JAKARTA, KOMPAS.com - Sederet langkahnya tak lepas dari kontroversi. Itulah Abraham Samad. Memimpin lembaga antirasuah di usia muda, Abraham datang tanpa basa-basi, menghabisi para koruptor berdasi.
Sebut saja Anas Urbaningrum (Eks Ketum Demokrat), Andi Mallarangeng (eks Menpora), Jero Wacik (eks Menteri ESDM), Akil Mochtar (eks Ketua MK), Ratu Atut Choisiyah (eks Gubernur Banten), dan Suryadharma Ali (eks Menag).
Puncaknya ketika KPK menetapkan tersangka Budi Gunawan yang saat itu menjadi calon tunggal Kapolri pilihan Jokowi.
Baca juga: GASPOL! Hari Ini: Eks Ketua PPATK Bongkar 30 Orang Geng Lama Rafael Alun di Ditjen Pajak
Abraham Samad langsung jadi sasaran tembak. Dia menjadi tersangka untuk sebuah perkara "kecil", pemalsuan dokumen.
"Saya dan Pak BW ini memang disingkirkan," ucap Abraham mengenang masa-masa di KPK dalam program Gaspol! Kompas.com.
Abraham pun menjawab deretan tuduhan kepadanya dalam percakapan itu.
Simak obrolan selengkapnya dalam Gaspol! (Ngobrol Ngegas, Pasti Nampol) edisi Abraham Samad, Insiden "Rumah Kaca", dan Tuduhan Sasar Anas bersama jurnalis Kompas.com, Tatang Guritno.
LIVE PREMIER!
Rabu, 29 Maret 2023
Pukul 19.00
Live di Youtube Kompas.com.
Klik video di bawah ini untuk menonton.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.