Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agenda Rakernas PDI-P Hari Kedua: Fokus Target Kursi Caleg

Kompas.com - 07/06/2023, 12:10 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto mengatakan, agenda Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III PDI-P hari kedua, Rabu (7/6/2023), akan fokus pada pembahasan pemenangan Pemilu 2024.

Hasto menambahkan, salah satu hal yang dibahas adalah target PDI-P untuk kursi anggota Dewan dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024.

"Akan dikonkritkan berapa target perolehan kursi, jumlah saksi, rencana konsolidasi, bagaimana partai bersama relawan bergerak bersama menyatu dengan rakyat, dengan berdasarkan peta di daerah," kata Hasto dalam jumpa pers sebelum Rakernas ketiga PDI-P hari kedua, Rabu (7/6/2023).

Baca juga: Ketika Jokowi dan Megawati Tunjukkan Kekompakan Dukung Ganjar di Rakernas PDI-P...

Strategi pemenangan pemilu itu, kata Hasto, bakal disampaikan antara lain oleh Ketua DPP PDI-P Said Abdullah, Ketua DPP PDI-P Ahmad Basarah, dan Anggota DPR RI dari Fraksi PDI-P Dolfie OFP.

Selain strategi pemenangan pemilu, Hasto menambahkan, agenda rakernas hari ini juga akan membahas strategi komunikasi antara partai bakal calon presiden (bacapres), relawan dan rakyat.

"Karena Presiden Jokowi kemarin memberikan masukan yang sangat penting. Bagaimana komunikasi yang dijalani oleh capres bersama dengan PDI-P serta relawan dan masyarakat," jelasnya.

Dalam hal ini, PDI-P ingin pencapaian P Ganjar Pranowo dapat disampaikan dengan baik ke masyarakat. Salah satu torehan apik menurut PDI-P yang dimiliki Ganjar adalah soal elektoral.

"Beliau (Presiden Jokowi) mengibaratkan kalau sebuah produk, Pak Ganjar sudah sangat bagus. Tapi bagaimana kemudian tingkat kesukaan yang paling tinggi dibandingkan nama-nama yang muncul di dalam pentas politik nasional ini menjadi modal yang baik untuk disampaikan ke daerah," ungkapnya.

Baca juga: Jokowi Disebut Beri Ganjar Dukungan Penuh Saat Pidato Tertutup di Rakernas PDI-P

Selain itu, agenda Rakernas pada sore hari dilanjutkan dengan sidang komisi di mana ada rekomendasi yang diberikan oleh partai.

Diketahui, Rakernas III PDI-P ini digelar tiga hari, sejak Selasa 6 Juni hingga Rabu 8 Juni.

Hasto menerangkan, Rakernas III ini digelar sekaligus momentum kelahiran Presiden Pertama RI Soekarno pada 6 Juni 1901.

Pada hari pertama, turut dihadiri Megawati Soekarnoputri dan Presiden Joko Widodo. Mereka menyampaikan pidato politiknya di hadapan seluruh peserta rakernas secara tertutup.

Adapun acara Rakernas III PDI-P ini juga diikuti oleh seluruh jajaran DPP Partai, Ketua, Sekretaris dan Bendahara DPD PDI-P seluruh Indonesia hingga Kepala poksi dan pimpinan Komisi Fraksi PDI-P DPR.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Diharap Tetapkan 2 Syarat Utama Sebelum Tambah Kementerian

Prabowo Diharap Tetapkan 2 Syarat Utama Sebelum Tambah Kementerian

Nasional
Ide Prabowo Tambah Kementerian Sebaiknya Pertimbangkan Urgensi

Ide Prabowo Tambah Kementerian Sebaiknya Pertimbangkan Urgensi

Nasional
Wacana Prabowo Tambah Kementerian Diyakini Bakal Picu Problem

Wacana Prabowo Tambah Kementerian Diyakini Bakal Picu Problem

Nasional
Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

Nasional
Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Nasional
Pakar Ungkap 'Gerilya' Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Pakar Ungkap "Gerilya" Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Nasional
Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Nasional
Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Nasional
Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Nasional
'Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit'

"Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit"

Nasional
Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Nasional
PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

Nasional
Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Nasional
Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com