Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sambut Hari Raya Idul Fitri, Masjid Istiqlal Bakal Gelar Takbiran Nasional

Kompas.com - 01/05/2022, 18:06 WIB
Irfan Kamil,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Masjid Istiqlal bakal menyelenggarakan kegiatan malam takbiran nasional menyambut hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah pada Minggu (1/5/2022) malam.

Takbiran nasional kali ini berbeda dengan takbiran sebelumnya. Kali ini, Masjid Istiqlal mengajak Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) dan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di berbagai negara.

“Mulai tahun ini Istiqlal akan melaksanakan suatu program baru namanya takbir nasional, menggandeng KBRI dan KJRI di luar negeri,” ujar Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar, ditemui di Masjid Istiqlal, Jakarta, Minggu (1/5/2022).

Baca juga: Wapres Maruf Amin Berlebaran di Jakarta, Shalat Id di Masjid Istiqlal

Nasaruddin mengatakan, dalam kegiatan malam takbiran itu, Masjid Istiqlal bakal menampilkan takbiran versi Istiqlal.

Selain mengumandangkan takbir, takbiran tahun ini juga akan iisi dengan qari internasional atau orang yang melantunkan bacaan Al-Quran yang diiringi dengan irama tabuhan bedug.

“Artinya, kita kumpulkan qari-qari interasional yang sekaligus juga mungkin Istiqlal akan dominan melantunkan suara takbirnya. Jadi akan ada unsur hiburannya karena memang sangat bagus,” papar Nasaruddin.

Baca juga: Pemprov DKI Imbau Masyarakat yang Datang ke Festival Beduk di JIS Tetap Patuhi Protokol Kesehatan

“Juga akan ada kesemarakan lain, akan ada tapak bedug yang akan ditabuh setelah isya nanti oleh Menteri Agama atau yang mewakilkan,” ucapnya.

Nasaruddin menuturkan, gema takbiran di Masjid Istiqlal juga akan disiarkan secara langsung di berbagai kanal penyiaran Masjid Istiqlal hingga televisi nasional.

“Nanti akan dilihat oleh televisi termasuk YouTube kita, sehingga menjadi lebih semarak, kalay dulu kan kita enggak punya TV Istiqlal,” ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tinjau Pasar Baru di Karawang, Jokowi: Harga Cabai, Bawang, Beras Sudah Turun

Tinjau Pasar Baru di Karawang, Jokowi: Harga Cabai, Bawang, Beras Sudah Turun

Nasional
KPK Sebut Eks Dirut Taspen Kosasih Rekomendasikan Investasi Rp 1 T

KPK Sebut Eks Dirut Taspen Kosasih Rekomendasikan Investasi Rp 1 T

Nasional
Hakim MK Tegur Kuasa Hukum KPU karena Tidak Rapi Menulis Dokumen

Hakim MK Tegur Kuasa Hukum KPU karena Tidak Rapi Menulis Dokumen

Nasional
Jokowi Tanggapi Santai soal Fotonya yang Tak Terpasang di Kantor PDI-P Sumut

Jokowi Tanggapi Santai soal Fotonya yang Tak Terpasang di Kantor PDI-P Sumut

Nasional
Cuaca di Arab Saudi 40 Derajat, Jemaah Haji Diminta Jaga Kesehatan

Cuaca di Arab Saudi 40 Derajat, Jemaah Haji Diminta Jaga Kesehatan

Nasional
 Saksi Ungkap Direktorat di Kementan Wajib Patungan untuk Kebutuhan SYL

Saksi Ungkap Direktorat di Kementan Wajib Patungan untuk Kebutuhan SYL

Nasional
Pertamina Patra Niaga Akan Tetap Salurkan Pertalite sesuai Penugasan Pemerintah

Pertamina Patra Niaga Akan Tetap Salurkan Pertalite sesuai Penugasan Pemerintah

Nasional
Menteri KKP Targetkan Tambak di Karawang Hasilkan 10.000 Ikan Nila Salin Per Tahun

Menteri KKP Targetkan Tambak di Karawang Hasilkan 10.000 Ikan Nila Salin Per Tahun

Nasional
KPK Percaya Diri Gugatan Praperadilan Karutan Sendiri Ditolak Hakim

KPK Percaya Diri Gugatan Praperadilan Karutan Sendiri Ditolak Hakim

Nasional
Soal Kasus Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor, KPK Diminta Evaluasi Teknis OTT

Soal Kasus Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor, KPK Diminta Evaluasi Teknis OTT

Nasional
Kaesang Didorong Maju Pilkada Bekasi, Jokowi: Tanyakan PSI, itu Urusan Partai

Kaesang Didorong Maju Pilkada Bekasi, Jokowi: Tanyakan PSI, itu Urusan Partai

Nasional
Mahfud Khawatir Korupsi Makin Banyak jika Kementerian Bertambah

Mahfud Khawatir Korupsi Makin Banyak jika Kementerian Bertambah

Nasional
Persiapan Operasional Haji 2024, 437 Petugas Diterbangkan ke Arab Saudi

Persiapan Operasional Haji 2024, 437 Petugas Diterbangkan ke Arab Saudi

Nasional
Jokowi Tegaskan Jadwal Pilkada Tak Dimajukan, Tetap November 2024

Jokowi Tegaskan Jadwal Pilkada Tak Dimajukan, Tetap November 2024

Nasional
Setelah Geledah Kantornya, KPK Panggil Lagi Sekjen DPR Indra Iskandar

Setelah Geledah Kantornya, KPK Panggil Lagi Sekjen DPR Indra Iskandar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com