JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto berbicara mengenai kerukunan antar rakyat Indonesia usai bertemu dengan pengurus Persatuan Purnawirawan (PP) Polri di kawasan Dharmawangsa, Jakarta Selatan.
Menurutnya, sebuah negara bisa maju karena seluruh bangsa bisa bekerja sama dan rukun.
"Kuncinya adalah kunci daripada keberhasilan dan kebangkitan kita semua. Negara menjadi negara yang maju adalah kalau seluruh bangsa dan terutama etnisnya bisa bekerja sama, bisa rukun," ujar Prabowo dalam jumpa pers di kantor PP Polri, Senin (15/5/2023).
Akan tetapi, Prabowo menilai kerukunan itu mudah diucapkan, tapi sulit dilaksanakan.
Baca juga: Golkar Dorong Duet Prabowo-Airlangga Sesuai Keinginan Relawan Jokowi
Dia mendorong semua rakyat bangsa Indonesia untuk tetap kompak, solid, dan hidup sebagai keluarga besar.
"Jadi ini gampang diucapkan, sulit dilaksanakan. Jadi kita harus berupaya. Harus kompak, harus solid, kita bhinneka tunggal ika. Kita banyak suku, banyak agama, banyak ras, banyak kelompok etnis, tapi kita harus rukun hidup sebagai keluarga besar," tuturnya.
Maka dari itu, Prabowo menekankan bahwa rakyat Indonesia harus saling menghormati dan saling mendukung antar satu sama lain.
Prabowo juga mengungkapkan bahwa dirinya merasa terhormat karena diterima oleh para pensiunan polisi.
Dia bahkan meminta persatuan purnawirawan lain untuk mencontoh kerja PP Polri.
Baca juga: Ganjar dan Prabowo, antara Gaspool dan Tiji Tibeh
Sementara itu, Ketua Umum PP Polri Jenderal (Purn) Bambang Hendarso memuji langkah-langkah Prabowo sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) dalam menghadapi tantangan global.
"Kami dari purnawirawan menjunjung tinggi sekali, bhayangkara tetap bhayangkara. Sekali pejuang terus berjuang. Terima kasih atas perhatiannya yang luar biasa kepada kami," kata Bambang.
Adapun Prabowo dan Bambang sama-sama mengaku tidak membahas terkait isu politik dalam pertemuan ini.
Mereka tidak membahas dukungan untuk Prabowo yang mau maju di Pilpres 2024 sebagai capres.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.