Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Brigjen Rafael Granada Resmi Jabat Danpaspampres, Ini Harapan Panglima Yudo

Kompas.com - 27/02/2023, 19:55 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Brigadir Jenderal (Brigjen) Rafael Granada Baay resmi menjabat sebagai Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres) setelah dilakukan serah terima jabatan (sertijab).

Sertijab Danpaspampres dari Marsekal Muda (Marsda) Wahyu Hidayat ke Brigjen Rafael dipimpin langsung oleh Panglima TNI Laksamana Yudo Margono di Mako Paspampres, Jakarta Pusat, Senin (27/2/2023).

Yudo yakin, Rafael merupakan sosok yang cocok mengemban tugas sebagai Danpaspampres menggantikan Wahyu.

Yudo tahu karakteristik Rafael saat keduanya bekerja sama di Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) I. Saat itu, Yudo sebagai Pangkogabwilhan I, sedangkan Rafael mendapuk Asisten Potwil Kepala Staf Kogabwilhan I.

“Ya, saya kira beliau sosok yang cocok, dulu pernah bersama saya juga di Kogabwilhan I dan beliau sudah lama juga di Bais (Badan Intelijen Strategis). Saya kira tugas-tugas tentang pengamanan Presiden, saya yakin beliau sudah paham, dan tadi harapan saya dapat melanjutkan apa yang telah dirintis Marsda Wahyu dengan baik,” kata Yudo kepada awak media.

Baca juga: Profil Brigjen Rafael Granada Baay, Danpaspampres Baru

Dalam kesempatan itu, Yudo juga menyampaikan pesan dari Presiden Joko Widodo kepada Rafael.

Pesan tersebut adalah Daspanmpres, begitu juga TNI lainnya, harus tegas tetapi juga humanis.

“Beliau selalu sampaikan kepada TNI semuanya ya, kami harus dapat melaksanakan tugas dengan tegas dan juga humanis, di mana saatnya kami harus tegas, di mana saatnya kami harus humanis,” kata Yudo.

“Saya kira sudah kami jabarkan di dalam penugasan sesuai dengan tugas pokok TNI. Saya kira tugas pokok Paspampres juga tak lepas dari tugas pokok TNI,” ucap Yudo lagi.

Brigjen Rafael, yang sebelumnya mengemban amanah sebagai Direktur H Badan Intelijen Strategis (Bais), ditunjuk menjadi Danpaspampres.

Baca juga: VIK Paspampres, Kisah Para Perisai Hidup

Promosi jabatan yang didapatkan Rafael tertuang dalam surat Keputusan Panglima TNI Nomor:Kep/114/I/2023 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di Lingkungan TNI.

Total, ada 84 perwira menengah dan perwira tinggi yang dimutasi dan mendapat promosi jabatan.

Kepala Pusat Penerangan TNI Laksda Kisdiyanto membenarkan perihal surat mutasi dan promosi tersebut.

Dalam salinan surat yang diterima Kompas.com, surat keputusan ini ditetapkan Yudo di Jakarta dan ditandatangani Kepala Sekretariat Umum (Setum) TNI Brigadir Jenderal Edy Rochmatullah pada 31 Januari 2023.

Sementara itu, Marsda Wahyu Hidayat digeser menjadi Komandan Pasukan Gerak Cepat (Dankopasgat) menggantikan Marsda Taspin Hasan.

Selanjutnya, Taspin menempati jabatan baru sebagai Perwira Staf Ahli Tk Bidang Ekkudag Panglima TNI.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ganjar Harap Buruknya Pilpres 2024 Tak Dikloning ke Pilkada

Ganjar Harap Buruknya Pilpres 2024 Tak Dikloning ke Pilkada

Nasional
Bea Cukai Jadi Sorotan Publik, Pengamat Intelijen: Masyarakat Harus Beri Dukungan untuk Perbaikan

Bea Cukai Jadi Sorotan Publik, Pengamat Intelijen: Masyarakat Harus Beri Dukungan untuk Perbaikan

Nasional
Hakim Agung Gazalba Saleh Didakwa Terima Rp 37 Miliar karena Kabulkan PK Eks Terpidana Megapungli di Pelabuhan Samarinda

Hakim Agung Gazalba Saleh Didakwa Terima Rp 37 Miliar karena Kabulkan PK Eks Terpidana Megapungli di Pelabuhan Samarinda

Nasional
Ditanya soal Ikut Dorong Pertemuan Megawati-Prabowo, Jokowi Tersenyum lalu Tertawa

Ditanya soal Ikut Dorong Pertemuan Megawati-Prabowo, Jokowi Tersenyum lalu Tertawa

Nasional
Berhaji Tanpa Visa Haji, Risikonya Dilarang Masuk Arab Saudi Selama 10 Tahun

Berhaji Tanpa Visa Haji, Risikonya Dilarang Masuk Arab Saudi Selama 10 Tahun

Nasional
Kuota Haji Terpenuhi, Kemenag Minta Masyarakat Tak Tertipu Tawaran Visa Non-haji

Kuota Haji Terpenuhi, Kemenag Minta Masyarakat Tak Tertipu Tawaran Visa Non-haji

Nasional
Sengketa Pileg, Hakim MK Sindir MU Kalah Telak dari Crystal Palace

Sengketa Pileg, Hakim MK Sindir MU Kalah Telak dari Crystal Palace

Nasional
Wakil Ketua MK Sindir Nasdem-PAN Berselisih di Pilpres, Rebutan Kursi di Pileg

Wakil Ketua MK Sindir Nasdem-PAN Berselisih di Pilpres, Rebutan Kursi di Pileg

Nasional
PDI-P Berada di Dalam atau Luar Pemerintahan, Semua Pihak Harus Saling Menghormati

PDI-P Berada di Dalam atau Luar Pemerintahan, Semua Pihak Harus Saling Menghormati

Nasional
Dua Kali Absen, Gus Muhdlor Akhirnya Penuhi Panggilan KPK

Dua Kali Absen, Gus Muhdlor Akhirnya Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Ganjar Tegaskan Tak Gabung Pemerintahan Prabowo, Hasto: Cermin Sikap PDI-P

Ganjar Tegaskan Tak Gabung Pemerintahan Prabowo, Hasto: Cermin Sikap PDI-P

Nasional
Kelakuan SYL Minta Dibayarkan Lukisan Sujiwo Tejo Rp 200 Juta, Bawahan Kebingungan

Kelakuan SYL Minta Dibayarkan Lukisan Sujiwo Tejo Rp 200 Juta, Bawahan Kebingungan

Nasional
Gibran Siap Berlabuh ke Partai Politik, Golkar Disebut Paling Berpeluang

Gibran Siap Berlabuh ke Partai Politik, Golkar Disebut Paling Berpeluang

Nasional
PPDS Berbasis Rumah Sakit, Jurus Pemerintah Percepat Produksi Dokter Spesialis

PPDS Berbasis Rumah Sakit, Jurus Pemerintah Percepat Produksi Dokter Spesialis

Nasional
Polisi dari 4 Negara Kerja Sama demi Tangkap Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polisi dari 4 Negara Kerja Sama demi Tangkap Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com