Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 16/05/2023, 11:00 WIB
Tari Oktaviani

Penulis

KOMPAS.com – Tanggal 18 Mei 2023 jatuh pada hari Kamis. Tanggal ini diperingati sebagai Hari Kenaikan Isa Almasih.

Selain itu, terdapat pula peringatan dan perayaan lain pada hari ini. Berikut beberapa peringatan yang jatuh pada 18 Mei 2023.

Hari Kenaikan Isa Almasih

Hari Kenaikan Isa Almasih dirayakan setiap tanggal 18 Mei tiap tahunnya.

Hari Kenaikan Isa Almasih ini ditetapkan sebagai Hari Libur Nasional sesuai dengan Keputusan Presiden (KEPPRES) Nomor 251 Tahun 1967.

Kenaikan Isa Almasih merupakan salah satu hari raya umat kristen. Isa Almasih yakni Tuhan Yesus Kristus yang menjadi Tuhan Umat Kristiani di seluruh dunia.

Kenaikan Isa Almasih ini yaitu peristiwa yang terjadi 40 hari setelah Kebangkitan Yesus. Saat itu kebangkitan Yesus disaksikan oleh murid-muridnya. Dalam peristiwa itu sebelum naik ke atas, Yesus menyampaikan pesan akan kebaikan.

Yesus Kristus terangkat naik ke langit dan hilang dari pandangan setelah tertutup awan, seperti yang dicatat dalam ronde Akad Baru di Alkitab Kristen.

Pada hari kenaikan Isa Almasih ini biasanya umat kristen akan pergi misa ke Gereja untuk melakukan doa bersama. Setelah pulang dari gereja, ada juga sebagian orang yang memilih berkumpul dengan keluarga dan makan bersama.

Hari Kesadaran Aksesibilitas Sedunia

Hari Kesadaran Aksesibilitas Sedunia diperingati setiap Kamis ketiga di bulan Mei. Untuk tahun ini jatuh pada tanggal 18 Mei 2023. 

Tujuan adanya hari ini untuk menyamaratakan aksesibilitas digital bagi penyandang disabilitas. Dengan kata lain tidak ada perbedaan prilaku baik untuk mendapatkan akses informasi ke dunia digital.

Hari ini mulai ada sejak tahun 2012. Pencetusnya yakni Joe Devon, seorang pengembang web yang berlokasi di Los Angeles yang bekerjasama dengan Jennison Asuncion untuk mendirikan Hari Kesadaran Aksesibilitas Global.

Hari Museum Internasional

Hari Museum Internasional juga jatuh pada tanggal 18 Mei setiap tahunnya. Hari ini ditetapkan pada tahun 1977 dimana Dewan Museum Internasional (I.C.O.M.) telah merayakan hari ini setiap tahun untuk memberikan penghormatan kepada komunitas museum internasional.

Museum seringkali menjadi tempat bersejarah yang menjadi bagian dari arsip ilmu pengetahuan. Dari museum, kita bisa belajar mengenai sejarah masa lalu dari segi manapun seperti astronomi, arkeologi, seni dan sejarah alam. 

Tujuan adanya Hari Museum Internasional yakni bisa mendorong adanya perhatian dunia pada kontribusi museum bagi umat manusia.

Baca juga: Kasusnya Terus Meningkat, Kenali Gejala dan Pencegahan HIV dan Sifilis

Hari Vaksin AIDS Sedunia

Setiap tanggal 18 Mei juga diperingati sebagai Hari Vaksin AIDS Sedunia. Hari Vaksin AIDS Sedunia mulai diadakan pada tanggal 18 Mei 1998 dan diperingati di seluruh dunia.

Adanya hari ini diprakarsai oleh pidato pembukaan mantan Presiden AS Bill Clinton di Morgan State University pada tahun 1997 terkait pentingnya vaksinasi untuk menahan lonjakan penyakit mematikan itu.

Clinton juga meminta agar bisa memaksimalkan penggunaan sains dan teknologi untuk mengembangkan vaksin untuk melawan HIV.

