Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres Beri Pesan Khusus untuk TNI AU: Kepakkan Sayap dan Terbang Jaga Langit Dirgantara

Kompas.com - 04/12/2022, 13:40 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin menyampaikan pesan khusus kepada Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU) dalam kunjungan kerjanya ke Lanud Sultan Hasanuddin di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Sabtu (3/12/2022).

Pesan tersebut berbunyi, "Kepakkan sayapmu dan terbang menjaga langit dirgantara, TNI AU akan menjadi kebanggaan Bangsa Indonesia."

Menurut Danlanud Sultan Hasanuddin Marsma TNI David Yohan Tamboto, pesan dari Wapres tersebut memiliki makna mendalam sekaligus menjadi semangat bagi para prajurit, khususnya penerbang TNI AU.

"Bagi jajaran TNI AU, pesan tersebut memiliki makna yang sangat mendalam, di mana tugas mulia yang diemban TNI AU dalam menjaga kedaulatan wilayah udara nasional menjadi suatu kebanggaan tersendiri bagi seluruh rakyat Indonesia," kata David dalam keterangannya, Sabtu malam.

Baca juga: Saat Wapres Maruf Amin Nge-vlog bareng Warga di Pantai Jokowi-Iriana Kaimana

Lebih lanjut, David mengucapkan terima kasih kepada Wapres yang telah berkenan meninjau Skadron Udara 11 di sela-sela kunjungannya ke Makassar.

"Kami merasa sangat terhormat dengan kehadiran Bapak Wakil Presiden RI Prof Dr (HC) KH Ma'ruf Amin di Lanud Sultan Hasanuddin, khususnya saat mengunjungi Skadron Udara 11," ungkap David.

David berujar, kehadiran Ma'ruf Amin menjadi motivasi bagi seluruh prajurit TNI AU di Lanud Sultan Hasanuddin, khususnya motivasi untuk terus meningkatkan profesionalisme dalam melaksanakan tugas di bidang pertahanan.

Sebagai informasi, dalam kunjungan tersebut, Wapres meninjau Skadron Udara 11 Wing Udara 5 Pangkalan TNI AU Lanud Sultan Hasanuddin.

Baca juga: KPK Ungkap Alasan Undang Bupati Bangkalan Tersangka Suap di Hari Antikorupsi

Wapres berkesempatan melihat langsung berbagai alat utama sistem senjata (alutsista) TNI AU yang tersimpan di lokasi.

Selain itu, Ma'ruf juga mendapatkan penjelasan dari Komandan Skadron Udara 11 Letkol Pnb Setyo Budi Pulungan mengenai tugas dan fungsi Skadron Udara 11 yang mengoperasikan pesawat tempur Sukhoi SU-27/30.

Usai melakukan peninjauan, Wapres kemudian berfoto bersama Gubernur Sulsel, Pangkoopsud II, Pangdam XIV/Hasanuddin, Danlantamal VI Makassar, Kapolda Sulsel, Danlanud Sultan Hasanuddin, Danwing Udara 5, Danskadron Udara 11, serta para Perwira Penerbang Skadron Udara 11.

Baca juga: Bangun Sumur Bor, Kemensos Pasok 10.000 Liter Air Bersih per Hari untuk Korban Gempa Cianjur

Adapun pendamping Wapres dalam kunjungan kerjanya kali ini yaitu Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman, Kepala Sekretariat Wapres Ahmad Erani Yustika, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan dan Pemerataan Pembangunan Suprayoga Hadi, Staf Khusus Wapres Bidang Informasi dan Komunikasi Masduki Baidlowi.

Kemudian, ada pula Staf Khusus Wapres Bidang Penanggulangan Kemiskinan dan Otonomi Daerah Muhammad Imam Aziz, serta Staf Khusus Wapres Bidang Politik dan Hubungan Kelembagaan Robikin Emhas yang turut mendampingi Ma'ruf.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Alexander Sarankan Capim KPK dari Polri dan Kejaksaan Sudah Pensiun

Alexander Sarankan Capim KPK dari Polri dan Kejaksaan Sudah Pensiun

Nasional
Draf RUU Penyiaran: Masa Jabatan Anggota KPI Bertambah, Dewan Kehormatan Bersifat Tetap

Draf RUU Penyiaran: Masa Jabatan Anggota KPI Bertambah, Dewan Kehormatan Bersifat Tetap

Nasional
Latihan TNI AL dengan Marinir AS Dibuka, Pangkoarmada I: Untuk Tingkatkan Perdamaian

Latihan TNI AL dengan Marinir AS Dibuka, Pangkoarmada I: Untuk Tingkatkan Perdamaian

Nasional
Siapkan Sekolah Partai untuk Calon Kepala Daerah, PDI-P Libatkan Ganjar, Ahok hingga Risma

Siapkan Sekolah Partai untuk Calon Kepala Daerah, PDI-P Libatkan Ganjar, Ahok hingga Risma

Nasional
Sektor Swasta dan Publik Berperan Besar Sukseskan World Water Forum Ke-10 di Bali

Sektor Swasta dan Publik Berperan Besar Sukseskan World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
BNPB Minta Warga Sumbar Melapor Jika Anggota Keluarga Hilang 3 Hari Terakhir

BNPB Minta Warga Sumbar Melapor Jika Anggota Keluarga Hilang 3 Hari Terakhir

Nasional
Nurul Ghufron Akan Hadiri Sidang Etik di Dewas KPK Besok

Nurul Ghufron Akan Hadiri Sidang Etik di Dewas KPK Besok

Nasional
LHKPN Dinilai Tak Wajar, Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta Dicopot dari Jabatannya

LHKPN Dinilai Tak Wajar, Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta Dicopot dari Jabatannya

Nasional
Alexander Sebut Calon Pimpinan KPK Lebih Bagus Tidak Terafiliasi Pejabat Maupun Pengurus Parpol

Alexander Sebut Calon Pimpinan KPK Lebih Bagus Tidak Terafiliasi Pejabat Maupun Pengurus Parpol

Nasional
Polri Siapkan Skema Buka Tutup Jalan saat World Water Forum di Bali

Polri Siapkan Skema Buka Tutup Jalan saat World Water Forum di Bali

Nasional
KPU: Bakal Calon Gubernur Nonpartai Hanya di Kalbar, DKI Masih Dihitung

KPU: Bakal Calon Gubernur Nonpartai Hanya di Kalbar, DKI Masih Dihitung

Nasional
Korban Meninggal Akibat Banjir Lahar di Sumatera Barat Kembali Bertambah, Kini 44 Orang

Korban Meninggal Akibat Banjir Lahar di Sumatera Barat Kembali Bertambah, Kini 44 Orang

Nasional
KPK Duga Negara Rugi Rp 30,2 M Karena 'Mark Up' Harga Lahan Tebu PTPN XI

KPK Duga Negara Rugi Rp 30,2 M Karena "Mark Up" Harga Lahan Tebu PTPN XI

Nasional
Kejagung Periksa Pihak Bea Cukai di Kasus Korupsi Impor Gula PT SMIP

Kejagung Periksa Pihak Bea Cukai di Kasus Korupsi Impor Gula PT SMIP

Nasional
PDI-P Ungkap Peluang Usung 3 Nama di Pilkada Jabar: Bima Arya, Dedi Mulyadi dan Ridwan Kamil

PDI-P Ungkap Peluang Usung 3 Nama di Pilkada Jabar: Bima Arya, Dedi Mulyadi dan Ridwan Kamil

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com