JAKARTA, KOMPAS.com - Data Kementerian Perhubungan (Kemenhub) pada H-7 Lebaran atau Senin (25/4/2022) mengungkapkan sejumlah peningkatan penumpang pada mudik Lebaran 2022.
Berdasarkan data sementara yang dihimpun Posko Angkutan Lebaran Terpadu 2022 (1433 Hijriah) tampak peningkatan penumpang di sejumlah moda transportasi.
"Kenaikan jumlah penumpang terjadi pada angkutan jalan, laut, dan kereta api, sementara untuk angkutan udara jumlahnya mengalami penurunan dibandingkan hari biasa," kata Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati dalam keterangannya, Selasa (26/4/2022).
Baca juga: Status Siaga Anak Gunung Krakatau Belum Ganggu Aktivitas Mudik di Pelabuhan Merak
Adita merinci data posko mengenai pergerakan penumpang di semua moda angkutan pada Senin dibandingkan dengan hari biasa, Sabtu (16/4/2022).
Pada angkutan jalan (angkutan bus), realisasi jumlah penumpang pada H-7 Lebaran 2022 sebesar 88.162 penumpang, atau meningkat sebesar 63,5 persen jika dibandingkan dengan hari biasa sebesar 62.760 penumpang.
"Pada angkutan kereta api, realisasi jumlah penumpang pada H-7 (Lebaran) 2022 sebesar 68.892 penumpang, atau meningkat 42,4 persen jika dibandingkan dengan hari biasa sebesar 48.372 penumpang," jelasnya.
Baca juga: Waspada, 3 Lokasi di Kota Bekasi Ini Jadi Titik Rawan Kecelakaan Saat Mudik
Selanjutnya, pada angkutan udara, jumlah penumpang pada H-7 Lebaran 2022 sebesar 73.290 orang, atau menurun sebesar 17,8 persen jika dibandingkan dengan hari biasa sebesar 105.101 orang.
Pada angkutan laut, jumlah penumpang pada H-7 Lebaran 2022 sebesar 48.566 orang atau meningkat 181,4 persen jika dibandingkan dengan hari biasa sebesar 20.064 penumpang.
Sementara, jelas Adita, jika dibandingkan dengan 2019 atau sebelum pandemi, secara rata-rata pergerakan penumpang di H-7 pada semua moda masih lebih kecil, dengan perbandingan mencapai 60,39 persen.
"Namun demikian, data tersebut sifatnya masih sementara dan masih ada kemungkinan untuk meningkat,” tambah Adita.
Baca juga: Senyum Erick Thohir Saat Diteriaki Presiden oleh Penumpang Kapal Mudik Gratis
Ia menerangkan, pemerintah mengimbau kepada masyarakat untuk melakukan mudik lebih awal melihat animo masyarakat yang tinggi untuk mudik pada tahun ini.
Selain itu, Adita juga mengimbau masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan dalam rangka mewujudkan mudik yang aman dan sehat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.