabowo

Dia menyebut tuduhan-tuduhan yang datang itu lama-lama bisa menjadi doa.

"Silakan saja menuduh, kita tidak pernah rugi dengan tuduhan. Tuduhan juga bisa jadi doa kan," ucap dia.

Lebih jauh, Budi mengatakan Projo dekat dengan siapapun, baik Presiden Jokowi maupun Prabowo.

Budi tidak mempermasalahkan jika Jokowi dituding mendukung Prabowo di Pilpres 2024.

"Jangankan asumsi, tuduhan saja kita nikmati," kata Budi.

Baca juga: Relawan Prabowo Datangi Markas Projo, Ada Abu Janda hingga Fauzi Baadila

Menurut Budi, Jokowi adalah tipe orang yang memikirkan dan mementingkan tantangan bangsa ke depan sebelum menentukan pilihan.

Dia meyakini Jokowi pasti mempertimbangkan keinginan rakyat, sosok pemimpin seperti apa yang dikehendaki untuk melanjutkan kepemimpinan Jokowi.

"Tentu ada perbedaan pendapat di antara kita, termasuk di masyarakat. Tapi menurut saya, 2024 harus kita maknai sebagai kontestasi anak bangsa untuk memilih figur yang tepat dalam membawa Indonesia ke arah kemajuan," kata Budi.

Sementara itu, Bendahara Umum Projo Panel Barus meyakini pada akhirnya Jokowi akan mendukung Prabowo.

"Kami memiliki pandangan yang sama bahwa Pak Jokowi akan mendukung Prabowo dalam Pilpres 2024," kata Panel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Punya Keterbatasan Melihat, Ustaz Ini Dedikasikan Hidupnya Mengajar Anak-anak Selama 19 Tahun

Punya Keterbatasan Melihat, Ustaz Ini Dedikasikan Hidupnya Mengajar Anak-anak Selama 19 Tahun

Nasional
Deklarasikan 14 Kota Lengkap di 7 Provinsi, Menteri AHY Jelaskan Keuntungan Kota dan Kabupaten Lengkap

Deklarasikan 14 Kota Lengkap di 7 Provinsi, Menteri AHY Jelaskan Keuntungan Kota dan Kabupaten Lengkap

Nasional
Prabowo Bakal Sampaikan Pidato di Forum Shangri-La Dialogue Singapura

Prabowo Bakal Sampaikan Pidato di Forum Shangri-La Dialogue Singapura

Nasional
Cari Tahu Siapa yang Lindungi Harun Masiku, KPK Periksa Pengacara dan Mahasiswa

Cari Tahu Siapa yang Lindungi Harun Masiku, KPK Periksa Pengacara dan Mahasiswa

Nasional
Terima Kunjungan Admiral Tony Radakin, Prabowo Sebut Inggris Kerabat Dekat dan Mitra Penting

Terima Kunjungan Admiral Tony Radakin, Prabowo Sebut Inggris Kerabat Dekat dan Mitra Penting

Nasional
Sri Mulyani Tekankan Prinsip Kehati-hatian Susun Anggaran Usai Terima Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran

Sri Mulyani Tekankan Prinsip Kehati-hatian Susun Anggaran Usai Terima Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran

Nasional
Jokowi Teken Aturan yang Beri Izin Ormas Kelola Pertambangan

Jokowi Teken Aturan yang Beri Izin Ormas Kelola Pertambangan

Nasional
PKS Sebut Putusan MA Sarat Politik, tapi Permudah Partai Calonkan Anak Muda pada Pilkada

PKS Sebut Putusan MA Sarat Politik, tapi Permudah Partai Calonkan Anak Muda pada Pilkada

Nasional
Megawati Bakal Hadiri Harlah Pancasila di Ende, Rumah Pengasingan Bung Karno Dibenahi

Megawati Bakal Hadiri Harlah Pancasila di Ende, Rumah Pengasingan Bung Karno Dibenahi

Nasional
Tiba di Ende, Megawati Disambut Tarian Toja Pala Jelang Harlah Pancasila

Tiba di Ende, Megawati Disambut Tarian Toja Pala Jelang Harlah Pancasila

Nasional
Kasus Gereja Kingmi Mile 32, Budiyanto Wijaya Divonis 4 Tahun Penjara

Kasus Gereja Kingmi Mile 32, Budiyanto Wijaya Divonis 4 Tahun Penjara

Nasional
Terima Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Sri Mulyani Sebut Sesuai Arahan Jokowi

Terima Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Sri Mulyani Sebut Sesuai Arahan Jokowi

Nasional
Syarat Usia Calon Kepala Daerah Diubah MA, PKS Siapkan Anak Muda Maju Pilkada

Syarat Usia Calon Kepala Daerah Diubah MA, PKS Siapkan Anak Muda Maju Pilkada

Nasional
Politik Gimik Calon Kepala Daerah

Politik Gimik Calon Kepala Daerah

Nasional
Jokowi Minta Kepala Daerah Riau Sambungkan Tol Pekanbaru-Padang ke Kawasan Produktif

Jokowi Minta Kepala Daerah Riau Sambungkan Tol Pekanbaru-Padang ke Kawasan Produktif

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com