Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

150.000 Penumpang Diprediksi Padati Bandara Soekarno-Hatta Saat Puncak Arus Balik

Kompas.com - 06/05/2022, 12:19 WIB
Muhammad Naufal,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Sebanyak 140.000-150.000 penumpang per hari diperkirakan bakal memenuhi periode puncak arus balik Lebaran 2022 yang terjadi mulai Sabtu (7/5/2022) hingga Senin (9/5/2022).

"Untuk arus balik, puncaknya kami prediksi Sabtu sampai Senin, ya, tanggal 7, 8, 9 Mei 2022," papar Senior Manager Branch Communication and Legal Bandara Soekarno-Hatta M Holik Muardi, saat ditemui di Terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta, Jumat (6/5/2022).

Menurut dia, per hari, diprediksi bakal ada 140.000-150.000 penumpang yang berangkat dan tiba di Bandara Soekarno-Hatta per hari saat periode arus balik Lebaran.

Baca juga: Cerita Pemudik Pulang Naik Pesawat: Hindari Macet, Mobil yang Digunakan Mudik Dikirim Pakai Kapal

"Nah, itu kurang lebih, penumpang yang datang dan berangkat rentangnya 140.000-150.000 penumpang per hari saat periode puncak arus balik," tuturnya.

Jumlah perkiraan tersebut, lanjut Holik, terdiri dari penumpang pesawat rute internasional dan domestik.

Dia menyatakan, apabila pergerakan penumpang melebihi jumlah perkiraan tersebut, Sub Terminal 1B Bandara Soekarno-Hatta bakal diaktifkan kembali.

Sub terminal tersebut dioperasikan untuk menghindari penumpukan calon penumpang arus balik di Terminal 1 dan Terminal 2.

Baca juga: Mudik Lebaran 2022, Pergerakan Tertinggi di Angkutan Penyeberangan, Lebih dari 2 Juta Penumpang

Adapun terminal yang kini dioperasikan di Bandara Soekarno-Hatta adalah Sub Terminal 1A, Sub Terminal 2D dan 2E, serta Terminal 3.

"Apabila T2 dan T1 ini penuh, kita akan operasikan Sub Terminal 1B, untuk menghindari terjadinya penumpukan, kita lakukan skenario," tutur dia.

Menurut Holik, Sub Terminal 1B sudah dalam keadaan siap dioperasikan bahkan sebelum Hari Raya Idul Fitri 2022.

"Intinya, Sub Terminal 1B dari masa sebelum Lebaran juga sudah standby untuk mengantisipasi bila terjadi lonjakan penumpang," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Nasional
Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Nasional
Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Nasional
Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

Nasional
Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
9 Kabupaten dan 1 Kota  Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

9 Kabupaten dan 1 Kota Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

Nasional
KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat 'Dirawat Sampai Sembuh'

KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat "Dirawat Sampai Sembuh"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com