HIV merupakan penyakit menular mematikan yang sampai saat ini belum ada obatnya. penyakit ini menyerang sistem kekebalan tubuh. HIV bisa tertular saat berbagi jarum suntik, darah, atau hubungan seksual tanpa kondom dan bahkan dapat ditularkan dari ibu ke anak selama kehamilan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Jelang Debat Perdana, Muzani Sebut Prabowo-Gibran Tidak Ada Persiapan Khusus

Jelang Debat Perdana, Muzani Sebut Prabowo-Gibran Tidak Ada Persiapan Khusus

Nasional
Dari Survei Internal, Partai Gelora Yakin Ungguli Sesama Partai Baru di Pemilu 2024

Dari Survei Internal, Partai Gelora Yakin Ungguli Sesama Partai Baru di Pemilu 2024

Nasional
Sindir Kompetitor Pasang Banyak Baliho, Hasto: Duit Dari Mana?

Sindir Kompetitor Pasang Banyak Baliho, Hasto: Duit Dari Mana?

Nasional
KontraS Belum Temukan Visi Misi Capres-Cawapres Terkait Penuntasan Kasus HAM

KontraS Belum Temukan Visi Misi Capres-Cawapres Terkait Penuntasan Kasus HAM

Nasional
Hasto Ungkap 3 Instruksi Megawati untuk Kader PDI-P Hadapi Pemilu 2024

Hasto Ungkap 3 Instruksi Megawati untuk Kader PDI-P Hadapi Pemilu 2024

Nasional
Sekjen PDI-P: Butuh Sosok Pemimpin Berpengalaman, Bukan Bentuk Polesan

Sekjen PDI-P: Butuh Sosok Pemimpin Berpengalaman, Bukan Bentuk Polesan

Nasional
Menlu Retno: 2 WNI Relawan MER-C Memilih Tetap di Gaza, Kami Pantau

Menlu Retno: 2 WNI Relawan MER-C Memilih Tetap di Gaza, Kami Pantau

Nasional
Anies-Muhaimin Siap Hadapi Debat, Tim Pemenangan: Sudah Terlatih “Didesak” dan “Dislepet”

Anies-Muhaimin Siap Hadapi Debat, Tim Pemenangan: Sudah Terlatih “Didesak” dan “Dislepet”

Nasional
Sebut Ada Pihak yang Ingin Hilangkan PDI-P di Banten, Ketua DPD: Kita Lawan!

Sebut Ada Pihak yang Ingin Hilangkan PDI-P di Banten, Ketua DPD: Kita Lawan!

Nasional
Partai Pelita Deklarasi Dukungan untuk Anies-Muhaimin pada Pilpres 2024

Partai Pelita Deklarasi Dukungan untuk Anies-Muhaimin pada Pilpres 2024

Nasional
Hasto Sebut Megawati Gelar Rapat Konsolidasi Tertutup dengan 18 DPD PDI-P

Hasto Sebut Megawati Gelar Rapat Konsolidasi Tertutup dengan 18 DPD PDI-P

Nasional
KPK Gelar Peringatan Hari Antikorupsi Sedunia pada 12 Desember, Jokowi Disebut Akan Hadir

KPK Gelar Peringatan Hari Antikorupsi Sedunia pada 12 Desember, Jokowi Disebut Akan Hadir

Nasional
Kunjungi Posko Erupsi Marapi, Prabowo Apresiasi Prajurit TNI

Kunjungi Posko Erupsi Marapi, Prabowo Apresiasi Prajurit TNI

Nasional
Ganjar Borong Koas Kaki dari Pedagang Asal Solo saat Lari Pagi di Senayan

Ganjar Borong Koas Kaki dari Pedagang Asal Solo saat Lari Pagi di Senayan

Nasional
Mahfud Ralat soal OTT dan Sebut Tersangka KPK Kurang Bukti, Novel: Itu Lebih Lucu Lagi

Mahfud Ralat soal OTT dan Sebut Tersangka KPK Kurang Bukti, Novel: Itu Lebih Lucu Lagi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com