Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika Megawati Pamer Bisa Bawa Indonesia Keluar dari Krisis 2004 kepada Jokowi...

Kompas.com - 09/10/2022, 16:53 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri membahas soal langkah-langkah penting dalam menghadapi krisis ekonomi dunia dan pangan, saat bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Batutulis, Bogor, Jawa Barat.

Hal itu dingkapkan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-P Hasto Kristiyanto di Kantor DPP PDI-P, Jakarta Pusat, Minggu (9/10/2022).

Menurut Hasto, topik krisis pangan menjadi pokok bahasan dalam pertemuan Megawati dan Presiden Jokowi.

Hasto juga mengklaim Megawati sangat menaruh perhatian terhadap krisis ekonomi dan pangan.

Baca juga: Cerita Hasto soal Sulitnya PDI-P Hadapi Orba, Megawati Sampai Ditekan TNI-Polri

"Karena itulah, politik berdaulat di bidang pangan menjadi pembahasan serius Bu Mega dan Bapak Presiden Jokowi. Terutama, agar perguruan tinggi pertanian, kelautan, dan perikanan agar mampu membantu meningkatkan produktivitas pangan," ujarnya.

Bahkan, Hasto menyebut Megawati juga memamerkan prestasinya saat berhasil membuat Indonesia keluar dari krisis.

"Dan beliau membagi pengalaman lengkap menuntaskan krisis multidimensional. Saat itu, seluruh jajaran Kabinet Gotong Royong benar-benar fokus dan terpimpin sehingga pada tahun 2004 Indonesia bisa keluar dari krisis," kata Hasto.

"Pak Jokowi pun menegaskan keseriusan pemerintah, termasuk bagaimana para menteri harus fokus menangani berbagai tantangan perekonomian, krisis pangan-energi, dan tekanan internasional akibat pertarungan geopolitik," ujarnya melanjutkan.

Baca juga: Jejak Pertemuan Politik Megawati di Istana Batu Tulis

Terkait krisis pangan hingga ekonomi, kata Hasto, Megawati lantas berpesan agar perguruan tinggi di Indonesia, khususnya fakultas pertanian, kelautan, dan perikanan, agar bergerak bersama membangun hegemoni di bidang pangan.

Hasto kembali mengatakan bahwa Megawati memiliki perhatian khusus agar Indonesia bisa keluar dari tekanan global, khususnya di bidang perekonomian.

"Tadi pagi Bu Mega berpesan, mengimbau kepada seluruh perguruan tinggi terutama fakultas pertanian, kelautan, dan perikanan bergerak untuk bagaimana Indonesia membangun hegemoni di bidang pangan," ujar Hasto.

 

Hasto menjelaskan, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) harus melakukan penelitian benih-benih unggul, sehingga ketahanan pangan rakyat Indonesia bisa tercukupi.

Baca juga: Bertemu di Batutulis, Megawati Suguhi Jokowi Jagung Rebus hingga Nasi Uduk

Baca juga: Bertemu di Batutulis, Megawati Suguhi Jokowi Jagung Rebus hingga Nasi Uduk

Bahas Pemilu 2024

Di sisi lain, dialog pertemuan antara Jokowi dan Megawati ternyata juga membahas perihal Pemilu 2024.

"Di dalam pertemuan itu, tentu saja juga dibahas tentang Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden 2024," ujar Hasto kepada Kompas.com, Minggu (9/10/2022).

Hasto menjelaskan, bagi PDI-P, Pemilu 2024 merupakan momentum untuk memajukan Indonesia.

Ia menyebut PDI-P tidak ingin kontestasi pemilu justru memecah belah persatuan bangsa Indonesia.

"Jangan pemilu menjadi benih-benih yang memecah belah persatuan bangsa. Dan dalam konteks kepemimpinan antara Bung Karno, Bu Mega, dan Pak Jokowi dan kepemimpinan yang lahir pada tahun 2024 merupakan satu kepemimpinan yang senapas," ujar Hasto.

Baca juga: Isi Dialog Pertemuan Jokowi dan Megawati: Kepemimpinan Soekarno, Megawati, Jokowi, dan Pemimpin 2024 Harus Senapas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Nasional
Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada 'Presidential Club'

Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada "Presidential Club"

Nasional
Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Nasional
“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

Nasional
Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Nasional
Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Nasional
Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com