JAKARTA, KOMPAS.com - Politisi PDI Perjuangan (PDI-P) Masinton Pasaribu berpandangan bahwa bertemunya Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri dan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam satu meja yang sama di jamuan makan malam KTT G20, menunjukkan tidak adanya polarisasi dalam politik.
Momen seperti itu juga ditunggu oleh masyarakat Indonesia mana kala para tokoh politik berbeda pandangan nyatanya bisa duduk bersama.
"Maka di masyarakat jangan sampai terbawa suasana politik keterbelahan. Artinya bahwa politik itu suasana yang sangat dinamis. Perbedaan itu biasa. Bisa bertemu dalam satu forum yang sama, dalam suasana yang baik," kata Masinton di Kompleks Parlemen Senayan Jakarta, Rabu (16/11/2022).
Baca juga: Cerianya Megawati dan SBY Saat Ikuti Jamuan Makan Malam G20
Masinton berpendapat, momen Megawati dan SBY bisa duduk satu meja juga tak lepas dari peran adanya acara G20.
Pasalnya, kata Masinton, acara jamuan makan malam itu memang mengundang presiden dan wakil presiden sebelum Joko Widodo.
Oleh karenanya, selain Megawati dan SBY, Tampak pula mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla, mantan Wakil Presiden Hamzah Haz dan mantan Wakil Presiden Try Sutrisno turut duduk bersama.
"Jadi kehadiran Bu Mega, Pak Jokowi, Pak Jusuf Kalla, Pak Hamzah diundang sebagai presiden dan wakil presiden," ujar dia.
Baca juga: KTT G20 Hasilkan Leaders Declaration, Pengamat: Sama dengan Komunike, Jadi Prestasi Indonesia
Anggota Komisi XI DPR itu menilai, dari pertemuan tersebut masyarakat dapat belajar bahwa perbedaan politik adalah hal yang biasa.
Artinya, upaya untuk membangun keterbelahan dinilai tidak relevan lagi.
"Masyarakat harus kita ajak untuk bersikap lebih demokratis menjaga kebersamaan tadi," tutur dia.
Sebelumnya, Megawati dan SBY ikut hadir di acara jamuan makan malam para kepala negara G20 yang digelar di Garuda Wisnu Kencana (GWK) Park, Bali, Selasa (15/11/2022).
Baca juga: Jokowi: G20 Forum Ekonomi, Jangan Ditarik-tarik ke Politik
Keduanya hadir selaku tamu undangan. Mereka pun sempat diabadikan satu meja bersama dalam sebuah foto.
Pantauan Kompas.com, baik Megawati maupun SBY sama-sama memakai baju berwarna biru.
Model baju yang dikenakan Megawati adalah kebaya panjang, sedangkan SBY memakai batik lengan panjang.
Megawati tampak duduk berdekatan dengan putrinya, yakni Ketua DPR Puan Maharani.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.