Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menko PMK: Energi Kita Jangan Habis karena Takut Covid-19

Kompas.com - 21/12/2022, 13:55 WIB
Ardito Ramadhan,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengimbau masyarakat agar tidak terlalu takut terhadap Covid-19 meski penyakit itu masih menghantui.

Menurut Muhadjir, rasa takut itu harus dikesampingkan agar energi publik tidak habis memikirkan Covid-19 padahal ada roda ekonomi yang perlu digerakkan.

"Memang Covid itu masih menghantui kita, tetapi kita jangan kemudian habis energi kita, habis ketakutan kita terhadap Covid-19 kemudian kita tidak segera menggerakkan ekonomi ini," kata Muhadjir di Hotel Borobudur, Jakarta, Rabu (21/12/2022).

Baca juga: Airlangga: Berdasarkan Kriteria WHO, Indonesia Sudah Masuk Endemi Covid-19

Muhadjir mengatakan, masa libur Natal dan tahun baru kali ini tidak hanya dapat dimanfaatkan untuk beribadah dan berwisata, tetapi juga menghidupkan kembali ekonomi yang sempat terdampak pandemi.

Ia menuturkan, situasi ekonomi Indonesia ada di posisi baik dengan pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen dalam tiga kuartal terakhir.

"Ini tidak bisa kita abaikan, harus juga kita accelerate, kita percepat, melalui momentum Natal dan tahun baru ini," ujar Muhadjir.

Baca juga: UPDATE 20 Desember 2022: Kasus Covid-19 Bertambah 1.297, Totalnya Jadi 6.711.703

Di samping itu, Muhadjir yakin masa libur Natal dan tahun baru bakal aman karena sejumlah teroris yang diduga bakal melakukan aksi teror telah diringkus oleh Polri.

"Kita sudah berusaha melakukan edukasi dan pencegahan semaksimal mungkin dan mudah-mudahan betul-betul memang Natal dan tahun baru tahun ini lebih aman, lebih tertib dan lebih tertangani dengan baik," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com