Kepala negara pun meminta agar Bandara Trunojoyo ini dapat dimanfaatkan dan dijaga sebaik-baiknya.
"Dan dimanfaatkan untuk meningkatkan daya saing daerah, menggerakkan perekonomian masyarakat agar membuat masyarakat lebih sejahtera," tambahnya.
Baca juga: Bandara Trunojoyo Diharapkan Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi di Pulau Madura
Dalam kesempatan yang sama, Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan, Bandara Trunojoyo berada di atas tanah seluas 34 hektare.
Bandara ini pun sudah dikembangkan menjadi bandara dengan panjang runway 1.600 pada 2016.
"Selanjutnya, kami mengembangkan ini menjadi satu bandara yang lebih representatif dengan gedung seluas 3.600 dan Insya Allah ini dapat diterbangi ATR dan beberapa maskapai penerbangan dapat melakukan ini," jelas Budi.
Dia pun menuturkan, Bandara Trunojoyo melayani rute penerbangan yang sangat banyak.
Baca juga: Harga Tiket Penerbangan Perintis di Bandara Trunojoyo Sumenep Naik Imbas PPN 11 Persen
Antara lain, Madura-Surabaya, Madura-Bawean dan Madura-Banyuwangi.
"Tetapi juga berpotensi untuk ke Madura-Banjarmasin, Madura-Jakarta dan Madura ke Bali. Karena banyak pekerja-pekerja yang ada di Kalimantan, di Jakarta dan di Bali," tutur Budi.
"Pembangunan ini sendiri kita lakukan dengan dana APBN. Diharapkan banyak potensi wisata yang bisa berkembang jika bandara ini diaktifkan," tambahnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.