Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tipe-tipe Pranata Sosial

Kompas.com - 25/11/2022, 01:00 WIB
Issha Harruma

Penulis


KOMPAS.com – Di dalam kelompok masyarakat, terdapat pranata-pranata yang merupakan hasil dari interaksi antara anggotanya yang kemudian menjadi pola tindakan yang resmi dan dijadikan pedoman bersama.

Menurut J.O. Hertzler, pranata sosial adalah suatu konsep yang kompleks dan sikap-sikap yang berhubungan antara manusia tertentu yang tidak dapat dihindari, yang muncul karena dipenuhinya tujuan-tujuan sosial yang penting.

Terdapat beberapa tipe pranata sosial. Gillin dan Gillin mengelompokkan pranata sosial berdasarkan perkembangannya, penyebarannya, sistem nilai yang diterima oleh masyarakat, dan fungsinya.

Berikut tipe-tipe pranata sosial menurut Gillin dan Gillin.

Baca juga: Pranata Sosial: Tujuan, Fungsi dan Jenisnya

Berdasarkan perkembangannya

Berdasarkan perkembangannya, pranata sosial dibedakan menjadi:

  • Crescive institution: pranata sosial yang secara tidak sengaja tumbuh dari adat istiadat masyarakat. Misalnya, pranata perkawinan, hak milik, dan agama.
  • Enacted institution: pranata sosial yang sengaja dibentuk untuk mendapatkan tujuan tertentu. Misalnya, pranata pendidikan dan perdagangan.

Berdasarkan sistem nilai yang diterima masyarakat

Berdasarkan orientasi nilainya, pranata sosial digolongkan menjadi:

  • Basic institution: pranata sosial yang bersifat dasar atau utama dan harus ada dalam setiap kehidupan masyarakat karena bernilai sangat pokok bagi kelangsungan hidup. Misalnya, keluarga, sekolah dan negara.
  • Subsidiary institutions adalah pranata yang nilai-nilainya dianggap kurang penting dan tidak memengaruhi kelangsungan hidup. Misalnya, tempat rekreasi dan hiburan.

Berdasarkan penerimaan masyarakat

Dari segi penerimaan masyarakat, pranata sosial dibagi menjadi:

  • Approved atau sanctioned institution: pranata sosial yang diterima oleh masyarakat. Misalnya, perkawinan, sekolah dan perusahaan dagang.
  • Unsanctioned institution: pranata sosial yang ditolak oleh masyarakat. Misalnya, kumpul kebo, kelompok pemeras, penjahat, perampok, dan lain-lain.

Berdasarkan faktor penyebarannya

Berdasarkan faktor penyebarannya, terdapat dua macam pranata sosial, yakni:

  • General institution: pranata sosial yang bersifat universal karena diketahui dan dipahami oleh setiap bentuk masyarakat. Misalnya, agama.
  • Restricted institution: pranata sosial yang hanya dipahami oleh masyarakat tertentu. Misalnya, pranata agama Islam atau berbagai aliran kepercayaan lainnya.

Baca juga: Ciri-ciri Pranata Sosial

Berdasarkan fungsinya

Dari segi fungsinya, pranata sosial dapat dibedakan menjadi:

  • Operative institution: pranata sosial yang berfungsi menghimpun pola atau tata cara yang diperlukan untuk mencapai tujuan masyarakat yang bersangkutan. Misalnya, pranata industri.
  • Regulative institution: pranata sosial yang bertujuan mengatur atau mengawasi adat istiadat atau tata kelakuan di dalam masyarakat. Misalnya, pranata hukum, seperti kepolisian, kejaksaan, dan pengadilan.

 

Referensi:

  • Ponirin dan Lukitaningsih. 2019. Sosiologi. Medan: Yayasan Kita Menulis.
  • Purwaningsih, S. 2010. Pranata Sosial dalam Kehidupan Masyarakat. Semarang: Alprin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com