Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

24 Agustus, Komisi III Bakal Rapat dengan Kapolri Bahas Pembunuhan Berencana Brigadir J

Kompas.com - 19/08/2022, 11:29 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Komisi III DPR dari Fraksi PDI-P Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul mengatakan, pihaknya bakal menggelar rapat bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo pada Rabu (24/8/2022).

Adapun rapat tersebut akan membahas seputar kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir Yosua yang dilakukan mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo.

"Dijadwalkan tanggal 24. Itu hari Rabu. Kalau hari Senin, dengan LPSK, Kompolnas dan Komnas HAM," kata Bambang ditemui di Kompleks Parlemen Senayan, Kamis (18/8/2022).

Baca juga: Komnas HAM: Bharada E Bilang Ferdy Sambo Juga Menembak Brigadir J

Pacul menjelaskan, Komisi III akan meminta penjelasan Kapolri terkait kasus tersebut.

Menurut dia, Komisi III terus melakukan penyisiran terhadap kasus pembunuhan itu.

Terkait 35 anggota Polri yang telah dinyatakan melanggar kode etik atas kasus pembunuhan Brigadir J, Pacul memilih enggan berkomentar.

"Itu kan urusan penyidik," jawabnya.

Ia menambahkan, Komisi III menggelar rapat terpisah guna menelusuri kasus pembunuhan ini.

Untuk itu, rapat dengan lembaga selain Polri, yakni LPSK, Kompolnas dan Komnas HAM digelar terpisah.

Baca juga: Pernah Benarkan Ada Kekerasan Seksual terhadap Istri Ferdy Sambo, Komnas Perempuan Beri Penjelasan

"(Rapatnya) sendiri-sendiri. Harinya lain," ucap Ketua DPP Bidang Pemenangan Pemilu PDI-P itu.

Sebelumnya, Pacul menyatakan bahwa rapat Komisi III dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang membahas Brigadir Yosua bisa disaksikan publik.

Dia mengatakan, rapat tersebut akan digelar terbuka sekaligus dalam rangka Komisi III menjalankan fungsi pengawasan.

"Nanti dalam rapat kita track, kita tracking bareng-bareng. Nanti tak (saya) bikin rapatnya terbuka. Setuju?" kata Bambang ditemui di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Jumat (12/8/2022).

Baca juga: Pengacara Keluarga Brigadir J Akan Laporkan Ferdy Sambo dan Istri atas Dugaan Pembunuhan Berencana hingga Pencurian

Sejauh ini, Komisi III masih akan berpegang pada pernyataan awal polisi terhadap kasus ini yang disampaikan Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hakim MK Pertanyakan KTA Kuasa Hukum Demokrat yang Kedaluwarsa

Hakim MK Pertanyakan KTA Kuasa Hukum Demokrat yang Kedaluwarsa

Nasional
Di Hadapan Wapres, Ketum MUI: Kalau Masih Ada Korupsi, Kesejahteraan Rakyat 'Nyantol'

Di Hadapan Wapres, Ketum MUI: Kalau Masih Ada Korupsi, Kesejahteraan Rakyat "Nyantol"

Nasional
Polri Tangkap 5 Tersangka Penipuan Berkedok Email Palsu, 2 di Antaranya WN Nigeria

Polri Tangkap 5 Tersangka Penipuan Berkedok Email Palsu, 2 di Antaranya WN Nigeria

Nasional
Terobosan Menteri Trenggono Bangun Proyek Budi Daya Ikan Nila Salin Senilai Rp 76 Miliar

Terobosan Menteri Trenggono Bangun Proyek Budi Daya Ikan Nila Salin Senilai Rp 76 Miliar

Nasional
Terdakwa Korupsi Tol MBZ Pakai Perusahaan Pribadi untuk Garap Proyek dan Tagih Pembayaran

Terdakwa Korupsi Tol MBZ Pakai Perusahaan Pribadi untuk Garap Proyek dan Tagih Pembayaran

Nasional
Rayakan Ulang Tahun Ke 55, Anies Gelar 'Open House'

Rayakan Ulang Tahun Ke 55, Anies Gelar "Open House"

Nasional
KSAU Tinjau Kesiapan Pengoperasian Jet Tempur Rafale di Lanud Supadio Pontianak

KSAU Tinjau Kesiapan Pengoperasian Jet Tempur Rafale di Lanud Supadio Pontianak

Nasional
Jokowi: Alat Komunikasi Kita Didominasi Impor, Sebabkan Defisit Perdagangan Rp 30 Triliun

Jokowi: Alat Komunikasi Kita Didominasi Impor, Sebabkan Defisit Perdagangan Rp 30 Triliun

Nasional
Wapres Ma’ruf Amin Minta Penyaluran Dana CSR Desa Diperhatikan agar Tepat Sasaran

Wapres Ma’ruf Amin Minta Penyaluran Dana CSR Desa Diperhatikan agar Tepat Sasaran

Nasional
Hakim MK Tegur KPU karena Renvoi Tak Tertib dalam Sengketa Pileg

Hakim MK Tegur KPU karena Renvoi Tak Tertib dalam Sengketa Pileg

Nasional
Soal Silaturahmi Kebangsaan dengan Presiden dan Wapres Terdahulu, Bamsoet: Tinggal Tunggu Jawaban

Soal Silaturahmi Kebangsaan dengan Presiden dan Wapres Terdahulu, Bamsoet: Tinggal Tunggu Jawaban

Nasional
Hormati Ganjar, Waketum Gerindra: Sikap Oposisi Bukan Pilihan yang Salah

Hormati Ganjar, Waketum Gerindra: Sikap Oposisi Bukan Pilihan yang Salah

Nasional
Ganjar Pilih di Luar Pemerintahan, Bamsoet: Boleh, tapi Kita Bekerja Gotong Royong

Ganjar Pilih di Luar Pemerintahan, Bamsoet: Boleh, tapi Kita Bekerja Gotong Royong

Nasional
Hanya Ada 2 'Supplier' Indonesia yang Pasok Perangkat untuk Apple, Jokowi: Memprihatinkan

Hanya Ada 2 "Supplier" Indonesia yang Pasok Perangkat untuk Apple, Jokowi: Memprihatinkan

Nasional
Jokowi Resmikan Indonesia Digital Test House, Anggarannya Hampir 1 Triliun

Jokowi Resmikan Indonesia Digital Test House, Anggarannya Hampir 1 Triliun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com