JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengenang pertemuan terakhir dengan almarhum Tjahjo Kumolo di sidang kabinet yang dipimpin Presiden Joko Widodo.
Saat itu, Tjahjo belum dirawat secara intensif di rumah sakit (RS).
"Pertemuan saya terakhir sebelum beliau masuk RS ya di sidang kabinet. Beliau banyak memberikan masukan-masukan tentang situasi politik, keamanan, Papua dan lain-lain. Banyak ngobrol sama beliau. Saya menganggap beliau sebagai senior," ujar Tito saat bertakziah ke rumah duka almarhum Tjahjo Kumolo di Kompleks Kediaman Menteri, Widya Chandra, Jakarta Selatan, Sabtu (2/7/2022).
Sebelum pertemuan terakhir itu, Tito dan Tjahjo sudah berteman sejak lama.
Saat Tito masih menjadi Kapolri, Tjahjo sering memberikan informasi, masukan maupun nasehat.
Baca juga: Tito Karnavian: Kemendagri Sangat Berduka untuk Pak Tjahjo
Tak lupa, Tjahjo kerap membuat catatan singkat yang mudah dicerna dan sering dibagikan kepada Tito.
"Selalu saya diberikan masukan tentang Polri, tentang situasi politik dan lainnya. Pada waktu saya menggantikan beliau di Kemendagri pun saya banyak mendapat masukan dari beliau tentang situasi di Kemendagri," ungkap Tito.
Dia pun mengenang Tjahjo sebagai pribadi yang tenang dan tidak banyak bicara.
Namun, sekali berbicara, apa yang disampaikan Tjahjo dinilainya berbobot.
"Dan sangat berpengalaman dalam dunia politik. Saya kan polisi, jadi enggak banyak paham dunia politik praktis. Saya jadi banyak belajar dari beliau. Dan beliau adalah sosok yang baik, sabar dan sederhana," kata Tito.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.