JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-P Hasto Kristiyanto menilai bergerak di arus bawah dengan mengunjungi masyarakat secara langsung lebih penting ketimbang memanaskan dinamika politik nasional soal pencalonan presiden.
Hal itu ia sampaikan dalam rapat kerja daerah (rakerda) PDI-P Kalimantan Selatan di Banjarmasin, Sabtu (3/12/2022).
“Turun ke bawah dan menggerakkan perekonomian rakyat jauh lebih penting dari pada berbicara uang, memanaskan politik nasional terkait isu capres-cawapres,” ujar Hasto dalam keterangannya.
Baca juga: Gempa Magnitudo 6,4 di Garut Terasa hingga Jabodetabek
Ia menegaskan semangat PDI-P bukan untuk memobilisasi rakyat, tetapi menjalankan politik pemberdayaan.
Di depan para kadernya, Hasto pun mengungkapkan pesan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri yang mengingatkan bahwa partai berlambang banteng adalah partai rakyat.
Melalui Hasto, Mega menitipkan pesan agar kadernya yang menjabat di eksekutif maupun legislatif turun menyapa masyarakat.
“Turun ke bawah, kalau anggota dewan tidak pernah turun ke bawah jangan pernah jadi anggota dewan lagi. Ini kultur kita,” ujar dia.
Baca juga: Sepak Terjang Marullah Matali di Pemprov DKI hingga Diangkat Jadi Deputi Gubernur oleh Heru Budi..
Terakhir, ia mendorong agar kader PDI-P fokus untuk membantu perekonomian masyarakat dari desa.
Menurut dia, hal itu adalah langkah nyata untuk mendapatkan simpati masyarakat.
“Dari desa kita bangun kemajuan Indonesia Raya. Jadikan desa sebagai pusat dedication of life kita dalam mensejahterakan rakyat,” imbuh dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.