Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Lewat Program THK, Dompet Dhuafa Layani Masyarakat Berkurban Mulai Rp 1 Jutaan

Kompas.com - 17/05/2023, 11:38 WIB
Dwi NH,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Dompet Dhuafa kembali menghadirkan program Tebar Hewan Kurban (THK) pada momen Idul Adha 1444 Hiriyah (H).

Program tersebut merupakan salah satu layanan Dompet Dhuafa untuk memudahkan masyarakat dalam berkurban guna meluaskan manfaat dan berkah daging kurban ke seluruh pelosok Indonesia.

Untuk berpartisipasi, masyarakat cukup merogoh kocek sebesar Rp 1.995.000 saja. Dengan nominal ini, masyarakat bisa menunaikan kurban bersama Dompet Dhuafa sekaligus berbagi kebahagiaan dengan sesama.

Ketua THK 1444 H Dompet Dhuafa Mariatul Khibtiah mengatakan bahwa sampai saat ini masih banyak masyarakat di pelosok yang belum pernah merasakan daging kurban.

Baca juga: Mengapa Idul Adha Disebut Hari Raya Kurban?

“Untuk itu, kami menghadirkan layanan berkurban yang terjangkau agar dapat mencapai lebih banyak orang yang membutuhkan,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (17/5/2023).

Mariatul mengajak para donatur dan calon pekurban untuk berpartisipasi dalam berkurban agar dapat membawa kebahagiaan dan manfaat daging kurban kepada masyarakat lain yang belum memiliki kesempatan untuk merasakannya sebelumnya.

Ia menjelaskan, ibadah kurban merupakan bentuk ikhtiar umat Islam untuk menebar kebaikan dan manfaat bagi banyak orang yang jarang mendapatkan gizi seimbang dalam hal makanan.

“Adanya daging kurban yang dibagikan untuk masyarakat yang membutuhkan, menjadi sebuah pelipur lara dan kenikmatan dalam makanan yang dapat mereka rasakan saat Idul Adha,” ujar Mariatul.

Baca juga: Kumpulkan Pejabat DKI, Heru Budi Bahas Nasib Jakarta Usai Tak Jadi Ibu Kota Negara

Terdapat beberapa pilihan harga kurban di Dompet Dhuafa. Apabila ingin berkurban berikut detail harga kurban di Dompet Dhuafa, #SatuKurban, BerjutaKeberkahan.

  • Doka Standar 23 kilogram-25 kg harga Rp 1.995.000.
  • Doka Medium 26 kg-28 kg harga Rp 2.445.000.
  • Doka Premium 29 kg-33 kg harga Rp 2.855.000.
  • Doka Super Premium lebih dari 34 kg harga Rp 3.755.000.
  • 1/7 Sapi 250 kg-300 kg harga Rp 1.975.000.
  • Sapi 250 kg-300 kg harga Rp 13.800.000.
  • Sapi Premium lebih dari 300 kg harga Rp 23.500.000.

Selain sediakan layanan berkurban, Mariatul mengungkapkan, Dompet Dhuafa juga berupaya untuk memaksimalkan potensi peternak lokal agar mereka bisa berdaya.

“Maka dengan adanya pemberdayaan lokal hingga ke pelosok, bisa menjadi titik sebaran bagi mereka yang juga belum pernah merasakan daging kurban hingga saat ini,” imbuhnya.

Kurban digital

Dalam kesempatan tersebut, Mariatul menjelaskan, berkurban kini semakin mudah karena bisa dilakukan secara online dengan teknologi digital.

Baca juga: Industri Semen Manfaatkan Teknologi Panas Gas Buang Jadi Listrik

“Dengan teknologi digital dari Dompet Dhuafa berkurban akan terasa lebih aman, nyaman, dan dapat dipercaya,” ucapnya.

Pelaksanaannya pun, lanjut Mariatul, dapat dilakukan dengan mudah dan nyaman tanpa harus keluar rumah.

Dengan telepon genggam atau perangkat komputer, masyarakat sudah bisa berkurban di mana dan dari mana saja dengan cara mengakses https://digital.dompetdhuafa.org/kurban.

Halaman:


Terkini Lainnya

Soal Perintah 'Tak Sejalan Silakan Mundur', SYL: Bukan Soal Uang, Tapi Program

Soal Perintah "Tak Sejalan Silakan Mundur", SYL: Bukan Soal Uang, Tapi Program

Nasional
Rosan Ikut di Pertemuan Prabowo-Elon Musk, Bahas Apa?

Rosan Ikut di Pertemuan Prabowo-Elon Musk, Bahas Apa?

Nasional
[POPULER NASIONAL] MPR Bakal Temui Amien Rais | Anies Pertimbangkan Maju Pilkada Jakarta

[POPULER NASIONAL] MPR Bakal Temui Amien Rais | Anies Pertimbangkan Maju Pilkada Jakarta

Nasional
MK Putus 207 Sengketa Pileg Hari Ini hingga Besok

MK Putus 207 Sengketa Pileg Hari Ini hingga Besok

Nasional
Tanggal 24 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 24 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Nasional
Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Nasional
Perkenalkan Istilah ‘Geo-cybernetics’, Lemhannas: AI Bikin Tantangan Makin Kompleks

Perkenalkan Istilah ‘Geo-cybernetics’, Lemhannas: AI Bikin Tantangan Makin Kompleks

Nasional
Megawati Disebut Lebih Berpeluang Bertemu Prabowo, Pengamat: Jokowi Akan Jadi Masa Lalu

Megawati Disebut Lebih Berpeluang Bertemu Prabowo, Pengamat: Jokowi Akan Jadi Masa Lalu

Nasional
Laporkan Dewas ke Bareskrim, Wakil Ketua KPK Bantah Dirinya Problematik

Laporkan Dewas ke Bareskrim, Wakil Ketua KPK Bantah Dirinya Problematik

Nasional
Kolaborasi Pertamina–Mandalika Racing Series Dukung Pembalap Muda Bersaing di Kancah Internasional

Kolaborasi Pertamina–Mandalika Racing Series Dukung Pembalap Muda Bersaing di Kancah Internasional

Nasional
Harkitnas, Fahira Idris Tekankan Pentingnya Penguasaan Iptek untuk Capai Visi Indonesia Emas 2045

Harkitnas, Fahira Idris Tekankan Pentingnya Penguasaan Iptek untuk Capai Visi Indonesia Emas 2045

Nasional
Sempat Sebut Lettu Eko Meninggal karena Malaria, Dankormar: Untuk Jaga Marwah Keluarga

Sempat Sebut Lettu Eko Meninggal karena Malaria, Dankormar: Untuk Jaga Marwah Keluarga

Nasional
Yasonna Berharap Program PPHAM Dilanjutkan oleh Pemerintahan Prabowo-Gibran

Yasonna Berharap Program PPHAM Dilanjutkan oleh Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Di WWF 2024, Jokowi Ajak Semua Pihak Wujudkan Tata Kelola Air yang Inklusif dan Berkelanjutan

Di WWF 2024, Jokowi Ajak Semua Pihak Wujudkan Tata Kelola Air yang Inklusif dan Berkelanjutan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com