Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hillary Brigitta Lasut Ajak Mamat Alkatiri Gabung Nasdem

Kompas.com - 11/10/2022, 16:25 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota DPR Hillary Brigitta Lasut mengajak komika Mamat Alkatiri bergabung dengan Partai Nasdem.

Hillary ingin membuktikan kepada Mamat bahwa masuk ke partai politik tidak memerlukan uang.

"Saya juga akan membuktikan kepada Mamat bahwa partai pasti minta uang itu tidak sepenuhnya benar. Saya akan ajak Mamat masuk Nasdem dan menjamin nomor urutnya agar ia bisa merasakan sendiri bahwa tidak semua harus dengan uang, tapi bisa dengan kinerja dan semangat juga," ujar Hillary saat dihubungi Kompas.com, Selasa (11/10/2022).

Baca juga: Maafkan Mamat Alkatiri, Hillary Lasut: Saya Tak Tega Lihat Dia Merasa Bersalah...

Dia menambahkan, anak-anak muda di Nasdem diberikan kesempatan yang sama untuk berpolitik tanpa harus keluar banyak uang.

Hillary pun bercerita, dirinya berjuang mati-matian demi membuktikan dia bisa duduk di kursi DPR bukan hanya karena privilege dan uang.

Dia menyebutkan, ada pengorbanan, perjuangan, tenaga, waktu, dan air mata yang dikorbankan hingga dirinya bisa duduk di DPR.

"Dengan harapan ke depan banyak anak muda akan percaya bahwa privilege bukan segalanya. Dan anak-anak muda diberikan kesempatan untuk berpolitik tanpa harus keluar banyak uang," jelas Hillary.

Pernyataan Hillary ini untuk meluruskan materi roasting Mamat.

Dalam perkara roasting ini, Hillary Brigitta Lasut pun telah menerima permintaan maaf dari Mamat.

Baca juga: Peluang Damai yang Kian Terbuka Lebar antara Hillary Brigitta dan Mamat Alkatiri...

Adapun Mamat menyampaikan permintaan maaf melalui akun Instagram resminya tiga hari lalu.

"Saya perempuan dan memang orangnya pakai perasaan. Tidak kuat kalau orang sudah minta maaf, pasti perasaan saya juga kena. Pasti tidak tega dan akhirnya memaafkan, asal saya sudah melihat dia serius merasa bersalah," ujar Hillary. 

Hillary mengatakan, dirinya siap berperang dengan orang yang membentaknya, tetapi dia selalu memaafkan orang tersebut.

Hillary menyebutkan, masyarakat Sulawesi Utara pasti sudah tahu bahwa dirinya kerap membuat orang kapok agar tidak berbuat seenaknya kepada perempuan.

"Tapi habis itu, mana pernah ada yang saya tega. Saya harus akui saya ini perempuan yang semua pasti pakai perasaan. Hati saya sulit untuk terus keras. Tipe perempuan yang kalau di dunia pacaran mungkin bisa ngamuk ke orang yang disayang 99 kali, tapi bisa maafin 100 kali," tuturnya.

Lebih jauh, Hillary menyampaikan bahwa dirinya kerap merasa dianggap remeh oleh orang lain. Maka dari itu, demi menjaga harga diri, Hillary selalu membuktikan bahwa dirinya mampu bersikap tegas di berbagai hal.

Halaman:


Terkini Lainnya

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Soal 'Presidential Club', Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Soal "Presidential Club", Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Nasional
Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Nasional
Soal 'Presidential Club', Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Soal "Presidential Club", Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Nasional
Tanggapi Isu 'Presidential Club', PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Tanggapi Isu "Presidential Club", PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Nasional
Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Nasional
Golkar: 'Presidential Club' Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Golkar: "Presidential Club" Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com