Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengamat: Anies Lemah di Jatim, Lebih Terbantu bila Berpasangan dengan AHY

Kompas.com - 31/10/2022, 12:43 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indonesia (LSI) Djayadi Hanan menilai, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) lebih menguntungkan bagi Anies Baswedan untuk Pilpres 2024 ketimbang eks Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ahmad Heryawan (Aher).

Djayadi menyebut, AHY punya elektabilitas lebih tinggi sebagai calon wakil presiden (cawapres) untuk mendampingi Anies.

"Kalau pilihannya hanya AHY dan Aher, tampaknya AHY lebih menguntungkan, dari sudut pandang elektabilitas, tetapi kan mungkin masih ada pilihan yang lain," ujar Djayadi saat dimintai konfirmasi Kompas.com, Senin (31/10/2022).

Baca juga: Momen Berbalas Pantun Presiden PKS dan Anies Baswedan, Sama-sama Sebut Nama Aher

Djayadi memaparkan, di berbagai survei, secara individu elektabilitas AHY sebagai cawapres lebih tinggi dari Aher.

Sebab, nama Aher cenderung belum muncul sebagai nama cawapres yang unggul.

Kemudian, Djayadi memaparkan soal basis kekuatan Aher dan AHY.

"Sebagai mantan Gubernur Jabar, Aher lebih kuat di Jawa Barat, sedangkan AHY kemungkinan bisa lebih kuat di Jawa Timur (Jatim) karena basis Demokrat ada juga di Jatim, terutama daerah asal SBY (Susilo Bambang Yudhoyono) dan beberapa daerah di sekitarnya," tutur dia.

"Secara elektabilitas Anies bisa lebih terbantu bila berpasangan dengan AHY karena Anies lemah sekali di Jatim, dan cukup kuat di Jabar," kata Djayadi.

Sementara itu, kata Djayadi, Anies dan AHY lebih cocok berpasangan karena saling melengkapi.

Dia menyinggung Anies yang dipersepsikan lebih dekat dengan umat Islam, sedangkan AHY sebagai sosok nasionalis.

"Anies lebih dipersepsi dekat dengan kalangan Islam, sama dengan Aher, sedangkan AHY lebih dipersepsi sebagai nasionalis, ehingga AHY bisa lebih saling melengkapi dengan Anies (komplementaritas)," kata Djayadi.

Baca juga: Soal Dukungan PKS ke Anies, Aher: Kalau Kata Pak Jokowi “Ojo Kesusu”

Sebelumnya, AHY menyatakan siap menjadi cawapres untuk mendampingi Anies Baswedan.

“Ya, kami pribadi terus mempersiapkan diri, apa pun tugas ya harus kami jalankan pada saatnya. Apa pun itu, di mana pun itu harus siap,” ujar AHY saat ditemui di Wisma Nusantara, Gondangdia, Jakarta Pusat, Rabu (26/10/2022).

Sementara itu, Aher digadang-gadang oleh PKS untuk mendampingi Anies untuk maju dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Nasional
Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Nasional
Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasional
Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Nasional
Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Nasional
Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Nasional
PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com