Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesawat Super Hercules Kedua TNI AU yang Dibeli dari AS Tiba di Indonesia

Kompas.com - 28/06/2023, 16:31 WIB
Irfan Kamil,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pesawat Super Hercules C-130J kedua TNI Angkatan Udara tiba di Pangkalan Udara (Lanud) Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (28/6/2023) siang.

Hercules C-130J bernomor ekor A-1340 yang merupakan pesawat pesanan Kementerian Pertahanan (Kemenhan) ini tiba sekitar pukul 14.20 WIB.

Kedatangan Pesawat kedua dari lima unit yang dibeli dari pabrikan Lokcheed Martin asal Amerika Serikat disambut water salute.

"Pesawat A-1340 saat ini telah menjalani penerbangan pengantaran dengan jarak yang panjangnya separuh lingkaran bumi dari pabriknya, Lokcheed Martin, AS, menuju Jakarta, Indonesia," kata Kepala Dinas Penerangan TNI AU Marsekal Pertama R Agung Sasongkojati dalam siaran pers yang dikutip Kompas.com, Rabu.

Baca juga: Spesifikasi Pesawat Super Hercules Kedua TNI AU yang Dibeli dari AS

Agung menjelaskan, pesawat mengawali penerbangan dari Marietta di barat laut Atlanta, Georgia, AS, Jumat (23/6/2023), pukul 09.00 waktu setempat.

Selanjutnya, pesawat terbang menuju San Diego dan melewati Samudra Pasifik.

Sebelum tiba di Tanah Air, pesawat lebih dulu singgah di Kepulauan Hawai, Kepulauan Marshall dan Kepulauan Guam.

"Pesawat Super Hercules kedua TNI AU diterbangkan langsung oleh lima orang kru pabrik Lockheed Martin, terdiri dari tiga orang tes pilot, seorang engineer dan seorang loadmaster," jelas Agung.

Sebagai informasi, pesawat pertama sudah diterima TNI AU pada awal Maret 2023.

Rencananya pesawat ketiga datang pada Juli 2023, dilanjutkan pesawat keempat pada Oktober 2023 dan pesawat kelima pada Januari 2024.

Kelima pesawat akan ditempatkan di Skuadron Udara 31 Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, untuk melaksanakan tugas-tugas TNI AU.

Baca juga: Pesawat Super Hercules Kedua TNI AU Tiba di Tanah Air Rabu Besok

Tugas ini baik dalam mendukung angkutan udara seperti misi Operasi Militer Perang (OMP) maupun Opersi Militer Selain Perang (OMSP).

Spesifikasi

Dilansir dari laman AU AS, Super Hercules C-130J merupakan versi terbaru dari varian sebelumnya, seperti C-130, C-130H, C-130E, dan C-130J.

Super Hercules C-130J memiliki panjang 34,69 meter, tinggi 11,9 meter, dan lebar sayap 39,7 meter.

Sementara, panjang kompartemen kargo Super Hercules C-130J mencapai 16,9 meter, lebar 3,12 meter, dan tinggi 2,74 meter.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

Nasional
PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

Nasional
KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

Nasional
BNPB: 4 Orang Luka-luka Akibat Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut

BNPB: 4 Orang Luka-luka Akibat Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut

Nasional
BNPB: Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut Rusak 27 Unit Rumah, 4 di Antaranya Rusak Berat

BNPB: Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut Rusak 27 Unit Rumah, 4 di Antaranya Rusak Berat

Nasional
Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com