Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Minta Maaf ke Warga yang Terganggu Selama Prosesi Pernikahan Kaesang dan Erina

Kompas.com - 09/12/2022, 12:27 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo meminta maaf kepada masyarakat yang terganggu kenyamanannya selama pelaksanaan proses pernikahan putra bungsunya, Kaesang Pangarep dengan Erina Gudono.

Permintaan maaf ini khususnya disampaikan Presiden untuk warga Yogyakarta dan warga Kota Surakarta.

Khususnya, masyarakat Yogyakarta dan Kota Surakarta.

"Apabila ada yang terganggu, kenyamanannya terganggu, kami sekeluarga memohon maaf sebesar-besarnya utamanya kepada masyarakat Yogyakarta dan masyarakat Kota Solo," ujar Jokowi kepada awak media seusai prosesi acara sebagaimana dilansir siaran pers resmi dari Tim Media Pernikahan Kaesang dan Erina, Jumat (9/12/2022).

Baca juga: Akan Nikahkan Kaesang, Jokowi Minta Restu ke Masyarakat Indonesia

Presiden pun menyampaikan rasa syukur setelah proses siraman putra bungsunya berjalan lancar pada Jumat pagi.

Kepala Negara kemudian meminta doa restu kepada masyarakat agar rangkaian prosesi perkawinan putra bungsunya itu berjalan lancar.

"Alhamdulillah tadi prosesi untuk sungkeman dan prosesi untuk siraman sudah berjalan dengan baik, lancar, dan kami sekeluarga memohon doa restu kepada masyarakat agar prosesi selanjutnya baik midodareni kemudian besok ijab kabul, kemudian dilanjutkan dengan nanti tasyakuran di Pura Mangkunegaran semuanya bisa berjalan dengan baik," kata Jokowi.

Saat prosesi sungkeman, Jokowi juga menitipkan pesan kepada Kaesang.

Jokowi berharap Kaesang Pangarep dan Erina Gudono bisa menjadi keluarga yang bahagia.

Baca juga: Pimpin Prosesi Siraman, Jokowi Gendong Hingga Suapi Kaesang

"Kita sebagai orang tua mengharapkan juga mendoakan agar keluarga Mas Kaesang dan Mbak Erina ke depan bisa menjadi keluarga yang sakinah, mawaddah, warahmah," ungkap dia.

Sementara itu, Kaesang Pangarep mengaku sangat bahagia karena prosesi sungkeman dan siraman telah selesai.

Dia bahkan turut menangis bahagia ketika menjalankan kedua proses tersebut.

"Bahagia. (Tadi) nangis banget," ungkapnya.

"Tadi Ibu Iriana dulu yang nangis, terus Mas Kaesang ikut nangis. Mas Bobby aja nangis juga tadi," timpal Jokowi.

Kepada putra bungsunya, Ibu Iriana menitipkan pesan seraya mendoakan agar anaknya tersebut selalu bahagia.

Halaman:


Terkini Lainnya

“Oposisi” Masyarakat Sipil

“Oposisi” Masyarakat Sipil

Nasional
Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Nasional
Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Nasional
Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com