Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prediksi Puncak Arus Balik, Menhub Imbau Pemudik Tidak Pulang Hari Ini

Kompas.com - 08/05/2022, 07:11 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengimbau agar masyarakat menunda perjalanan kembali ke daerah asal, seperti Jakarta maupun Surabaya. Pasalnya, puncak arus balik diperkirakan berlangsung pada hari ini, Minggu (8/5/2022).

Berdasarkan data Kementerian Perhubungan, baru 36 persen pemudik yang melakukan perjalanan menggunakan kendaraan pribadi ke kampung halaman, yang telah kembali ke ibu kota.

Data itu pun sejurus dengan data yang dimiliki PT Jasa Marga (Persero), di mana dari sekitar 2 juta kendaraan yang meninggalkan wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, dan Bekasi (Jabotabek) dalam kurun H-10 hingga hari-H lebaran via jalan tol, masih ada 60 persen yang belum kembali.

"Saya mengimbau jangan kembali hari ini dan besok (Minggu). Kalau bisa ditunda hari Senin atau Selasa ,” kata Budi dalam keterangannya, Sabtu (7/5/2022).

Baca juga: 1,2 Juta Mobil Belum Kembali ke Jabotabek sejak Mudik

Ia meragukan, diskresi kepolisian berupa sistem satu arah atau one way dapat mengurai kepadatan volume kendaraan saat puncak arus balik.

Oleh karena itu, ia meminta, agar masyarakat yang bekerja dapat memanfaatkan hak cutinya guna menunda perjalanan.

"Pulang Senin (9/5), Selasa (10/5), atau Rabu (11/5). Pemerintah sudah memberikan hak cuti," tuturnya.

Terpisah, Corporate Communication and Community Development Group Head PT Jasa Marga Dwimawan Heru mengimbau pengguna jalan untuk kembali mengatur perjalanan, jika melihat data tersebut.

Jasa Marga memprediksi sekitar 269.000 kendaraan akan kembali ke wilayah Jabotabek pada hari ini.

Untuk itu, sama seperti pemerintah, Jasa Marga mengimbau masyarakat untuk tidak pulang di puncak arus balik hari ini.

Baca juga: Puncak Arus Balik di Terminal Kalideres Diprediksi Terjadi Hari Ini

"Kami berharap dengan adanya kebijakan perpanjangan libur anak sekolah hingga 12 Mei 2022, maka lalu lintas sebesar 60 persen yang belum kembali tadi bisa terdistribusi hingga pekan depan," tutur Heru.

Kebijakan WFH

Khawatir terjadi penumpukan kendaraan pada puncak arus balik, pemerintah pun mengupayakan cara lain selain mengimbau pemudik untuk kembali setelah 9 Mei.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyarankan agar kebijakan Work From Home (WFH) diterapkan selama satu minggu bagi instansi pemerintah dan swasta setelah momen libur Lebaran berakhir.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo pun menyambut baik saran tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anies Mengaku Ingin Rehat Setelah Rangkaian Pilpres Selesai

Anies Mengaku Ingin Rehat Setelah Rangkaian Pilpres Selesai

Nasional
Koalisi Gemuk Prabowo-Gibran Ibarat Pisau Bermata Dua

Koalisi Gemuk Prabowo-Gibran Ibarat Pisau Bermata Dua

Nasional
Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Nasional
Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Nasional
Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasional
Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Nasional
Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Nasional
Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Nasional
PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com